Bila kalian mampir kemari, jangan lupa untuk memberikan vote+komen ya. Terima kasih 🤍
Happy Reading...
_______
Caspian sampai di depan asrama Cassie. Dia mengantarkan gadis itu menggunakan motor sportnya, motor yang berbeda dari sebelumnya. Lelaki itu pecinta motor oleh sebab itu ia memiliki beberapa motor yang terparkir di basement apartementnya.
"Aku akan menjemputmu satu jam lagi. Berusahalah untuk tidak terlalu canggung ketika bertemu dengan semua anggota gengku. Kita mengadakan pesta untuk merayakan kemenanganku." Jelas Caspian
Cassie mengangguk "Haruskah aku masuk ke dalam gengmu?" Cassie bertanya dengan nada bicara yang polos
Caspian menatap wajah gadis itu dengan tatapan dingin. "Haruskah aku menjelaskan lagi kepadamu?"
Alih-alih menjawab pertanyaan Cassie, Caspian malah balik bertanya. Hal itu membuat Cassie merasa malu, dirinya benar-benar senang sekali dianggap bodoh.
"Cepatlah masuk." Titah Caspian, ketika mendapati Cassie tidak dapat menjawab pertanyaannya.
Cassie mengangguk, "Terima kasih, sekali lagi." Ucapnya
Caspian mengangguk saja. Akhirnya Cassie masuk ke dalam asrama sedangkan Caspian menatap punggung gadis itu hingga menghilang dari balik pintu asrama. Dalam pikirannya, dia merasa seperti pernah melihat gadis itu jauh sebelum pertemuan pertama mereka. Namun, dia tidak tahu kapan itu terjadi. Apakah sebelumnya gadis itu pernah tinggal disini? Pikir Caspian.
Sementara itu disisi lain, Fiorentina berjalan menuruni anak tangga rumahnya yang besar ini. Dia melihat kedua orangtuanya tengah duduk di meja makan. Hari libur biasanya kedua orangtuanya akan menghabiskan waktu di rumah, kecuali ada hal yang mendesak.
YOU ARE READING
The Season When Everything is Fine
RomanceCassiopeia Autumn adalah gadis blasteran Indonesia-Italia yang mendapatkan beasiswa ke Florence, Italia. Ia mendapatkan beasiswa berkat kepintaran serta tekadnya. Kepergian Cassie ke Italia untuk melanjutkan pendidikan ternyata menuntunnya kepada ta...