🌹 End 🍑

369 13 25
                                    

Hari ini waktunya sean melepas perban, dokter akan mencoba untuk menguji mata sean apakah bisa jelas melihat atau tidak, setelah lima hari pasca operasi seharusnya mata sean sudah bekerja dengan baik

"Halo nona sean, wah para keluarga sudah berkumpul disini ternyata" sapa sang dokter yang baru masuk ke ruangan

"Hi dok, iya nih sudah pada enggak sabar melihat sean dengan mata baru" jawab ibunya jaehyun dengan senang.

Kai, krystal, jaehyun, ibunya jaehyun dan juga ada baekhyun yang berkumpul disitu, ingin melihat keberhasilan operasi cangkok mata sean.

Dokter mulai membuka perban mata sean dengan perlahan , lalu membuka juga perban dikedua mata sean.

"Baik, sekarang coba buka perlahan matanya nona sean" ucap dokter mengarahkan

Sean membuka matanya dengan perlahan, ia mengedarkan pandangannya. dari awal yang terlihat kabur lalu semakin jelas, ia melihat satu persatu anggota keluarga nya yang tersenyum, lalu dokter memberikan kaca untuk sean melihat mata barunya

"Wah matanya sangat indah, cantik" Ujar sean terlihat gembira

Kai tersenyum pahit melihat putrinya yang senang dengan mata barunya, mata yang sangat indah milik taeyong.

'Andai kamu tau sean, mata itu adalah mata ibumu. orang yang selama ini kamu siksa, kamu sumpah akan kematiannya. bahkan dia masih memikirkan mu disaat nafasnya sudah sangat sesak, kamu beruntung sean karena menjadi putrinya yongie' batin kai sampai tak terasa air mata nya mengalir, jaehyun melihat kai yang terlihat sangat sedih

Sean melihat kai yang menangis , ia juga melihat mata jaehyun yang sembab.

"Daddy kai, are you okay? kenapa menangis?" Tanya sean bingung

"Ah tidak apa apa sayang, daddy hanya terharu karena kamu sudah melihat lagi" Jwab kai berbohong

"Hmm aku juga senang, ternyata hidup dalam kegelapan sangat tidak enak. oh iyaa dimana dia dad? tumben dia tidak ikut dengan kalian?" Tanya sean yang memperhatikan sekitar nya, karena tumben sekali menyangkut dirinya tapi taeyong tidak ada

"Siapa sean?" Tanya kai bingung

"Taeyong maksudmu?" Sahut jaehyun bertanya.

"Umm, si jalang itu. biasanya kalo menyangkut diriku, dia selalu hadir dengan kalian" ucap sean dengan angkuh

"Jaga bicaramu sean! da ibumu" Bentak kai tiba tiba

"Baiklah, aku tidak akan membicarakan nya, lalu siapa yang mendonorkan mata ini? boleh aku bertemu keluarga atau mungkin melihat orangnya?" Ucap sean yang penasaran dengan pendonornya

'Dia ibumu, sean. kita lah keluarga nya, harusnya kita tidak membiarkan dia mendonorkan matanya untukmu' batin Kai yang kesal dan sedih juga, rasanya ia ingin berteriak.

"Iya, nanti kita akan menemuinya. sekarang kamu kan baru buka perban, kamu harus istirahat dulu" tutur jaehyun

"okai, aku akan istirahat, mommy krystal temani aku yaa" pinta sean dengan senyuman nya

"Sean, omah pulang dulu ya karena harus kembali ke LA, kamu harus sehat dan jagalah mata mu" ucap ibunya jaehyun berpamitan

"Okay, omah hati hati dan cepat kembali ya omah" sahut sean sambil dadah

Jaehyun mengantarkan ibunya ke lobby, ibunya harus kembali ke LA , karena perusahaan ayahnya tidak ada yang mengontrol jika ibunya kelamaan dikorea.

"Sampai jumpa mom, kalau sudah mendarat segera kabari aku" ucap jaehyun sambil mencium ibunya

Obsesi & Norma Where stories live. Discover now