CHAPTER 15

254 33 9
                                    

"PENG JU! LIHAT PENG JU! BARU DUA KALI PENGOBATAN AKU SUDAH BISA BERJALAN! MEMANG LI LIANHUA ADALAH TABIB YANG HEBAT!" Ucap Tuan Yi sambil berjalan dan  berputar-putar seakan dia bukanlah pria lumpuh.

Peng Ju tersenyum bahagia. "Hamba ikut senang Tuan, lalu sekarang bagaimana?"

"Tentu saja aku tidak akan jujur padanya, aku akan mengatakan kondisiku memburuk, dan memaksanya tetap disisiku"

"Tunangannya?"

"Kita bisa singkirkan dia dengan mudah, ku yakin dia hanyalah anak rakyat jelata. Dia pasti mengumpulkan uangnya dengan susah payah untuk membelikan Li Lianhua gelang giok itu!"

Tiba-tiba Li Lianhua berjalan masuk, Tuan Yi yang kaget, tidak sempat duduk kembali.

Li Lianhua menatap mereka dengan tajam untuk sesaat.

"Ah Tabib Li... Ini-"

"Sepertinya anda sudah jauh lebih baik, Tuan Yi. Mari duduk lagi biar saya periksa kembali" Li Lianhua membantu Tuan Yi duduk di kursi rodanya.

"Ah baik Tabib Li, anda memang benar-benar berbakat, tapi terkadang kakiku masih sering terasa lemah"

"Oooh..." Li Lianhua kembali memeriksa kaki Tuan Yi.

"Maafkan atas kelancangan saya,Tuan. Tapi apakah anda memiliki minyak zaitun disini?"

"Oh Tentu! Ada di laci!"

Li Lianhua mengangguk, dia lalu pergi kearah laci yang di tunjuk oleh Tuan Yi.

"Apakah kau menemukannya?"

Saat Li Lianhua membuka laci ketiga, dia menemukan gelangnya. Dan dengan kecepatan tinggi dia menyelundupkan gelangnya pada lengan hanfunya.

"Ya. Saya akan coba membalurkannya jika benar kaki anda membaik harusnya akan ada reaksi.

"Terserah Tabib Li saja"

Merasakan sentuhan jari jemari Li Lianhua membuat Tuan Yi semakin gila.

"Tabib Li, tanganmu sangat lembut dan halus" pujinya.

Li Lianhua langsung berdiri "Saya akan membuatkan anda rebusan lagi, pastikan untuk tidak melemparkannya kepadaku lagi, kali ini" Li Lianhua berkata dengan tegas.

Tuan Yi tersenyum malu, "Tolong maafkan kecerobohan saya, Tabib Li"

Berbanding terbalik dengan Li Lianhua yang dingin, Tuan Yi sangat bersemangat. Baginya sikap dingin dan anti rayuan Li Lianhua membuat dirinya semakin tertantang dan semakin bernafsu untuk memilikinya.

  Tidak lama kemudian, Li Lianhua datang membawa nampan berisi semangkuk obat, berbeda dengan biasanya, obat yang dibawa Li Lianhua kali ini berwarna hijau dan berbau familiar.

Li Lianhua membuka tasnya dan mengeluarkan sebuah buku untuk dibaca. Tuan Yi memandangi Li Lianhua dengan tatapan berbinar-binar

 Tuan Yi memandangi Li Lianhua dengan tatapan berbinar-binar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
CRIMSON LOTUS WANDERERS Where stories live. Discover now