Dangerous Housekeepers | VoxTo

Chap 7

Kerjasama yang dilakukan oleh Nina dan Vox berjalan lancar setelahnya, fraksi timur benar benar sudah berada di tangan Vox.

Seminggu kemudian mereka akan kembali ke Tokyo, namun sebelum mereka pergi Nina mengajak mereka untuk bermain dipantai terlebih dahulu..

Pantai di Miyagi sangat indah.. pasirnya halus dan juga cuaca hari itu sangat cerah. Shotou sendiri sudah berkenalan dengan Finana Pomu dan juga Millie.

Shotou dan Nina memasak bekal untuk hari itu. Yang ketika mereka sudah berada di pantai, mereka mendirikan tenda untuk sekedar mencegah sengatan matahari mengenai langsung kulit mereka saat sedang makan.

Pintu Van juga terbuka lebar dan Shotou sibuk mengeluarkan beberapa makanan dari dalam bersama beberapa bodyguard.

"Shotou berhentilah bekerja sebentar, ayo kesini!" Panggil Mysta. Shotou menggeleng..

"Tidak apa apa.. aku akan membantu menyiapkan makan siang dulu kalian bersenang senanglah.. "

Sebenarnya ada alasan mengapa Shotou menghindari keempat orang itu..

Ya, Vox dan Ike..

Memang seusai kejadian dimana Ike pingsan Vox dan Ike bekerja sama karena memang Vox adalah bos sedangkan Ike adalah asisten. Mereka tidak melakukan apapun selain bekerja dan karena itulah Vox tidak membicarakan apapun selain pekerjaan..

Shotou malu mengatakannya tapi dia kesepian...

Ia datang mengantarkan makanan, cemilan dan menyiapkan makan siang dan malam. Ia juga ikut duduk bersama mereka tapi yang mereka bicarakan hanyalah topik pekerjaan yang tidak Shotou mengerti..

Shotou sedikit iri kepada orang orang yang bisa berada sedekat itu dengan Vox. Sedangkan akhir akhir ini Vox hanya mengucapkan kata terimakasih kepadanya..

Vox tidak mengajaknya ngobrol atau menghabiskan waktu dengannya..

"Aku orang asing bisa apa.. " gumam Shotou.. Nina menatapnya.

"Kau mengucapkan sesuatu Honey??" Tanya Nina. Shotou menggeleng, tangannya sibuk memotong buah.

Ia harus sibuk supaya tidak memperhatikan yang lain..

Luca, Vox dan Ike sedang lomba berenang. Mysta sedang bermain minigames beraama Millie dan Shu. Sedangpan pomu dan Finana sedang main air di pinggir pantai..

Nina sendiri sibuk berjemur di samping tenda sambil menikmati Wine miliknya..

Sebentar lagi memang jam makan siang, mereka sudah bermain air sangat lama. Soto sedang membakar ayam dan daging serta sayuran yang sudah ia bumbui sebelumnya.

Sebenarnya ia ingin bermain tapi tidak ada gunanya kalau ia merasa sendiri..

"Aduh... "

Terlalu sibuk berpikir Shotou tidak sadar mengiris jarinya sendiri..

"Oke that's it.. kau duduk saja aku yang akan memasak.. " Shu saat itu sedang mampir untuk mencuci tangannya yang penuh pasir, usai menimbun Mysta di dalam pasir.

"Tidak.. aku tinggal menutup lukanya dengan plester dan aku bisa melanjutkannya—"

"Shotou.. duduk.. " titah Shu, dia langsung menggeret Shu ke kursi dan mengambil alih masakannya..

Shu duduk ia menatap tangannya yang masih mengucurkan darah.. Nina datang dengan membawa kotak p3k dan membantu Shotou mengobati  lukanya.

Tak lama makan siang sudah siap, Shu dan beberapa pengawal mereka menata makanan dan alat makan di atas meja. Shotou langsung mengambil tempat di meja para bodyguard. Ia enggan bergabung dengan Vox dan kawan kawannya..