(II) - Dear Rafe : Semesta Yang Terluka -

1K 356 50
                                    

.
.
.

1 April 1916

Dear Rafe Sunwoo Alarich,

Kami sudah tiba di Irlandia tanggal 12 Maret 1916 kemarin. Kondisi disana cukup kacau akan kukatakan padamu. Penderita warga sungguhlah nyata. Jika kau melihatnya mungkin kau akan mengeluarkan seluruh uang dari sakumu untuk kau berikan pada mereka. Irlandia berada di bawah jajahan Inggris, mereka sungguh menderita.

Apalagi saat warga Irlandia mulai mengangkat senjata mereka dan melawan tentara Inggris pada pemberontakan yang terjadi tepat di hari Paskah, 24 Maret 1916.

Hongjoong sangat marah. Aku awalnya bingung kenapa dia bisa semarah itu padahal dia tidak begitu saat di Nafplio kemarin, dia kehilangan kesabarannya disini. Saat aku tanyakan pada Yunho, pemuda bangsawan itu menjawab bahwa penderitaan mereka mengingatkan Hongjoong pada penderitaannya dahulu—yang membuat seorang pria yang dia panggil Owen mati dieksekusi.

Pasukan Inggris menggunakan senjata artileri, bom, dan senjata mesin berat untuk melawan para pemberontak Irlandia. Dengan senjata itu, mereka secara brutal juga menembaki warga sipil. Lalu kutemukan letak hal yang memicu kemarahan Hongjoong. Pemberontak sungguh bukanlah seorang vandalisme, mereka bahkan berusaha menghindari pertumpahan darah. Seperti yang aku dengar, mereka (pemberontak Irlandia) diperintahkan untuk menahan tembakan kecuali dengan aba aba atau bertujuan menghindari serangan.

Kemarahan Hongjoong lantas mendidih kala korban pertama tewas, seorang tim medis Irlandia yang masih berusia 19 tahun bernama Margaret Keogh. Gadis muda itu ditembak oleh pasukan Inggris saat tengah merawat pemberontak yang terluka.

Dalam pemberontakan itu, banyak orang yang ditangkap dan dieksekusi. Hukuman mati terus berlanjut selama satu pekan, dan 15 orang berakhir di hadapan regu tembak Inggris. Yang paling membuat geram adalah ketika mereka (tentara Inggris) membawa seorang pemberontak Irlandia yang terluka parah, kudengar namanya James Connolly, dari ranjang rumah sakit, lalu mengikatnya ke kursi di Penjara Kilmainham dan dieksekusi oleh regu tembak.

Kau tidak akan percaya hal ini Sunwoo, Hongjoong menghabiskan waktunya di Irlandia untuk melakukan perjalanan dari kota satu ke kota lain, untuk apa? Jelas untuk membakar amarah massa. Api itu mengamuk, benar benar berkobar brutal, dan dia mentitahku dan Wooyoung untuk mengangkat senjata juga. Aku merasa ini bukan hal salah untuk dilakukan, kau tahu, kan? Jerman juga melawan Inggris pada perang ini, jadi aku mengikuti perintahnya, begitupun Wooyoung.

Hongjoong entah bagaimana caranya mengobrak-abrik strategi antar tentara Inggris, membuat mereka saling menuduh satu sama lain sebagai pemberontak Irlandia yang menyamar. Hongjoong mendukung sepenuhnya perjuangan Irlandia untuk bisa bebas dari penjajahan, suatu waktu dia mengibarkan bendera Irlandia dan menurunkan bendera kehormatan Inggris dari tiang bangunan teater.

Mingi Barnum hanya menonton, dia mengendarai mobil tanpa atap, mengantarkan Hongjoong kemanapun pemuda itu ingin pergi. Mingi tidak pula mengatakan apapun, sangat pendiam sosoknya kala itu. Tidak seperti dirinya yang biasa. Kurasa dia sedikit canggung? Mengetahui negara tempat dia berasal melakukan kekejaman itu. Tidak bisa menyalahkannya, akupun begitu saat mengetahui Jerman menggunakan gas klor dalam perang.

Tak lama setalah Hongjoong memprovokasi berbagai pihak, dia mulai diburu, sketsa wajahnya ditempel di mana mana, membuat kami mau tidak mau harus segera pergi dari sini. Mempercayakan tanah ini pada penduduknya.

Kau tahu, Sunwoo? Utopia yang Hongjoong tunjukan padaku itu, aku mencintainya.. aku seperti bisa memahaminya, aku diberitahu bahwa setiap orang di atas kapal memiliki utopia mereka masing masing dan aku mencintainya. Utopia itu tidak bisa terwujud tanpa adanya pertumpahan darah, aku meyakininya.. ini perjalanan kami untuk menghancurkan distopia, menuju utopia, dunia dimana tidak ada kegelapan. Aku akan menyebutnya "Ode To Joy".. sama seperti nama simfoni terakhir milik Ludwig van Beethoven.

[✔] Klub 513 | Long Journey | Ep.2 : Wonderland (Warfare)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang