6

3.3K 442 25
                                    




Weekend ini Lisa mengundang para sahabatnya untuk berkumpul dirumah untuk sekedar main ps atau mengobrol. Ia merasa sudah cukup lama tidak bertemu para sahabatnya yang dulu saat di London selalu berkumpul tidak jelas. Tidak hanya sahabat Lisa namun Chiquita, Ruka dan Bambam ikut berkumpul.

"Hey kau curang" Pekik wendy gadis yang keturuna kanada itu menatap tak suka pada Jisoo

"Yakkk.. Itu keberuntungan " Elak Jisoo

"Ck kalian selalu saja ribut" Decak gadis yang bermata sipit bernama Seulgi

"Itu karna manusia chikin ini yang curang"Ucap Wendy

"Kau saja yang tak terima kalah" Saut Jisoo

"Haishhh lanjutkan game nya jangan malah ribut"Lerai Chiquita, ia dan ruka sudah cukup akrab dengan sahabat kakaknya itu karena mereka selalu liburan bersama saat sekolah atau kampus libur entah Chiquita yang ke London atau para sahabat kakaknya yang berlibur ke korea

"Hah aku mengantuk sekali kalian selalu ribut membuatku pusing" Celetuk Bambam

"Ahh seulgi unnie, kemarin aku ke caffe mu dan manager disana sangat tidak sopan " Keluh Chiquita

"Majja, sebaiknya kau pecat saja" Celetuk Ruka memasukan kacang pada mulutnya

"Memangnya kenapa? " Tanya Seulgi penasaran

"Haish aku kesal jika mengingatnya. Tapi manager caffe mu tidak sopan bahkan menurutku dia menghina seseorang yang kurang berada. Kau tau manager caffe mu mengatai seorang gadis dengan kata kata miskin" Jelas Chiquita dengan nada kesalnya

"Ck seulgi seharusnya kau tidak memperkerjakan orang seperti itu" Saut Wendy di anggukki semuanya

"Hah akan aku selidiki dan bereskan hal ini, ini benar benar membuatku terkejut" Jelas Seulgi

"Itu lebih baik" Saut Jisoo

"Phi.... Hehe" Panggil Chiquita menyengir kuda membuat Lisa menatapnya dengan selidik

"Ulah apalagi yang kau buat huh?"Selidik Lisa

"Aku dan ruka kemarin mengajak gadis itu bekerja... Aku tidak tega phi dia sepertinya membutuhkan pekerjaan yang bisa menghargainya. Karena itu aku memutuskan dia berhenti bernyanyi di caffe seulgi unnie dan mengajak nya bekerja denganku distudiomu"Jelas Chiquita tersenyum manis

"Yak kau mengajaknya kenapa aku kena juga"Protes Ruka

"Haishh kau ini.kau juga setuju kemarin"Dengus Chiquita

"Sudah sudah, kau yang mengajaknya bekerja bukan? Jadi kau yang bertanggung jawab Channy, dan yang penting studio yang ku bangun berjalan lancar"Jelas Lisa

"Phi.. Satu lagi hehe" Cengir Chiquita

"Mwo? "

"Aku menyuruhnya untuk tinggal di apartemenku, karena aku tidak tega kemarin saat melihat dia tinggal di rumahnya yang sangat kecil dengan kondisi ibunya yang sakit struk hanya bisa berbaring ditempat tidur"Jelas Chiquita"bantu aku untuk bilang pada daddy dan mommy phi" Lanjut Chiquita  saat Lisa hendak berbicara

"Ibu nya sakit? " Lisa memastikan di anggukki Chiquita

"Ruka juga melihatnya kemarin" Ruka mengangguk

"Majja, keadaanya sangat memprihatinkan"Saut Ruka

"Siapa namanya? " Tanya Lisa

"Jung Ahyeon"

"Kau tenang saja aku akan bantu berbicara dengan uncle dan aunty nanti" Ucap Bambam

"Ya sudah itu biar urusan ku nanti bicara pada Daddy dan mommy" Saut Lisa membuat Chiquita bernafas lega

My Perfect HumanWhere stories live. Discover now