Don't worry, I'm still with you

kelahiran twins K:Kalangga & Kalingga

Hari ini adalah hari yang paling membuat seorang Kaiga Galaxsi berdegup deg degan karena sang istri lagi kesakitan berusaha melahirkan anak kembar mereka. 

"Semoga Shoujo baik baik aja ya Alloh walau dia menyebalkan dan suka banget menyuruh nyuruh tapi aku tidak rela jika dia seperti itu sedang kesakitan" gumam Kaiga.

"Tenang Kai duduklah dulu istrimu akan baik baik saja" kata sang Papi.
"Papi cuma membuat kata kata penenang" kata Kaiga.
"Selamat ya istrimu.." perkataan dokter terpotong karena Kaiga menanyakan Shoujo.
"Bagaimana keadaan istri saya dok?! Baik baik saja kan? Jika tidak saya akan mengirimkan bom ke rumah sakit ini" tanya Kaiga mengancam, dokter pun kicep.
"Santai Kai" kata sang Mami menggeleng.
"Tau sampai mau mengirimkan bom ke rumah sakit" malas sang Papi.
"Apaan sih Papi!" kesal Kaiga.
"Istrimu baik baik saja dia sudah melahirkan anak laki-laki kembar yang sehat" jawab dokter tersebut.
"Oh alhamdulillah kalau begitu saya akan menemui istri saya!" izin Kaiga, cowok itu bergegas menemui sang istri.
"Astagfirullah anak itu dokter dimana si kembar?" tanya Papinya Kaiga.
"Mari ikut saya itu mereka" jawab dokter tersebut, mereka pun menuju tempat dimana bayi Kaiga & Shoujo di rawat.
"Mereka berdua lucu ya Pah" gemas Mamahnya Shoujo.
"Iya Mah lucu banget kayak Shoujo dan Kaiga semoga mereka di lindungi oleh Allah" jawab Papahnya Shoujo berharap.
"Amin" kompak mereka semua.

Sedangkan di sisi lain..

"Halo istriku yang bawel" sapa Kaiga sembari mencubit hidung Shoujo.
"Aku baru sadar lho pak suami!" dengus Shoujo, suaminya ini memang usil & jahil.
"Udah ada nama untuk si kembar?" tanya Kaiga.
"Hm ada lah Kalangga Zaleon dan Kalingga Zeanlad" jawab Shoujo.
"Padahal aku udah berharap anak kita ada yang perempuan" lesu Kaiga.
"Dih palingan kamu jadiin dia sasaran baru untuk kamu jahili iyakan?" tebak Shoujo.
"Nah itu tau! Hehehe canda Shoujo canda cuman sepi karena anak perempuan itu sifatnya menuruti ibunya kamu kan cengeng pasti dia cengeng juga" seru Kaiga.
"Matamu pak Suami! Enak aja" sungut Shoujo sebal.
"Stt diam ada teman teman mereka mau kesini" beritahu Kaiga, Shoujo cuma ber oh ria.
"Halo Mimi muda!" sapa Nayeon iseng.
"Ku getok kepala mu Nay ngadi ngadi banget panggilan nya" kata Shoujo merutuki sahabatnya.
"Ih kenapa? Cocok tau iyakan Sher?" tanya Nayeon.
"Iya cocok banget tuh Nay" jawab Shera.
"Ga ada akhlak! Memang dari dulu kalian berdua kompak bikin orang kesal" dumel Shoujo.
"Kai cowok cewek?" tanya Vanter.
"Cowok keduanya anjir lah! Padahal gw udah berdoa minta anak cewek satu" jawab Kaiga merenggut.
"Awokwokwok bisa gitu ya? Sabar Kai semoga mereka sifatnya kayak Shoujo bukan lu amin" doa Luca.
"Luca Ravel anak dajjal lu!!" amuk Kaiga.

"Shalom semoga Tuhan Yesus Kristus memberi kalian berkat umur yang panjang" salam Kenzo.
"Terimakasih tapi kita Islam Ken" potong Rayen datar, Kenzo sadar.
"Eee gw mau kasih sesuatu kepada kalian semua" alih Kenzo.
"Apa?" tanya Vian bingung.
"Nih undangan pernikahan gw sama Naomi lu pada harus datang awas aja enggak" jawab Kenzo.
"Widih langsung nikah yak! Kita pasti datang kok tenang aja Ken asyik makan makan gratis!" ricuh Jian, Rayen diam diam tersenyum bahagia melihat sangat istri seperti itu.
"Thanks Ken gw datang❄❄" dingin Vanter, Kenzo bergidik ngeri.
"Permisi ini bayi kembar nya kalau begitu saya pamit" seorang suster membawakan dua bayi berjenis kelamin laki-laki yap itu adalah anaknya Kaiga & Shoujo.
"Terimakasih sus ganteng banget sih" puji Shoujo, mengelus wajah anaknya.
"Keturunan ku!" sombong Kaiga.
"Iya iya tapi semoga mereka tidak narsis seperti kamu" harap Shoujo, tiba-tiba Amara datang bersama Abimanyu Vian bersiap siap mengeluarkan pisaunya jika cowok itu coba coba merayu istrinya.
"Hai aku datang bersama singa emosian! Kyaa! Ini si kembar?! Lucu banget!" gemas Amara.
"Ya dong siapa dulu Pipinya? Kaiga Galaxsi gitu loh! Pastinya lucu" pamer Kaiga, teman temannya ingin muntah seketika.
"Sombong sekali mentang mentang udah punya anak" cibir Kenzo.
"Terserah gw" acuh Kaiga.
"Cepetan nyusul ya bro! Jangan di gantung Naomi nya" ejek Luca.
"Emang jemuran?!" tanya Nayeon.
"Ya bukan lah! Suami mu itu cuman ngada ngada!" jawab Kenzo cepat.
"Eh Abi Abimanyu sama Ummi Amara kok bisa berbarengan ke sini?" bingung Shera, membuat mereka semua tertawa kecuali yang dibicarakan.
"Ih Shera!!" rengek Amara cemberut.
"Bercanda btw kalian berdua cocok tau" celetuk Shera, Amara menggembungkan kedua pipinya.
"Sudah jangan dibicarakan gw ke sini cuman mau melihat anak nya Kaiga dan Shoujo setelah itu mengantarkan si bocah ini pulang ke rumah gw" beritahu Abimanyu melirik ke arah Amara.
"Aku mau menginap di sini!" tekan Amara.
"Ini perintah dari abang lu" datar Abimanyu.
"Ya udah telpon bang Khalid! HP aku habis baterai pinjem HP kamu dulu!" suruh Amara.
"Mau buat apa sih?! Nih awas sampai rusak itu HP keluaran terbaru mahal harganya pake duit gw sendiri" sombong Abimanyu pamer.
"Heleh bohong lagian aku bisa ganti kok!" malas Amara.
"Oke ya udah tuh telpon" desak Abimanyu, cewek itu mendumel ia menelpon sang abang.

"Halo abang!" sapa Amara.
"............."
"Aaa kok gitu?! Masa Mara harus nginap di rumah singa emosian!" protes Amara.
"............."
"Ya ga mau sih" jawab Amara ragu.
".............. "
"Siap bang! Assalamu'alaikum! Mara tutup ya" hormat Amara, mematikan telpon secara sepihak di seberang sana sang abang mengelus dadanya.

Khalid bi like:sabar adik sendiri

"Nih udah selesai aku ga mau nginep di rumah kamu ya!" sebal Amara, Abimanyu berdecak.
"Halo Ustadz Khalid Mara ga mau ka-" potong Abimanyu.
"Eh ya udah ya udah aku mau nginap di rumah kamu" cengir Amara manis.
"Gitu kek dari tadi dah dah Sherly!" lambai Abimanyu langsung menarik tangan Amara pergi dari sana.
"Iya dah" balas Sherly.
"Syukurlah itu pebinor sudah pergi" kata Vian bersyukur.
"Kita juga mau pulang nih nanti ke malaman" izin Shera.
"Yah aku pikir kamu tetap di sini Sher jangan dong kalian plis" sungut Shoujo merengek.
"Mau gimana lagi masa harus nginep di sini" cetus Nayeon.
"Usulan yang bagus" kata Luca, setelah itu ia mendapat cubitan dari istrinya.
"Tenang aja lah dear kita juga bakal pulang setelah ini" kata Kaiga.
"Jangan panggil aku gitu! Geli tau!" ngeri Shoujo.
"Sama istri sendiri masa ga boleh?" tanya Kaiga.
"Udah diam! Iya sih sama istri sendiri tapi bagiku itu alay banget pak suami ih!" jawab Shoujo ngambek.

Lalu terdengar suara bayi yang menangis yaitu Kalingga Zeanlad sedangkan saudara kembarnya Kalangga Zaleon tidur dengan wajah yang tenang.

"Cup cup Zean sayang kamu kenapa?" tanya Shoujo sambil menggendong salah satu bayinya.
"Haus kali coba kasih asi dulu Shoujo" jawab Jian menyarankan,Shoujo mengangguk setuju.
"Nah benar tuh! Aku tunggu sini kalau kalau Langga juga nangis" setuju Kaiga.
"Ets kamu Kaiga Galaxsi keluar dulu entar kamu nafsu liat Shoujo susui si Lingga" usir Nayeon halus.
"Tapi yang jaga Kalangga?!" tanya Kaiga, ia nampaknya tidak terima begitu saja di usir oleh Nayeon.
"Kan ada kita kamu keluar aja" jawab Sherly & Shera kompak.

Kaiga pasrah akhirnya keluar sembari menyeret teman temannya.

"Lu yang diusir kenapa kita yang di seret?" tanya Vanter.
"Temenin lah! Gw ga mau di sini sendiri ya! Ngeri coy lihat tuh sekaligus nobar film horor yok" jawab Kaiga mengajak.
"Ogah!" tolak Rayen mentah mentah.
"Ya elah Rayen Alviro ayolah" bujuk Kaiga.
"Tenang aja Ray ada gw yang pemberani pasti lindungi lu jika lu takut" sombong Kenzo.
"Serah!" acuh Rayen pasrah.
"Firasat gw kok ada yang ga beres" sahut Luca.
"Cuma firasat kita nonton yang lainnya aja lah Kai! Ceramah kek gitu" usul Vian.
"Iya juga okey kita nonton yang lain" putus Kaiga.

1 jam kemudian...

Kelima cowok itu pun tertidur sedangkan Vanter bermain game di hpnya.

"Mereka tidur?!" kaget Shoujo, tidak masalah jika tidur sang suami normal tapi ini.... Sangat diluar dugaan.
"Seperti yang kamu lihat Shoujo Shera ayo kita pulang!" titah Vanter.
"Iya Vanter sebentar lagi romantis banget tidurnya hihihi" geram Shera cekikikan.
"Jiwa fujo ku meronta ronta jika melihat nya" lebay Sherly.
"Udah diem dulu aku mau jahili mereka" bisik Nayeon.
"Jangan aneh aneh ya Nay!" peringat Jian.
"Aman gini ya Luca Ravel aku tau kamu semalam kerjain aku pake tikus mainan sekarang giliran aku" ujar Nayeon berbisik ditelinga suaminya tersebut.
"Hm kapan ya gw bisa ngerasain tubuh sexy istri gw sendiri akh!" ngigau Luca agak frustasi karena dari malam pertama mereka Nayeon tidak mau menyerahkan keperawanannya katanya masih belum siap.
"Ni cowok pikiran nya mesum amat dah huft tapi kasian juga" kesal Nayeon sedikit merasa iba.

"Bangun! Ayo pulang!" perintah Shoujo sambil menjewer telinga suaminya tersebut.
"Si kembar mana?" tanya Kaiga masih mengantuk.
"Itu sama Shera dan Vanter" jawab Shoujo menunjuk anak kembar dia & Kaiga yang tidur di gendong oleh Shera & Vanter.
"Anteng nya kayak sifat ku keduanya deh Rara" pede Kaiga, kadang kadang dia memanggil istrinya tersebut'Rara'.
"Dih mimpi! Mereka berdua sifatnya aku kali! Bukan kamu! Aku yang mengandung mereka selama sembilan bulan!!" judes Shoujo.
"Tapi benihnya dari aku!" debat Kaiga tidak mau kalah.

Shera & Vanter kompak menghela nafas panjang kenapa suami istri yang didepan mereka ini selalu ribut.

ʚ♡ɞ ʚ♡ɞ ʚ♡ɞ ʚ♡ɞ ʚ♡ɞ ʚ♡ɞ ʚ♡ɞ

Hello everyone 👋👋

The ignorant couple Luca and Nayeon

Shera:sepertinya kamu tidak tahu Kaiga Galaxsi & Shoujo Zaura kasian aku melihat Kalingga Zeanlad and Kalangga Zaleon
Vanter:dia benar ❄❄
It's a polar pair saya tau saya tau

Sampai jumpa semuanya dadah👋👋