38. Kenyataan yang tidak ku ketahui?

102 14 11
                                    


Jan lupa vote nya~🥰




...

" Ini mulai terasa memuakkan..." Gumamku yang sedang terbaring tengkurap diatas kasur sambil membaca beberapa buku yang kumiliki ditempat ini.

' Sudah berapa lama aku disini?
5 hari? 7 hari? Atau mungkin lebih?
Aku kesulitan memperkirakan nya karena ruangan ini dibuat terlalu menyebalkan.
Tidak ada listrik, tidak ada jendela ataupun ventilasi lainnya,tidak ada jam atau benda elektronik apapun disini.
Cahaya matahari bahkan tidak bisa masuk sama sekali, pencahayaan nya juga masih menggunakan lilin dan lampu minyak.' Batinku sambil mengetuk ngetuk buku tebal yang ku baca dengan jariku kesal.

ZREK..

Aku reflek menoleh kearah suara itu malas.

Beberapa orang berdiri didepan pintu kamarku mengantarkan makanan.

Mereka biasa mengantarkan ku makanan 3x setiap harinya.

Hanya mengantarkan makanan dan segera pergi tanpa mengatakan apapun.

Ah. Iya.

Terakhir kali saat Pria sial*n itu pergi dari sini keesokan harinya ada banyak orang yang datang ke kamar ku dan menggeledah kamarku.

Sayangnya beberapa senjata ku berhasil ditemukan oleh mereka.
Meskipun aku berhasil menyembunyikan beberapa tetap saja itu mengesalkan karena aku kehilangan beberapa senjata yang bagus.

Mereka juga mengganti beberapa barang yang sudah usang dan membawakan ku beberapa barang baru. Buku-buku inilah salah satunya.

Setelah orang orang yang mengantarkan makanan ku itu pergi mereka kembali mengunci pintu ruangan ini rapat.

Aku bangun dari kasur dan berjalan mendekati makanan yang mereka taruh disalah satu meja kecil yang paling dekat dengan pintu keluar itu.

" Kalau perkiraan ku benar harusnya mereka akan datang hari ini.." gumamku sambil mengambil sebuah apel utuh yang ada di sana.

" Aku semakin tidak sabar~~" lantur ku sambil tersenyum miring dan melempar lempar kecil sebuah apel yang ada digenggaman ku itu

Kriet..

Suara decit kursi terdengar cukup keras karena aku yang bersandar keras diatasnya sambil memainkan kakiku diatas meja hingga membuat kursi itu bergerak naik turun kebelakang.

" Hmm~?" Aku berdeham senang mendengar suara bising dari luar.

"Datang juga ya.*Smirk. " Ucapku senang sambil melirik kearah pintu keluar itu.

Aku memakan apelku sedikit demi sedikit sambil menunggu seseorang yang akan segera melangkahkan kaki ke ruangan kecil ini.

Suara pintu besi terdengar sangat keras, beberapa dobrakan kencang terus menerus terdengar.
Begitu juga teriakan orang orang, suara tembakan pistol dan senjata yang saling bertabrakan.

"Ribut sekali ya~ hihi.." gumamku sambil terkekeh kecil.

BRUAGH!!!

Pintu keluar yang selalu tertutup rapat itu akhirnya terbuka lebar menampakkan belasan orang yang berpakaian serba hitam dengan jubah sepanjang punggung yang memiliki tanda mawar merah dengan mahkota emas dan beberapa tetesan darah didalamnya.

Pintu keluar yang selalu tertutup rapat itu akhirnya terbuka lebar menampakkan belasan orang yang berpakaian serba hitam dengan jubah sepanjang punggung yang memiliki tanda mawar merah dengan mahkota emas dan beberapa tetesan darah didalamnya

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
Anything For U.    EleceedXFemale Reader(On Going)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora