21// FSOG?

317 19 6
                                    

HAII!!! ADA YANG KANGEN CERITA INI? Aku bawa lanjutannya nih. Part ini gak ada debatnya, ini part yang santai kok. Kalau absurd maafin deh, jangab lupa voted dan komen ya.

Maafin juga lama gak nongol, bikin project baru soalnya. Cerita aku sama Gaby udah publish loh, baca yaa:) Follow dulu di acc kami : winterserenade, buka deh lapaknya. Judulnya Interdit Lova, semoga suka ya:) cerita kaloborasi pertama;)

Dan terimakasih untuk semuanya yaa, yang udah follow, masukin cerita aku ke reading list, voted dan komen juga. Thank for all, big thnk to u. kalau gak ada kalian cerita aku mungkin gak ada. Hihi

Udah ah ngomongnya, Happy Reading guys, hope u like it!

***

Disini aku, berada didalam rumah yang selama ini kusebut tempat pulang. Bara langsung membawaku pulang ke NY secepat setelah kejadian dia-meninju-Anders. Aku tidak lagi berbicara, paling bisa aku hanya mengangguk atau menggeleng kalau Bara bertanya. Aku masih sangat kecewa, mengapa dia tega meninju wajha sahabat ku yag merangkap menjadi kakak ku?

Aku memandang langit malam, hari ini tidak ada bintang, aku bertopang dagu mendongak keatas. Sudah lebih dari satu jam aku seperti ini, tak lama aku mendengar suara pintu terbuka.

"Belle makan dulu" itu sura Bara, dan haisssh kenapa dia masih bisa memanggilku Annabelle?

"...."

"makan atau cium?" kata Bara yang membuatku berlari kearahnya dna mengambil nampan yang dibawa nya tadi lalu duduk di tempat ku tadi, sambil makan makananku. Sudah dari kemarin ancamannya selalu seperti itu, cium cium cium. Mauu apa dia! mau kutendang hah?

"Ngapain sih ngeliatin bintang? Indah juga muka aku" kata Bara, kenapa orang itu tidak pergi-pergi hihh!

Aku tidak menoleh maupun menjawab, hanya meneruskan makanku, dan sama aekali tidak menghiraukan Bara. Aku ingat saat hari pertama kami tiba di NY. Dia bilang

'Gak usah bahas masalah tadi. Gak usah tanya-tanya, gak usah ungkit-ungkit. Atau kucium' katanya, dan semenjak itu disetiap ancamannya dia pasti bilang atau aku cium. Dasar menyebalkan.

***

Hari ini Brooklyn, Jaden, Herjuno, dan lainnya akan kembali ke rumah masing-masing dengan pesawat Ara yang dia tinggalkan.

Flashback

Herjuno memasuki hotel bersma Fadit dan Azurea. Sampai didepan pintu mereka bertemu Brooklyn, "Kenapa Fadit?" tanyanya, saat Herjuno akan menjawab. Azurea menutup mulut kakak sulungnya, dan berkata.

"Kakaaaak. Ini biar Az aja yang jawab, karna wanita kan lebih mengerti kalau berbicara dari hati-ke hati" katanya, Brooklyn menganga tidak mengerti kalimat yang dikeluarkan Az. Saat Az akan berbicara dnegan Brooklyn, matanya menangkap sosok pacarnya, Fabio.

"Kak, jelasin ke Lyn ya, aku mau nyamperin Fabio" kata Az lalu mengecup pipi kakaknya dan berlari ke arah Fabio. Brooklyn tercengang dengan kelakuan Az barusan, ini pertama kalinya dia melihat Az mencium Herjuno.

Sedangkan Herjuno, lelaki itu menghapus bekas bibir Az dipipinya dengan baju Fadit, yang membuat laki-laki itu memiting kepala Herjuno.

"lepasin bodoh" kata Herjuno kepada Fadit,

"gak"

"Lepasin!"

"Enggak! Hadapilah!"

"lepasin Fadit!!"

Brooklyn yang bosan melihat itu berkata, "Juno ke kamar ku, jelasin deh" kata Brooklyn lalu masuk kedalam kamarnya diikuti Herjuno

My Idiot DollTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang