💮Xiang Yi and Gu Man (√)💮

51-60 ->~~

“Kami tidak memiliki kontak.” Gu Man bahkan tidak melihat ke atas.

“Tapi bukankah Bai Ling bersamamu di sekolah? Dia masih memegang tanganmu,” tambah Gu Rou.

Jika mereka tahu banyak tentang apa yang terjadi di sekolah, mereka pasti punya mata-mata.

“Bagaimana kamu tahu bahwa Bai Ling dan aku bersama?” Gu Man berpura-pura bingung saat dia melihat ke arah Gu Rou.

“Aku, aku mendengarnya dari beberapa junior.” Gu Rou sangat marah. Kapan Gu Man menjadi begitu sulit untuk dihadapi?

"Tidak apa. Kami baru saja bertemu dan berjalan bersama.” Gu Man berbohong melalui giginya.

Gu Man tahu betapa buruknya keluarga Gu. Jika dia mengakuinya, langkah selanjutnya adalah menggunakannya untuk memikirkan cara untuk naik ke sana.

Gu Rou bertanya lagi, “Bagaimana mungkin kamu tidak mengenal mereka? Terakhir kali kamu mengalahkan Li Guo, keluarga Bai juga yang ikut campur, kan?”

“Aku bilang aku tidak mengenal mereka.” Gu Man mendorong kursinya ke belakang, berdiri, dan pergi.

Anggota keluarga Gu yang tersisa saling menatap dengan marah.

Mereka akhirnya menyadari bahwa Gu Man tidak dapat berkomunikasi dengan baik dengan mereka. Dia bisa membuat mereka marah sampai mati setiap saat. Dia benar-benar menjijikkan!

Namun, anggota Keluarga Gu yakin bahwa itu bukan kesalahan mereka.

Gu Man menyadari bahwa statusnya di Kelas 10 luar biasa.

Karena Jiang Yi dan Lu You telah menjadi pengikutnya.

Kata “pengikut” mempunyai arti harafiah.

Ke mana pun Gu Man ingin pergi, dia pasti bisa melihatnya.

Mereka mengaku melindunginya, tapi karena mereka tidak menghalanginya, Gu Man tidak bisa diganggu oleh mereka.

💮52💮

Sepulang sekolah hari ini, ketika Gu Man melewati hutan, dia dihadang oleh sekelompok siswa yang sepertinya bukan berasal dari sekolahnya.

...

Di tengah-tengah kelompok itu adalah Li Guo. Tidak ada lagi tanda-tanda dia dipukuli, tetapi ekspresi wajahnya sangat ganas.

Dia hampir mengertakkan gigi dan berkata, “Gu Man, kamu mati hari ini.”

Dia kemudian menunjuk ke arah Gu Man dan orang-orang itu dan berkata, “Ini adalah Gu Man. Dia tidak jelek, kan? Aku akan menghadiahkannya pada kalian nanti.”

Ketika sekelompok orang mendengar ini, mereka tertawa sedih, membuat Gu Man merasa jijik. Dia mengira Li Guo hanya berkelahi dan menindas orang lain. Dia tidak menyangka hatinya begitu kotor.

“Wajahmu yang berkepala babi baru saja pulih dan kamu tidak sabar untuk mengalaminya lagi?” Gu Man mendengus.

Kata-kata berkepala babi menusuk titik sakit Li Guo. Dia menunjuk ke arah Gu Man dan berkata dengan keras, “Gu Man, lihat situasi saat ini. Saat saudara-saudaraku selesai bermain denganmu, aku akan membiarkanmu merasakan perasaan seperti kepala babi!”

Kemudian, dia mengambil satu langkah ke depan dan ingin meraih Gu Man, tapi dia menghindar dan mendorong orang lain di depannya. Keduanya, yang tidak bisa mengelak tepat waktu, bertabrakan. Tangan yang seharusnya merobek pakaian Gu Man merobek pakaian pria di depannya.

Pada saat ini, dua orang di sekitar Gu Man tertabrak. Jiang Yi dan Lu You-lah yang bergegas!

Mengapa mereka ada di sini untuk menimbulkan masalah? Gu Man sedikit mengernyit. Dia tidak ingin melindungi kedua orang ini ketika dia sedang menyerang musuh.