Gio Or Geo

19

Disisi vino dan Nanda

"Mampus lu vin, Mommy lu ngambek, Geo juga ngambek" kompor Nanda kepada temannya

"Lu bukannya kasih saran malah mojokin gue,temen nggak ada akhlak" marah vino

Seharusnya temannya memberikan jalan keluar justru Nanda sebaliknya

'kalo mommy gue tau gimana ngebujuknya tapi kalo si Geo gimana coba' Vino menghela nafas , ia merasa hari ini nasibnya sungguh buruk

____________________________

Geo saat ini dalam perjalanan pulang menuju mansionnya

Dirinya terus menatap bangunan pencakar langit yang tampak menjulang tinggi

Ribuan bahkan jutaan manusia pasti harus melakukan kewajibannya guna memenuhi kehidupannya beserta keluarga mereka

Tak peduli berapa banyak keringat membanjir wajah mereka serta panas matahari yang menusuk kulit mereka

'bekerja ya'

Terkadang Geo berpikir bagaimana bisa dirinya menghadapi fase dewasa di dunia seperti ini

Dunia ini penuh kebohongan, sandiwara serta pertumpahan darah

Bolehkah dirinya beharap ini hanyalah alam bawah sadarnya ?

Kenyataannya keyakinan yang geo tanam didirinya kuat kuat mulai goyah  seiring berjalannya waktu

Dirinya takut

'tapi guekan di keluarga Pradipta, pasti masa depan gue terjamin, enggak Geo lo jangan sampe terlena dengan semua kesenangan ini'

Sang supir yang melihat remaja dibelakang seperti berpikir keras hanya menggelengkan kepala

'dasar anak muda, pasti masalah percintaan '

"Gue bener ngantuk sekarang gara gara mikirin  masa depan gue" guman Geo lirih

Tak terasa dirinya kini tertidur di taksi dengan perutnya yang masih kosong

Dirinya sungguh malas berhenti untuk makan  hanya demi memenuhi kebutuhan perutnya

(Manusia aneh🙄)

✨✨✨✨✨✨✨

taksi berada tepat di depan  pagar mansion yang tinggi nan megah itu

Sang supir melihat bagaimana pemuda itu masih tertidur tanpa terganggu sedikitpun

Dengan terpaksa sang supir itu  membangunkan remaja  berstatus sebagai penumpangnya yang masih terlelap dialam mimpinya  tanpa terganggu sedikit pun

wajah kelelahan Geo mampu membuat supir taksi itu merasa khawatir dan bersalah

'bangunin aja lah'

"Dek, udah sampai nih"

sopir itu beberapa kali memanggil Geo dengan suara nya yang begitu pelan

"Eughhhh"

"'ajaib"'

Geo terbangun dari tidurnya

dirinya  segera keluar dari taksi mobil dengan wajah bingung

'lah kok gue ada di sini '

'Ehh,,,gue kan tadi pulang gara gara ngambek sama vino'