Hottest. 23

63K 1K 72
                                    

JANGAN LUPA CINTAHH
VOTE AND KOMENNYA

Spontan jayden memalingkan wajahnya kearah lain ketika galen hampir melihatnya.

"Shit! ngapain liat kesini sih?!"

Agatha mendengar jelas gerutuan jayden. Penasaran, agatha mengedarkan pandangannya kesegala sudut restoran sampai matanya menemukan keberadaan syerra.

Agatha meletakan sendoknya dengan kasar diatas meja sampai menimbulkan bunyi. Orang orang menatapnya dengan aneh "Jalang itu ngapain ada disini sih! bikin mood makan ilang aja" gumam agatha diakhiri decakan sebal.

Syerra yang juga mendengar kegaduhan yang diciptakan agatha pun menoleh keasal suara dan menemukan agatha yang tengah menatapnya dengan aura permusuhan "Dcih dia lagi"

Galen mengangkat alisnya menatap syerra dan agatha bergantian dengan raut bingung "Gue perhatiin dia liat kearah sini deh, lo kenal syer?" tanya galen.

"Gak kenal" syerra menjawab dengan cuek, namun tidak dengan tubuhnya yang bergerak gelisah, hatinya tidak tenang, syerra yakin orang bersama agatha pasti jayden dan galen tidak boleh tau akan hal itu.

"Ayo pulang" mood jayden rusak, dan semua itu karena agatha. Lantas jayden beranjak dari tempat duduknya setelah meletakan beberapa lembar uang "Terserah, lo masih mau disini oke silahkan tapi gue balik duluan"

Agatha pun akhirnya berdiri membuat jayden bernafas lega "Yuk" namun kemudian mata jayden melotot melihat agatha yang berjalan menghampiri meja syerra "Sial! cewek sialan!" ingin rasanya kata itu jayden teriaki didepan wajah agatha, tapi untuk saat ini hanya mampu ia lontarkan dihati saja.

Syerra terkesiap ketika agatha menendang kursi yang didudukinya sampai tergeser, bahkan gadis gila itu juga meneriakinya dengan kata kata pedas.

"Eh jalang! Males bangat gue liat lo dimana mana, bisa gak sih lo gak perlu keluar rumah, lo tuh ngerusak pemandangan tau gak!"

"Cewek gila ngapain lo nendang kursi syerra!" balas galen ikut berteriak karena tidak terima syerra diperlakukan seperti itu.

Agatha melirik galen lalu merotasikan matanya "Bukan urusan lo!" kemudian agatha mengalihkan perhatiannya kearah jayden yang masih berdiri diposisinya seperti tadi, dengan nada manja agatha mengadu "Sayang kamu denger kan, dia bilang aku cewek gila. Kamu marahin gih dia"

Benar benar agatha syialan! saking emosinya syerra sampai mencengkram kuat garpunya, jangan sampai benda runcing ini menancap dimulut agatha "Bisa lo pergi! Lo ganggu gue sialan!"

"Eh lo kali yang sialan!" agatha melotot tidak terima dikatai, ia kembali menatap jayden meminta pertolongan "Sayanggg aku udah dikatain dua kali loh sama mereka, kamu kenapa diam aja sih"

Jayden yang malu menjadi pusat perhatian, akhirnya melangkah mendekat, tentu syerra melotot panik melihatnya.

"Gal gimana kalo kita aja yang ngalah, pulang aja yuk" syerra berdiri dan menarik tangan galen agar ikut dengannya.

Namun galen enggan menuruti syerra "Kenapa kita yang harus pergi? seharusnya dia dong!" giliran galen yang menarik syerra sampai kembali duduk "Lo tenang aja syer, gue bakal basmi cewek setres ini" bisik galen menenangkan syerra.

Jayden yang melihat kedekatan antara syerra dan galen sungguh muak, membuatnya kesal dan melampiaskannya pada agatha dengan mencengkram tangannya.

"Kita pulang sekarang!"

"Gak mau!" agatha meronta digenggaman jayden "Kamu ingat gak cewek ini yang udah buat aku malu dilokasi syuting! bukannya belain aku, kamu malah ikut marah marah"

HottestWhere stories live. Discover now