14. Si gembul(✿ ♥‿♥)

262 46 19
                                    



" Jadi ternyata kau juga seorang awakened.. " Gumam Dr.Delein dengan aura gelap.

" Ha.
Jangan-jangan kau benar-benar seorang pelacak.
Kau mencoba menggunakan cara licik untuk mengelabui ku ya." Ujar Dr.delein dengan aura membunuh.

Setelah itu dia mengambil ancang-ancang untuk menyerang ku lagi.
Dia benar-benar terlihat sangat marah kali ini.

𝙕𝙍𝙍𝘼𝘼𝙎𝙎𝙃𝙃𝙃!!!

Aku membulatkan mataku tak siap menahan serangan Dr.Delein karena masih memproses semua hal yang terjadi.

" KIRANA!" seru Jiwoo panik.




𝘿𝙐𝘼𝙍𝙍𝙍!!!!




"?!!!"


" Bajingan, apa kau benar benar mencoba menantang ku?!!!" -Dr.Delein.




" 𝙒𝙊𝙊𝙄𝙉𝙉𝙉𝙉𝙉!!!!!!" Seru Dr.Delein kehilangan kesabaran.




Ternyata saat Dr.Delein mencoba menyerang ku lagi, Wooin sudah lebih dulu menghalangi nya dengan kemampuannya.

" Guru, dia benar benar tidak ada hubungannya dengan hal ini."
Jelas Wooin lemas karena sudah mulai kehabisan tenaga.

"Minggir sebelum aku benar benar membunuh mu!!" seru Dr.Delein dengan tatapan membunuh dan dipenuhi amarah.

" Aku.. tidak bisa.
Maaf." -Wooin.

" Aku bilang minggirrr!!!" seru Dr.Delein. Sambil mencoba menyerang kami lagi.

" Cih." Decih ku kesal melihat kekacauan seperti ini.

" Kau menghalangi minggir!" Tegas Ku pada Wooin yang lalu mendorongnya untuk menyingkir.

𝙕𝙍𝘼𝘼𝘼𝙎𝙎𝙎𝙃𝙃𝙃𝙃𝙃𝙃.....

Aku mencoba menahan serangan gurunya dengan memusatkan energi ku dititik yang akan diserangnya.

' Sialan, jika ini tidak berhasil aku mungkin akan kehilangan salah satu anggota badanku.'

𝘿𝙐𝘼𝙍𝙍𝙍!!!

𝘽𝙍𝘼𝙆𝙆𝙆!!!!

" Ukh.."
Aku terdorong mundur karena serangan itu.

Aku merasakan ada sesuatu yang mengalir melalui pelipis ku.

' Darah?!'

' Heh~~ *smirk.'

" Kiranaaa!" seru Jiwoo panik karena melihat terluka.

" ... "
Wooin lagi lagi hanya terdiam membisu karena tidak bisa melakukan apa-apa saat melihat ku terluka akibat melindungi nya ...lagi.

" Heh... melihat mu yang bisa menahan serangan ku .
Sepertinya kau awakened yang cukup berpengalaman ya." -Dr.Delein.

" Entahlah~~?
Coba tebak?~ *Smirk. " Balasku dengan nada meremehkan.

" Kau!! Dasar bocah sombong!!!
Mari kita lihat berapa lama kesombongan mu itu bisa bertahan!!!!" Geram Dr.Delein.

" Hee~ kenapa tidak.
Kebetulan aku juga penasaran ." balasku. Sambil terkekeh remeh.

" 𝙆𝙖𝙪𝙪𝙪𝙪!!!" Seru Dr.Delein dengan tatapan membunuh.

Aku memfokuskan diriku dan menatap lekat pada tanah yang dipijak Dr.Delein.

Aku menengadahkan telapak tangan ku kearah atas dan kemudian mengangkat nya tinggi tinggi.

Anything For U.    EleceedXFemale Reader(On Going)जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें