Chapter 26

176 14 2
                                    

"Peserta ini mengumpulkan banyak desas-desus karena kemampuan menarinya yang luar biasa."

Moondae juga bukan ke-7! Dia mengepalkan tangannya, berteriak kegirangan dalam hati.  Semua postingan dan video yang telah dia unggah di media sosial sampai sekarang, dan meminta orang-orang untuk memberi vote pada Moondae—atau lebih tepatnya, membeli saham—kelihatannya mulai membuahkan hasil. Posisi ke-5 pun akhirnya diumumkan.

"Peserta ini dipuji karena idenya yang menarik dan talentanya yang unik..."

Akhirnya MC tersebut menyebut nama biasnya.

"Yang menempati peringkat ke-5 adalah Park Moondae!"

Di layar, Moondae segera berdiri. Ya Tuhan. Ya Tuhan! Ini benar-benar terjadi! Tidak mampu menahan kegembiraannya, wanita itu mulai mengetik postingan baru di media sosial dengan cepat.

============================

Astaga Moondae, kamu ke-5 T_T aku tahu kamu bakal dapat peringkat tinggi karena kamu natural

T_T Terima kasih banyak sudah memilih jalan untuk jadi seorang idola

============================

Tapi dia segera menghapus kata-kata itu sebelum menekan tombol unggah. Bagaimanapun, dia merasa sedikit khawatir kalau postingannya akan menyinggung orang lain dan malah membuat mereka menyalahkan Moondae—apalagi akun media sosial miliknya telah dikenal luas secara online.

Moondae naik ke podium, badannya membungkuk sampai rambut cokelat keemasannya tampak berkilauan di bawah cahaya, lalu ia menghadap kamera.

"Saya tidak tahu apa saya cukup layak menerima peringkat ini. Namun, saya akan terus bekerja keras dan meningkatkan kemampuan supaya para pemegang saham yang berinvestasi pada saya tidak akan merasa kecewa. Terima kasih banyak."

Kemudian ia membungkuk. Itu memang pidato standar yang biasa, tapi mungkin karena pemilihan kosakatanya, dia lebih terdengar seperti pengusaha di sebuah pameran daripada seorang idola. Komentar seperti, "Moon Puppy, apa kamu lagi menjalankan sebuah perusahaan atau semacamnya? WKWK" mulai membanjiri media sosial selagi MC-nya mulai menanyakan pertanyaan yang telah disiapkan.

"Kamu mendapat banyak perhatian karena mukbang ceker ayam yang kamu lakukan saat livestream. Jika kamu berhasil debut, kamu ingin melakukan mukbang semacam apa?"

"Uh... mungkin babat kukus."

MC tersebut langsung tertawa terbahak-bahak begitu mendengar jawaban yang terlalu spesifik.

"Apa ada alasan tertentu?"

"Itu adalah sampel terenak dari yang saya coba, kedua setelah ceker ayam."

Terdengar suara orang-orang yang tertawa di balik layar karena tanggapan tenang dari Moondae. MC itu pun menanggapi dengan riang.

"Ah, penempatan produk potensial lainnya! Peserta ini memikirkan masa depan acara kami! Semuanya, beri tepuk tangan lagi untuk peringkat ke-5 kami, Park Moondae!"

"Terima kasih."

Moondae tersenyum lembut dan membungkuk kembali sebelum pindah ke tempat yang ditentukan di antara para peserta lain. Bagaimana adegan tersebut diedit terbilang sempurna dan masuk akal, juga tidak memberikan sedikitpun celah untuk kontroversi.

Wanita muda itu menghela napas lega. Akhir-akhir ini dia khawatir tentang cara mereka menyunting Moondae, yang mana kepribadiannya selalu digambarkan dari sudut yang aneh. Kurasa mereka menargetkan peserta lain sekarang.

Debut or Die!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang