C'H 29

670 23 1
                                    

Setelah seharian belanja pakaian yang ia inginkan, akhirnya Hyunjin membeli berbagai pakaian yang lucu-lucu jangan lupakan beberapa pakaian bayi yang sangat imut dan kemeja untuk Changbin.

Begitulah Hyunjin sekalinya belanja akan beli banyak hal tidak untuk dirinya saja tapi untuk orang tersayangnya juga. Changbin yang melihat Hyunjin bahagia saat berbelanja juga ikut bahagia.

"Sayang masih ada yang ingin dibeli lagi." tanya Changbin.

Hyunjin berdikir sejenak lalu menganggukan kepala.  "Dede bayi ingin makan ramen pedas." kata Hyunjin berbinar.

"Sayang, boleh makan ramen tapi tidak pedas." tolak Changbin.

"Tapi hyung Hyunjin ingin ramen pedas, boleh ya hyung." mohon Hyunjin.

"Sayang, apa kamu tidak kasian sama dedenya, nanti dedenya diperut kepedesan terus wajahnya jadi merah, tetap ingin makan ramen pedas???"

Mendengar perkataan Changbin, Hyunjin menggelengkan kepalanya tidak jadi meminta ramen pedas. "tapi Hyunjin tetap boleh makan ramen kan Hyunjin." harap Hyunjin.

"Boleh sayang." memeluk pinggang hyunjin dan membawanya kerestoran untuk membeli ramen.

Setelah mendapat keinginannya, Changbin dan Hyunjin kembali kemobil mereka dan bergegas pulang. Seharian duluar benar-benar menguras tenaga mereka.

Sesampainya durumah "Hyung ramennya tadi sangat enak, lihat dedenya suka." mengelus perut Hyunjin dan menuntunnya kedalam kamar. Barang-barang yang dibeli mereka sudah dibawa ART yang ada kedalam ruangan pakaia  untuk dibereskan.

Sesampainya dikamar Hyunjin tidak langsung mandi melaikan merebahkan tubuhnya kekasur. Changbin yang melihat istrinya rebahan pun mengikutinya. "Sayang, kamu tidak mandi????" tanya Changbin yang sudah berada twpat disebelah Hyunjin.

"Nanti hyung Hyunjin masih lelah. Eh hyung dedenya nendang lihat ini." melihat pergerakan dari perutnya.

"Halo sayang, kamu semakin aktif yaaa, oh iya kesayangan daddy suka ramen ya??? hemm daddy juga suka tapi lebih suka mommy." kata Changbin kebayi dalam perut Hyunjin. bayi dalam perut Hyunjin kembali menendang.

"Hahaha iya dede daddy akan lebih menyukaimu nanti." masih senantiasa ngobrol dengan perut Hyunjin.

"Tidak boleh, hyung harus lebih menyukai jinie." Cemburu hyunjin.

Changbin tertawa sekali lagi, bagaimana bisa seorang mommy cemburu terhadap anaknya. "iya sayang hyung akan lebih menyayangimu tapi akan lebih sering menggendong dede." Changbin lebih gencar menjahili Hyunjin.

"Hyung..." mata Hyunjin sudah berkaca-kaca siap menangis tapi tidak jadi karena terlebih dulu matanya dikecup oleh cangbin.

"Jangan menangis nanti mata mommy bengkak terus nanti kalah cantik sama dedenya." Changbin masih saja menggoda bayi besarnya.

Hyunjin pun benar-benar menangis karena ulah Changbin, sedangkan Changbin hanya trrtawa dan memeluk Hyunjin.

"cup cup cup mommy, daddy hanya bercanda. cinta daddy akan selalu untuk mommy dan dede bayi. Daddy juga akan selalu mencintai dede bayiii." mengecup dahi Hyunjin kemudian perutnya dan mengelusnya sayang.

"Hyung janji???? hyung harus tetap jadi nilik jinie meski ada ade???" pinta Hyunjin dan mengulurkan jari kelingking.

Changbin melihat istrinya mengeluarkan jari kelingking hanya trrkekeh lucu. "sayang, Seo Changbin akan selalu jadi milik Seo Hyunjin." menautkan jari kelingking dirinya dan Hyunjin. "Haudah yu mandi, setelah itu kita istirahat." menggendong tubuh Hyunjin kekamar mandi.

"Ah hyung, apa yang hyung lakukan. Pelan-pelanlah."

"Maaf sayang."

"ish menyebalkan, hyung kasar sekali."

"Hehe, tapi sayang suka kan??"

"Tidak aku suka hyung yang halus." jawab Hyunjin cemberut.

"Hyung akan halus sayang." Changbin melanjukan kegiatannya.

"Ah hyung, disitu."

"Disini sayang???"

"ya hyung, lebih keras hyung."

"hahh lega nya, terima kasih hyung sudah menggaruk punggungku."

"Sama-sama sayang...."

Hayoo apa yang kalian fikirinnn....

.
.
.
.
.
#BXB
#Mpreg
#CangJin

CEO Manja | Cangbin HyunjinWhere stories live. Discover now