Kata Vian Daven "menuruti ngidamnya istrinya itu harus tapi jangan di suruh nyanyi lagu Tayo si bis kecil yang ramah dong!"
"Vian aku ngidam nih" beritahu Sherly, Vian langsung was was dan berharap semoga istrinya itu tidak aneh aneh ngidam nya.
"Mau apa Sherly?" tanya Vian.
"Ga susah kok aku yakin suami aku yang ganteng ini bisa memenuhi kamu harus nyanyi!" jawab Sherly.
"Baru tadi berharap kamu ngidamnya ga aneh aneh ya udah okey aku penuhi" final Vian.
"Lagu Tayo ya!" pinta Sherly, seketika mukanya Vian berubah menjadi pucat pasi mendengar permintaan istrinya.
"Yes, darling, I will fulfill it even though it's a song from Tayo the friendly little bus" balas Vian.
"Yeay! Sayang Oppa Vian Daven!!Makasih!" senang Sherly.
"Sama sama apa pun buat kamu kalau begitu aku pergi sebentar ya?" izin Vian.
"mau ke mana?" tanya Sherly kebingungan.
"Ini aku... Ah ada urusan yang sangat penting!" jawab Vian berbohong.
"Oh ya sudah hati hati!" peringat Sherly, Vian cuman mengangguk tegas.
Di sisi lain...
"Nih buat kamu pendek" serah Vanter.
"Thanks you tiang listrik perhatian banget sih" centil Shera.
"Buat Shera doang nih? Gw ga ada?" tanya Luca.
"Emang lo siapa? Tunangan gw? Sahabat doang juga ga penting!" tanya Vanter balik, Luca patah hati perkataan sahabatnya itu sangat menusuk seperti pisau.
"Tega banget lo patah hati nih gw kejam!" rutuk Luca, Vanter malah mengacuhkannya.
"Guys lihat itu Vian kan?!" tunjuk Nayeon.
"Wah iya ngapain dia disitu?" heran Shera kebingungan.
"Ini untuk istri saya Sherly Cantika kalau bukan karena dia saya tidak mau melakukannya" perkataan Vian membuat mereka semua tertawa.
"Pasti Sherly ngidam Sher lihat mukanya tertekan banget" bisik Nayeon.
"Lumayan ada hiburan buat kita Nay Sherly harus sering sering ngidam kayak begini" balas Shera, Nayeon mengangguk setuju setelah itu ber tos dengan sahabatnya.
"Yeay ayo Oppa Vian!" suruh Sherly kesenangan, Vian tersenyum ke arahnya ia mulai bernyanyi.
"Okay
타요, 타요, 타요, 타요, 개구쟁이 꼬마 버스
붕붕붕, 씽씽씽, 달리는 게 너무 좋아
타요, 타요, 타요, 타요, 개구쟁이 꼬마 버스
붕붕붕, 씽씽씽, 함께 가자 재밌는 여행
꼬불꼬불, 울퉁불퉁
험한 길도 두렵지 않아
어두컴컴 끝이 없는 긴 터널도
친구와 함께라면 언제나 즐거워
타요, 타요, 타요, 타요, 개구쟁이 꼬마 버스
붕붕붕, 씽씽씽, 달리는 게 너무 좋아
타요, 타요, 타요, 타요, 개구쟁이 꼬마 버스
띠띠띠, 빵빵빵, 내 곁에는 좋은 친구들
빛이 나는 디스코 볼 아래
우리 함께 춤을 줘, put your hands up
오늘처럼 신나는 날에 party
준비됐음 소리 질러
꼬불꼬불, 울퉁불퉁
험한 길도 두렵지 않아
어두컴컴 끝이 없는 긴 터널도
친구와 함께라면 언제나 즐거워
타요타요, 타요타요, 개구쟁이 꼬마 버스
붕붕붕, 씽씽씽, 달리는 게 너무 좋아
타요타요, 타요타요, 개구쟁이 꼬마 버스
띠띠띠, 빵빵빵, 내 곁에는 좋은 친구들
하하, 호호, 오늘도 신나는 하루" nyanyi Vian.
"Lagu tayo si bis kecil yang ramah dong hahaha lawak" tawa Luca.
"Diam dulu Luc" suruh Vanter.
"Sudah puas sekarang cantik? Untung Pak Kepsek mau meminjamkannya" tanya Vian, ia sudah selesai.
"Puas banget! Pasti anak kita senang" jawab Sherly sembari mengelus perutnya yang buncit Vian mencium bibir istrinya sekilas.
"Eh Vian ga nyanyi lagi? Ayo ulang!" kata Vanter menyuruh nyuruh seenaknya.
"Ga gw capek" kata Vian sinis.
"Padahal kita sedang menikmati nyanyian lo kok capek sih?" keluh Luca.
"Gimana lo aja yang nyanyi?" tawar Vian bertanya.
"Kagak hapal gw ga jadi deh gitu amat lo" tolak Luca.
"Akhirnya terbebas dari istri galak ku waktunya nyari jan-da lah itu Vian Sherly Shera Vanter Nayeon Luca ngapain ya di situ?" samperin saja nyari janda ga jadi deh nanti ga di kasih jatah sama Shoujo" pikir Kaiga, langsung menghampiri mereka.
"Weh bro lagi pada apa nih? Kok gak ngajak gw sih?" tanya Kaiga penasaran.
"Kepo amat lo" jawab Vanter ketus, Kaiga terdiam mematung ia jadi menyesal sekarang.
"Darimana aja lo bocah Jepang?" tanya Vian.
"Ck pertama tama gw udah bukan bocah ya Vian Daven dan yang kedua gw habis jailin Shoujo gw bilang sama dia bakal nyari janda padahal engga" jawab Kaiga panjang, ia berdecak.
"Pasti takut karena ga bakal di kasih jatah sama dia?" tebak Luca, Kaiga hanya menunjukkan gigi putihnya.
"Udah gw tebak juga sih lo kan SSTI suami suami takut istri" timpal Vanter datar.
"Gw do'ain lo juga gitu entar takut sama si Shera apalagi kalo dia PMS" kata Kaiga.
"Ga usah do'ain belum nikah aja udah agak takut gw selalu nurut apa kata dia" kata Vanter.
"Halah boong tadi ku suruh belajar matematika ga mau kamu tiang listrik" ungkit Shera.
"Beda masalah pendek" sela Vanter.
"Si minuman Vanta bisa aja ngelesnya" ejek Luca.
"Fanta oi! Fanta! Pake huruf F! Bukan Vanta!! Enak aja lo Luca Ravel sudah ubah nama gw seenaknya!" marah Vanter.
"Kenzo yang nyuruh kalau lo itu cocok katanya di panggil Vanta" bongkar Luca.
"Oh si Kenzo mana tu anak sekarang?! Oi Kaiga lo liat dia ga?!" tanya Vanter.
"Tadi pagi doang terus entah kemana tuh dia menghilang kayak setan yang salah alamat nya" jawab Kaiga.
"Mana ada setan yang salah alamat ada aja" celetuk Nayeon.
"Hay guys gw ada berita gembira nih buat Vian!" heboh Kenzo.
"Berita apaan?" tanya Sherly.
"itu si Abimanyu lagi di hukum ayahnya Pak Demian" jawab Kenzo.
"Seriusan lo?" tanya Vian juga.
"Kapan gw bohong? Ya serius lah Vian Daven!" jawab Kenzo lagi.
"Ayo ke sana aku ingin melihat keadaan Abimanyu sekaligus tubuhnya Pak Demian yang gagah!" ajak Shera.
"Kamu Sherly dan Nayeon tetap di sini tidak usah ikut ikutan" larang Vanter.
"Yah tiang listrik bilang aja cemburu sama Pak Demian" lesu Shera menebak.
"Ga aku ga cemburu pendek percayalah" elak Vanter, Shera tetap tidak percaya.
Meanwhile keadaan Abimanyu sekarang ini...
"Ayah kapan ini berakhir? Aku sudah lelah" tanya Abimanyu mengeluh.
"Itu kesalahan mu sendiri karena sudah balapan tak seizin ayah Abi pokoknya harus sampai selesai!" jawab Pak Demian memerintah tegas.
"Vian juga balapan yah" adu Abimanyu.
"Suaminya Sherly Cantika? Dimana dia sekarang?" tanya Pak Demian.
"Ada di sini Pak silakan hukum lah saya itu kan yang bapak mau? Silakan" jawab Vian, pak Demian menghela nafas panjang.
"Kalian berdua bersihkan toilet" perintah Pak Demian.
"Baik Pak/hah okey ayah" balas mereka berdua.
➮➮➮➮➮➮➮➮➮
Alviro bi like: hey tayo hey tayo dia bis kecil yang ramah melaju melambat tayo selalu senang
Astaga Vir salah book anda
Kenzo bi like: tau ini bukan kisah cinta lo sama ketua kelas Kania lo itu pergi hus hus sana!
Alviro bi like: namanya juga salah eh manusia itu tidak ada yang sempurna pasti ada kesalahannya
Daven bi like: Simon mendekati Kania tuh ayo kita hajar Alviro!
Alviro bi like: apa?! /ia dan Daven langsung pergi untuk menghajar Simon
Kaiga bi like:buset pergi ke mana mereka berdua?
Abimanyu bi like:tau tiba-tiba langsung menghilang begitu aja
Lagi menghajar Simon
Kaiga bi like:oh omong omong si Zaura janda ga?
Ga tahu!
Sudah lah abaikan saja jangan lupa vote cerita ini!
Bonus
Hal yang paling memalukan dalam hidup ku adalah di suruh menyanyikan lagu tayo si bus kecil yang ramah di depan semua orang- Vian Daven 2024
Sampai jumpa! 👋
BẠN ĐANG ĐỌC
Don't worry, I'm still with you
Lãng mạnhalo semua ini lanjutan cerita I Love My Enemy Turned Out To Be My Fiance bercerita tentang Shera dan Vanter yang sudah bertunangan setelah itu memasuki jenjang pernikahan tapi masih saja selalu adu mulut dan juga kisah cinta teman temannya yang sud...
