21

507 50 3
                                    

Shotou terbangun dengan tubuh yang lengket dan sakit

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Shotou terbangun dengan tubuh yang lengket dan sakit. Hukuman yang di berikan Uki Violeta tidak main main..

Shotou pernah lama bekerja dengan uki, dan setiap kali ia kesal pasti akan menyuruh orang orang atau koleksi prianya untuk menyetubuhi asassin yang tidak patuh kepadanya.

Ya,

Dengan kata lain selama Shotou di kurung di ruangan hukuman ia akan di perkosa oleh banyak pria milik uki sedangkan Uki akan menontonnya di luar kamar.

Sakit jiwa memang..

Shotou sendiri tau ia sangat ketakutan saat tau ia akan kembali di hukum karena ia tidak pernah mengecewakan Uki dan atas perbuatannya yang kabur kemaren ia di hukum seperti ini.

Ia bisa saja menerima semuanya tapi, entah kenapa yang terbayang di kepalanya hanya ada wajah Vox.

Ia merasa bersalah, ia merasa kotor dan juga...

Ia sangat merindukan Vox...

..

Pintu utama terbuka, seorang pria datang membawa segelas minuman.

"Minum" ujarnya.

Jujur Shotou benar Benar tidak bisa bergerak.. dengan bergetar ia berusaha meraih gelas itu namun...

PRAANG!!

gelas itu jatuh dn pecah.

"Kau—"

BUUKKK...

Shotou merasa pipinya kebas, ia dipukul sampai kembali terbaring di kasur..

"Aku tidak akan mengambilkanmu minuman yang baru, jilat saja yang ada di lantai."

Dan pria itu menunggalkannya.

Tatapan mata Shotou menjadi kosong. Ia kembali ditinggalkan di dlam kamar ini tanpa sedikitpun konsumsi, hingga pakaian.. tapi begini lebih baik..

Shotou tidak bodoh, semakin banyak makanan dan minuman yang ia konsumsi di dalam lingkungan Uki maka itu akan mengancam kesehatannya.

Semuanya pasti mengandung racun..

Shotou memilih kelaparan daripada ia harus tunduk kepada Uki hanya demi sebuah penawar..

Lagipula ia sangat yakin..

Tak lama lagi Vox akan datang kepadanya..

....

Di sisi lain Vox dan Shu sedang bekerja dengan seluruh keterbatasan mereka. Vox berusaha mencari keberadaan Shotou dn Shu berusaha membuat penawar untuk Luca.

Mereka berdua begadang setiap malam untuk mendapatkan hasil yang sempurna.
Tapi sepertinya saat ini masih belum mereka  dapatkan hasil yang sempurna.

"Luca.. kau tidak ingin sadar?? "

Setiap hari Shu datang ke ruang inap Luca, ia betah duduk berjam jam disana. Ia tetap melakukan pekerjaan dan banyak hal di sana, ia bahkan mengajak Luca bercerita walaupun tidak ada balasan dari sana.

Dangerous Housekeepers | VoxToWhere stories live. Discover now