21

347 29 0
                                    

Baru saja y/n membuka pintu kamar, sudah mendapati Ran duduk di sofa, kemeja Ran terbuka, memperlihatkan perut sixpack dan tato di tubuh Ran.

Dan lagi, terlihat Ran membawa borgol, duduk dalam posisi kedua kakinya di lebarkan.

"Hi, honey..."

"H-hi..."Sahut y/n dengan perasaan tidak enak

"Bagaimana pekerjaan mu hari ini, honey ?"Tanya Ran

"Yah, seperti biasa.."

"hmm.."Respon Ran

"R-ran ?"

"Yes, honey ?"

"Everything is okay ?"

"Ya, okay.."Balas Ran

Lalu Ran berdiri, menghampiri y/n sembari membawa borgol di tangan nya dan tatapan nya sangat tajam pada y/n.

Y/n melangkah mundur, jujur dia takut kalau Ran sudah seperti itu.

"Ran, apa yang akan kau lakukan ?"

Ran tak menjawab, Ran memojokkan y/n ke dinding.

"Kau sangat tau, aku pria pencemburu dan sangat posesif.."Ucap Ran

Ran terhenti sejenak.

Pandangan Ran terpaku pada pundak kanan y/n, lalu ia kecup.

"Rannh.."

"Berani sekali pria itu merangkul mu tadi.."

Mata y/n melebar.

"Kau pikir aku tidak tau, honey ?"Ucap Ran."Dan sepertinya kau lupa siapa aku.."

"Apa ku potong saja lengan pria tadi ?"Ancam Ran

"Jangan Ran !"Ucap y/n."Dia seniorku, lagipula dia melakukan itu karena kami sudah lama tidak bertemu, dia juga sudah menikah !"

"Terima hukuman mu.."

***

Di bawah Ran, y/n dalam posisi, kedua tangannya di borgol, kedua pergelangan kakinya di borgol sehingga kedua kaki y/n semakin lebar.

Dan semakin memberikan akses untuk Ran.

Kedua mata y/n di tutupi oleh dasi hitam milik Ran. Y/n tak bisa berhenti mendesah keras ketika hentakan kejantanan Ran semakin kencang.

"RAN !! AHHH !!"

"Berteriak lah sesuka mu, sayang..."Ucap Ran dengan suara seksinya

Dan sesekali Ran juga mendesah.

"Kenapa milik mu masih agak sempit, honey ?"Ucap Ran dengan suara serak nya."Padahal aku sudah berkali-kali menanam benih di sini.."

"Sampai melahirkan empat anak ku, hmmm..."Sambung Ran

Ran tak mempedulikan y/n yang mendesah setengah teriak, dia justru menatap sangat puas, y/n semakin tak berdaya di bawahnya.

"Ini akan menjadi malam panjang untuk kita, honey..."

***

#TBC

UR : HAITANI RAN X READERWhere stories live. Discover now