Tiga [3]

2.7K 122 0
                                    

Jngn lupa voment ya. 💐

.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Kak jaemin mau nikah ya bunda?" Tanya shotaro

"Iya, kenapa memang"

"Eum sedih, kak dejun dan kak renjun sudah menikah, terus kak jaemin juga. Nanti di rumah cuma ada aku aja" ujar nya sedih

"Anak bunda sedih?, kan bisa nanti kakak mu datang kerumah sini" balas winwin

"Tapi sedih bunda" ucap nya menahan tangis nya

"Cup cup jangan nangis, pernikahan kak jaemin masih seminggu lagi, jadi bisa main sama kak jaemin"

"Iya bunda"

"Kenapa" tanya yuta baru saja datang

"Shotaro sedih di tinggal kakak nya nikah" jawab sambil mengusap kepala anak nya

"Hey anak ayah tidak boleh sedih, masih ada kak dejun dan kak renjun, mereka sering kesini untuk melihat adik tersayang nya" ucap nya melihat shotaro

"Iya ayah"

"Sini sini ayah sama bunda peluk"

Yuta mendekat dan memeluk mereka berdua.

.
.
.
.
.
.
.
.

"Woii jaem" teriak karina

"Apa, jangan teriak teriak karina, ini di kampus" ujar nya sedikit kesal

"Hehehe maaf, ayo ke perpustakaan baca buku"

"Boleh ayo"

Mereka berjalan ke perpustakaan, saat di jalan tak sengaja jaemin melihat jeno berbicara dengan seorang perempuan, jaemin langsung mengalihkan pandangan nya ke arah lain.

"Kamu kenapa jaem?" Tanya karina melihat jaemin sedikit aneh

"Gak ada, yaudah ayo"

.
.
.
.
.
.
.
.

"Kau yakin jeno?" Tanya seorang perempuan

"Aku yakin yeji" jawab nya

"Kau mencintainya?" Ucap yeji

"aku belum mencintai nya, kita baru dua hari lalu bertemu"

"Jika kau tidak mencintai nya, hargai dia sebagai istri mu, dia sangat baik dan sabar"

"Apa kau kenal jaemin?" Tanya jeno

"Hm, dia anak baik, selalu sabar dia bahkan jarang marah"

"Jaemin juga anak jurusan kedokteran"

Jeno hanya mendengarkan nya, jeno di kenal pendiam dan dingin. Tapi tidak dengan teman dekat atau keluarga nya

"Hm baiklah"

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hari ini hari jaemin libur kuliah nya, dia bersiap untuk membeli baju buat pernikahan nya.

Yap, hari ini fitting baju nya, ia berangkat dengan jeno, dan juga orang tua nya dan calon mertuanya

Mereka sudah sampe di tempat mereka memilih baju.

"Kalian pilih lah, biar bubu dan bunda menunggu di sini" ucap taeyong

"Baiklah" ucap jeno.

Jaemin jalan di belakang jeno
Ia sedikit canggung denga situasi ini, mereka jalan tanpa dan pembicaraan

Tiba tiba jeno berhenti di depan toko baju yang sangat mewah semua

"Pilihlah" ucap datar lalu duduk di sebelah sana

Jaemin menganggukkan kepalanya saja dan berjalan melewati jeno.

Jeno melihat jaemin tersenyum tipis, sangat cantik pikirnya

Ia melihat baju bagus, jaemin ingin rasanya memanggil jeno,tapi dengan sebutan apa dia bingung karna dia tak ingin lama lama

"Kak jeno" panggil nya takut

Jeno hanya menoleh menatap jaemin, " pilih yang mana kak?"

"Pilih warna putih" ucap nya dingin

"Baiklah"

Mereka sudah memilih baju yang cocok untuk nya

.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Kenapa lama sekali mereka" ucap winwin

"Mungkin mereka memilih baju yang bagus bagi mereka" jawab taeyong

"Itu mereka" ucap winwin

Jaemin berjalan di samping jeno," sudah selesai memilihnya?" Tanya taeyong

"Sudah bu" jawab jaemin

"Baiklah ayo pulang" ajak winwin

Taeyong dan winwin jalan lebih dulu, di belakang jeno dan jaemin.

Jaemin menatap jeno sambil berjalan, jeno merasa di perhatikan pun menoleh melihat jaemin.

Ia tersenyum tipis

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Semua sudah sampe rumah masing masing
"Bagaimana lancar? Tanya mark

"Lancar" jawab taeyong

"Aku ke kamar dulu" ujar jeno lalu pergi

"Dimana Chenle?" Tanya nya

"Itu belakang bubu"

Taeyong menoleh ke belakang dan melihat cucu pertamanya

"Sini cucu nya bubu"

Chenle berjalan ke arah taeyong dan memeluk nya.











Maaf klo gaje ya maap bnget

Sorry klo ad typo dikit

Dadah 👋

My Cool Husband Nomin [On Going ]Where stories live. Discover now