Part 30

354 32 3
                                    

Saat ini, seokjin dan yoongi sedang dalam perjalanan pulang dari rumah sakit setelah satu malam menginap, sekaligus agar si manis bisa berjalan setelah permainan bringas mereka kemarin.

Di dalam mobil hanya diisi oleh lantunan musik klasik dari radio, sedangkan anak adam dan hawa itu hanya diam menikmati...sesekali seokjin menoleh dan melempar senyum tampan yang membuat kedua pipi si manis memerah malu dengan debaran kencang.

Ah, suaminya ini memang benar-benar handal dalam hal menggodanya.

"Oppa, bisakah kau tunaikan keinginanku?"

"Tentu, katakan saja" ucap seokjin seraya mengelus pungung tangan si manis, sedangkan tangan lainnya memegang stir mobil dengan pandangan fokus ke jalanan

"Pecat wanita itu"

Seokjin menoleh, dan seakan mengerti siapa wanita yang dimaksud, ia lalu mengangguk dan segera menghubungi tim HRD untuk memecat umji si sekretasis gila nya itu

"Selesai, dan aku sudah bisa pastikan jika wanita jalang itu, besok tak akan ada lagi diperusahaan" ucap seokjin tersenyum tampan

"Gomawo oppa, dan jika kau tak keberatan...aku ingin merekomendasikan yoo kihyun sebagai sekretaris barumu"

"Baiklah, nanti aku bicara padanya" lembut seokjin dan si manis mengangguk pelan tak lupa juga mengucap terima kasih.

Mereka pun melanjutkan mengobrol ringan sampai tidak terasa sudah memasuki kawasan parkiran apartemen mereka.

Seokjin turun lebih dulu, lalu berjalan memutar untuk membuka pintu untuk si manis.

"Kkk, kau sudah seperti pangeranku saja oppa" ucap yoongi terkikik kecil saat sang suami mengulurkan tangannya dengan membungkuk

"Benar, karena aku pangeran hatimu"

Yoongi hanya mengangguk, lalu menyambut uluran tangan sang suami dan berjalan bergandengan menuju unit apart nya, mengabaikan tatapan iri penguni sana.

"Oppa kau mandilah dulu, aku akan menyiapkan pakaian untukmu" ucap yoongi saat sudah sampai di kamar, sedangkan seokjin hanya mengangguk mengiyakan dan masuk kedalam kamar mandi

Selesai menyimpan pakaian sang suami, si manis keluar untuk menuju dapur...hanya untuk membuat kopi.

Dengan perlahan mengambil gelas, menuangkan bubuk kopi dan mengisinya dengan ari panas tak lupa juga menambah sedikit gula agar tak terlalu pahit.

Grep

Yoongi terlonjak saat dua pasang lengan kekar memeluk nya dari belakang, tapi setelahnya mendengus kesal dengan memukul lengan berutat itu sedikit kencang.

"Kebiasaan! kalau kopi nya tumpah bagaimana eoh?" omel si manis, dan seokjin hanya tertawa kecil lalu mengecup gemas pipi tembam itu dari samping.

"Ih aku gemas, kenapa semakin hari kau semakin menggemaskan sayang?"

"Mana aku tahu, sudah cepat lepaskan tanganmu" ucap si manis sedikit merengek karena suaminya itu mendusal pada ceruk lehernya.

Pria tampan itu berdecak, lalu dengan terpaksa melepaskan pelukannya. Tangan besar nya membalikan tubuh si manis pelan, lalu menangkup wajah merenggut itu sayang.

Muach

Muach

Muach

"Sudah jangan merenggut seperti itu, kau malah semakin menggemaskan" ucap seokjin setelah mengecup basah wajah sang istri, sedangkan si manis semakin merenggut karena wajahnya basah oleh ciuman seokjin

"Ayo tersenyum"

"Tidak mau!" ketus yoongi

"Tersenyum, atau aku akan memperkosamu disini"

"Perkosa saja, aku mau kok" santai yoongi, si tampan melotot karena tak percaya dengan ucapan istri kecilnya ini.

Yoongi menyeringai sexy, dan seokjin balas menyeringai...dengan cepat seokjin menyambar bibir tipis sang istri, dan lama kelamaan semakin panas...dan alhasil mereka melakukannya di meja makan, dengan desahan menggema di dapur mewah itu.

Tanpa disadari mereka, ternyata ada taehyung dan namjoon yang sedang berkunjung dan tak sengaja melihat adegan panas mereka berdua di dapur. Dan pada akhirnya menonton...lumayan siaran langsung.

"Fuck! desahan yoongi nuna sexy sekali" umpat taehyung, saat mendengar betapa merdunya suara si manis sampai membuatnya panas dingin

Sedangkan namjoon menelan ludahnya kasar saat melihat betapa panas nya pasangan itu bermain, apalagi melihat seokjin yang begitu semangat menggenjot pada lubang si manis degan geraman rendah kenikmatan, hingga membuat little joon nya mengeras di bawah sana.

"Ah sial! kenapa mereka harus bermain di ruang terbuka seperti ini sih?!"

"Tak apa hyung, ini kan jadi tontonan gratis"

"Gratis sih gratis, tapi lihatlah anak kita sesak disana...kasihan" ucap namjoon, membuat taehyung menunduk untuk melihat bagian selatannya yang sudah mengembung.

"Mau bagaimana lagi? kita harus segera menenangkan nya kembali"

"Yasudah ayo pergi" ajak namjoon
langsung diangguki pria tan itu dan bergegas pergi dari sana untuk menuntaskan hasrat sesaatnya pada para jalang.

Sedangkan di meja makan, seokjin menggeram nikmat dengan yoongi yang mendesah panjang saat mencapai puncak bersama. Wanita cantik itu terengah dengan mulut terbuka dan dada naik turun mengais udara tersenyum kecil saat sang suami menatapnya.

Seokjin kembali mengajak si manis ciuman, kali ini tanpa nafsu, hanya menyalurkan afeksi masing-masing. setelah melepas pangutan bibirnya, dengan perlahan seokjin mengeluarkan little jinie nya diikuti cairan putih miliknya yang banyak keluar karena tidak bisa tertampung di lubang hangat itu.

"Aaahh..." desah yoongi saat kejantanan sang suami keluar menggesek klitoris nya yang sensitif.

"Jangan menggodaku sayang, aku tidak ingin memasukimu lagi"

"Siapa yang menggodamu oppa?" bingung yoongi mendudukan dirinya dibantu seokjin

"Kaulah"

"Mwo? aku tak menggodamu oppa, darimana nya yang menggoda"

"Itu tadi kau mendesah"

"I-itu hanya desahan lega. Sudahlah! ayo gendong aku, badanku lengket mau mandi" ucap si manis mengulurkan kedua tangannya

Seokjin mendengus, lalu memangku sang istri untuk di bawa ke kamar mandi untuk berendam air hangat.

"Sayang, kita mandi bersama...boleh ya?"

"Hm, tapi jangan macam-macam" jawab si manis, lalu bergeser untuk memberi ruang pada sang suami di dalam bathtup

Setelah seokjin masuk, mata nya memejam karena rasa nyaman dari air hangat dan juga aroma lilin yang membuatnya tenang.

"Nyaman" gumamnya, lalu membuka mata dan terkejut saat melihat si manis yang sudah berada di depannya dengan senyuman menggoda

"Satu ronde lagi ya oppa, aegi sepertinya suka di jenguk oleh mu" bisiknya sensual

"Aegi, apa kau yang mau?"

"Aku" bisik yoongi, lalu meniup wajah seokjin yang membuat pria tampan itu bersmirk

"Aku suka kebinalan mu sayang"

Plak

Plak

"Dasar nakal!" ucap seokjin setelah menampar kedua bongkahan sintal itu yang membuat si manis mendesah nikmat.

Dan ya, desahan dan geraman kembali menggema di apartement itu saling bersahutan dengan begitu kencang dan nikmatnya.

Marilah kita tinggalkan dua orang yang sedang di mabuk birahi ini untuk menunaikan hasratnya.










Hallohaaaaaa
Gimana chapnya?
Voment ya
Next Chap?
TBC.

PRESDIR KIM ( JINYOON )✔Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt