2

82 64 10
                                    

Bel istirahat pun sudah berbunyi, semua siswa dan siswi di kelas XI IPA dan IPS pun keluar dari kelas mereka masing masing.

Joxcy dan Prilly pun menghampiri kelas XI IPS untuk menjemput Pius dan Reyca.

"us, rey, ayo ke kantin" ucap Joxcy sambil masuk ke kelas XI IPS setelah izin kepada teman teman Pius dan Reyca.

"lah Rey kemana?" tanya Joxcy sambil berdiri di dekat meja Pius.

"di datengin sama pacarnya tadi" jawab Pius setelah dia beranjak dari kursinya.

Mereka bertiga pun melangkah keluar dari kelas XI IPS dan berjalan ke arah kantin.

"emangnya rey di ajak kemana sama yayangnya?" tanya Prilly.

"gatau, palingan ngebucin di kantin kalo ga di taman" balas Pius.

Mereka berdua pun hanya mengangguk setelah mendengarkan ucapan Pius, Kini mereka telah mengganti topik pembicaraan.

Setelah sampai kantin Pius, Joxcy dan Prilly pun memesan makanan dan minuman.

"halo sengku" sapa seseorang yang menghampiri meja makan Pius, Joxcy dan Prilly.

"ga nerima bangku buat anak pacaran, jauh jauh" usir Pius.

"aku ga lagi pacaran" jawabnya.

"tapi berduaan?" tanya Joxcy sambil menyantap makanannya.

Reyca hanya tertawa pelan dan menggaruk belakang kepalanya yang tidak gatal.

"yauda kalo gitu aku ke yang lainnya ya, kamu gabung sama mereka aja" ucap pacar Reyca sambil mengelus kepala Reyca dengan halus, Prilly, Pius dan Joxcy pun langsung membuang muka saat melihat temannya sedang bermesraan

"iyaa yes, yauda bye" jawab Reyca sambil melambaikan tangan kepada pacarnya yaitu Aryes.

Aryes adalah salah satu wakil ketua osis yang populer karena tampan dan disiplin, tapi ada sisi gelap dari aryes yaitu suka bertengkar dengan temannya saat di luar sekolah, Aryes juga anak dari Direktur di perusahaan LEVELUX.

Aryes pun meninggalkan Reyca dan ketiga sahabat pacarnya itu, ia pun beralih ke teman temannya sendiri.

"eh Rey, emangnya kamu gapapa pacaran sama waketos?" tanya Prilly yang sedikit khawatir dengan sahabatnya.

"gapapa lah, emang kenapa?" balasnya sambil mengangkat sebelah alisnya.

"ya kamu tau sendiri kan kalo fansnya waketos psikopet semua" jawab Pius sambil menyantap batagornya.

"iya cok, aku pernah liat ada cenit yang deketin pacarmu abis itu cenitnya di ghibahin sampe mampus sama fansnya" tambah Joxcy yang memberikan informasi kepada Reyca, Pius dan Prilly.

Reyca hanya melongo setelah mendengar berita baru yang panas.

"ah masih dighibahin belum di gantung"  jawab Reyca dengan santai.

"emangnya kamu mau ngegantung cenit?" tanya Prilly.

"iyalah, ku gantung di pohon beringin sekalian ku suruh mba kunti buat nemenin cenitnya" jawab Reyca. Pius dan Joxcy mengacungkan jempolnya kepada Reyca.

"mungkin kita bisa bantu" ucap Joxcy sambil tersenyum miring.

"bantu apa?" tanya Prilly.

"bantu nyiksa lah, bantu apalagi?" balas Pius sambil tertawa jahat bersama Joxcy dan Reyca. Prilly hanya menggelengkan kepalanya, mungkin dia sudah pasrah dengan ketiga sahabatnya yang psikopet.

Mereka pun membuat rencana untuk memusnahkan penggemar waketos yang cenit.

FYI, cenit adalah cewe genit.

My Friend S1 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang