26 - TAK MAU KALAH

3.8K 784 155
                                    


Hampir dua minggu Juna mencoba membuktikan kepada Hana jika Juna serius dengan perasaanya dan benar-benar menyukai Hana. Dua minggu itu pula, hubungan Hana dan Juna bertambah dekat.

Hampir tiap hari mereka pasti bertemu atau pulang bersama, entah di gedung fakultas, perpustakaan maupun saat pulang. Kecuali jika Juna benar-benar sibuk, biasanya Juna akan meminta maaf dan menanyakan kabar Hana di hari itu.

Banyak hal-hal baru yang Juna ketahui tentang Hana, membuat Juna semakin menyukai gadis itu dan merasa beruntung bisa menemukan sosok Hana.

Begitu juga dengan Hana, banyak hal tentang Juna juga yang baru Hana tau. Salah satunya adalah Juna sangat pandai membuatnya salah tingkah dengan sikap manisnya. Hana tau sejak dulu Juna orangnya baik dan perhatian. Namun, Hana tidak menyangka Juna seperhatian itu dan sebaik itu kepadanya.

Dan, banyak mahasiswa dan mahasiswi jurusan teknil sipil yang mulai menyadari kedekatan mereka. Gosip-gosip ringan pun mulai menyebar tentang hubungan Juna dan Hana, membuat banyak mahasiswi maupun mahasiswa yang mencari tahu siapa sosok Hana. Bahkan dari fakultas lain pun ikut penasaran.

Pasalnya nama Juna memang cukup terkenal di jurusan Teknik maupun jurusan-jurusan lainnya. Apalagi tampangnya yang tampan dan sikapnya yang pintar bersosialisasi membuat banyak orang mengenalnya dan penasaran dengan gadis yang sedang dekat dengannya.

"Ji, perasaan gue aja atau emang beneran dari tadi banyak banget orang-orang yang lihatin gue kalau gue sedang lewat?" bisik Hana mulai merasa aneh dengan orang-orang di sekitarnya.

Jian merapatkan langkahnya ke Hana sembari tersenyum penuh arti.

"Orang-orang emang lagi ngelihatin lo dan ngomongin lo!"

"Emang gue kenapa?" Hana seketika panik

"Ya karena lo deket sama Kak Juna. Orang-orang jadi penasaran sama cewek yang lagi deket sama dia. Dan, cewek itu lo!"

Hana mendadak takut mendengar jawaban Jian, pasalnya Hana tidak pernah mendapat perhatian banyak seperti saat ini.

"Sampai segitunya ya Ji?"

"Iya sampai segitunya. Anak-anak himpunan aja penasaran banget dan terus-terusan tanya gue tentang hubungan lo sama Kak Juna!!"

Hana mengerutkan keningnya.

"Kelihatan banget ya gue dan Kak Juna lagi deket?"

Jian sontak menghentikan langkahnya, menatap Hana dengan tatapan tak percaya membuat Hana pun ikut berhenti.

"Kenapa Ji?" bingung Hana.

Jian menunjuk Hana.

"Lo nggak sadar?"

"A... Apa Ji?" Hana semakin was-was sendiri.

"Hampir tiap hari Kak Juna nyamperin lo dan nyariin lo. Dan, hampir tiap hari juga Kak Juna anterin lo pulang. Siapapun yang liat itu pasti ngira kalian pacaran!"

Ah! Hana tak menyadari sampai sana, maklum saja ini pengalaman pertamanya dekat dengan cowok.

Hana mendekatkan tubuhnya ke Jian, langsung memeluk lengan Jian.

"Ji, gue takut," lirih Hana.

"Takut apa lagi?"

"Orang-orang ngomongin gue. Pasti mereka kaget Kak Juna bisa deket sama cewek biasa seperti gue, ya? Pasti mereka ngerasa gue nggak pantas buat Kak Juna, ya?"

HI AWANWhere stories live. Discover now