PART 19

1.1K 58 0
                                    

Jaqino semakin lembut dengan Nayara? oh tentu saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaqino semakin lembut dengan Nayara? oh tentu saja. ia benar benar membuktikan janjinya kepada Nayara. Sembari menunggu sidang Jaqino hanya berada dirumah menemani nayara menonton kartun kesukaannya. Sudah ia lakukan kegiatan ini selama 2 minggu lebih.

"besok gua sidang" ujar Jaqino

Ide jahil nayara pun muncul "yes cerai dong" Jaqino menatap Nayara. "beneran mau?"tanya Jaqino kepada Nayara

"ya mau lah. aku mau nikah sama ka alfa" Nayara tak bisa menahan tawanya. Ia tetap berpura pura serius.

ntah kenapa Jaqino tiba tiba beranjak pergi dari duduknya. Nayara terdiam memikirkan ide jahilnya serta candaanya tadi "apa aa nganggepnya serius ya?"

Di sisi lain Jaqino merenungkan semua perkataan nayara tadi tentang perceraian. Ia mencari beberapa berkas untuk besok sidang. Dan ia menyiapkan juga beberapa berkas perceraian berupa kk ktp serta tanda tangan.

"ini fotokopi ktpnya naya, terus buku nikah, apalagi ya" ujar Jaqino sembari melihat di google berkas apa saja yang harus ia bawa.

Nayara masih menonton kartun kesukaannya. Ia tak tahu apa yang Jaqino lakukan. Sampai pagi harinya Nayara tak tahu apa yang semalem Jaqino lakukan.

Pagi harinya Jaqino sudah rapih dengan pakaiannya untuk melakukan sidang skripsi. "kasep pisan" ujar Nayara

"makasih" Jaqino menatap Nayara.

"nay doain ya" ujar Jaqino.

Nayara mengangguk. Jaqino mengusap Kening Nayara sembari memejamkan matanya dan berdoa "dengan nama tuhan yesus berserta roh kudus. aku berlindung padamu. lindungilah ia. jagalah ia" Jaqino membuat tanda salip dikening Nayara menggunakan ibu jarinya.

Sungguh ini yang selalu nayara tunggu tunggu. Ia selalu melihat di tiktok pasangannya didoakan dan diberikan usapan tanda salip di dahinya. "a..?"

Jaqino menatap wajah Nayara "doain ya" ujar Jaqino dan pergi dari hadapan Nayara.

Setelah kepergian Jaqino. Nayara tak berhenti tersenyum mengingat apa yang ia lakukan tadi. Hatinya berbunga bunga. Sungguh tak kuasa melihat perilaku manis dari Jaqino.

ia menelpon Alfa. Ya ia selalu menceritakan sifat Jaqino kepada Alfa

"serius? jaqino kaya gitu? ga percaya gua"

"beneran ka alfa aku serius"

"si amara aja belum pernah kaya gitu, kesambet apaan itu anak?"

"gatau kak. mau nangis aku"

"selamat deh... langgeng terus sama jaqino. guaa tau lu juga suka sama kino kan?"

"mana ada!"

"alah keliatan"

"terus kakak gimana? udah ada cewe atau cowo?"

"gua udah ada cewe. cantik banget temen kerja gua nanti gua kenalin ya. gua bawa"

UNEXPECTED (NOMIN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang