4. Sakit

153 87 4
                                    

*Selamat membaca*

_________________

"Bu, maaf ya, saya izin neduh nggk apa-apa kan bu?." Tanya Arsy meminta izin pada pemilik warung tersebut.

"Iya Gpp kok, mau ibu buatin teh hangat nggk?." Jawabnya lembut seraya menawarkan minum.

"Eh nggk usah bu Gpp kok." Ucap Arsy tak enak.

"Udah gpp saya buatin, tenang aja gratis kok buat adeknya yang cantik imut ini." Jawab nya dengan mencubit pelan pipi Arsy.

"Terimakasih bu- emm?." Jawab Arsy tersenyum kecil dan menatap bingung.

"Sama-sama, panggil bu inah aja nak." Balasnya seraya mengenalkan nama nya kala melihat Arsy bingung.

Arsy mengangguk pelan.

"Sebentar ya ibu buatin." Pamitnya lalu bergegas membuat teh hangat.

Hingga beberapa menit bu inah kembali dengan satu nampan berisi segelas teh hangat.

"Nih, di minum dulu mumpung masih hangat. Ibu mau kebelakang beres-beres sekalian nunggu hujan reda." Ucapnya seraya menaruh teh hangat ke meja.

"Iya bu." Jawabnya mengangguk kecil.

Hingga 1 jam, 2 jam, 3 jam. Akhirnya hujan sedari tadi membasahi bumi mereda, warung bu inah juga masih buka karena memang sebenarnya tutup hingga larut.

Jam hampir menunjukkan pukul 8 malam. Segera Arsy bergegas karena takut membuat Mommy dan Sean khawatir dengan nya.

***

At 20.27

Arsy baru saja tiba di rumah, dan benar dugaannya ketika ia membuka pintu Mommy dan Sean yang tengah khawatir menunggu nya.

"Arsy."

"Kakak."

Panggil keduanya pada Arsy sedangkan Arsy hanya mengangguk sekilas.

"Aku pulang."

"Arsy kenapa baru pulang sayang." Kata Naomi khawatir.

"Maaf Mom, tadi Arsy neduh dulu karena hujan nya deras." Jelasnya pada Sang ibu.

"Huufft.. Capek ya? Duduk dulu yuk." Tuntun Naomi dengan mimik muka sendu.

"Enggk kok Mom, Arsy seneng bisa bantu jualan Mommy." Balas nya sambil tersenyum berusaha menyakinkan ibu nya.

"Terimakasih ya sayang." Ujar Naomi seraya mencium pelipis Arsy dengan sayang.

"Cookies nya masih sisa dikit Mom, terus tadi ada pelanggan yang kasih lebih. Tadi Arsy hitung semua jadi 80.000 ribu di tambah tipe nya 200.000 ribu jadi 280.000 ribu. Mommy coba hitung ulang ya." Kata Arsy sembari memberikan hasil dagangan hari ini.

"Udah bilang makasih belum sama yang kasih tipe lebih?." Tanyanya.

"Udah Mommy."

"Kalo gitu uang jajan Arsy Mom kasih lebih juga ya." Ucap Naomi memberikan uang 50.000 ribu. Arsy berbinar melihatnya. Karena biasanya ia akan menerima 25.000 ribu-35.000 ribu dan itu dirinya sudah sangat bersyukur.

Padahal sebenarnya ia tidak meminta tapi sang ibu memaksa dirinya, Jadi ia menerima nya. Lumayan buat di tabung. Pikirnya.

Kata sang ibu hasil nya di bagi menjadi Dua.

"Thankyou Mom." Ucap senang.

(Oke, abaikan hitung2 an di atas karena itu ngasall hahaha.)

Queen Devil's  [On-Going]Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu