Pengganti Sang Protagonis

4

"Gue mau kita putus"

Suara Hiraya terdengar lantang cukup untuk orang-orang yang ada di sana mendengar apa yang di katakan gadis itu pada Biantara.

Seketika lingkungan itu menjadi hening, siswa yang tadi berlalu lalang pung ikut menghentikan langkahnya.

Mereka tidak menyangka akan melihat momen seorang Biantara Argadana, siswa populer dan ketua dari gen black blood di campakan oleh seorang gadis yang selalu menjadi bahan bullyan para fansnya. Dapat kita lihat bahwa seseorang seperti Biantara pun suatu hari akan di permalukan seperti ini.

"Kenapa?...." hanya satu kata itu yang terucap dari Biantara, dia cukup terkejut dengan apa yang di sampaikan oleh gadis ini.

Hiraya mengangkat bahunya acuh tak acuh "sebenarnya gue pacaran sama lo itu karna gue taruhan sama temen gue, dan waktunya hanya sebulan, karena itulah kalau gue bisa bertahan jadi pacar lo tampa lo yang minta putus duluan, gue menang". Dia mengamati ekspresi wajah Biantara yang terlihat terkejut sebelum meneruskan perkataannya "dan karena tenggang waktunya sudah habis, sekarang gue memutuskan buat mengakhiri hubungan ini".

Sebenarnya itu semua hanyalah omong kosong yang dia buat, tentu saja 'Hiyara' asli menjadi kekasih Biantara karena dia mencintai lelaki ini, tapi tidak untuk dirinya. Karena dia tau alasan Biantara menjadikan 'Hiyara' sebagai kekasihnya, dia tidak mau di manfaatkan oleh lelaki brengsek ini.

Lagi pula kenapa lelaki brengsek ini mencari tameng untuk kekasih penyakitan nya, jika dia mencintainya harusnya dia bisa melindunginya sendri, tampa harus mencari pengganti dan mengorbankan orang lain.

"Well, gue udah ngomong yang harus gue sampaikan, maka selanjutnya kita gak akan ada hubungan apa-apa lagi, gue harap jangan nunjukin diri lo dalam jarak pandang gue" tanpa menunggu persetujuan dari Biantara Hiraya sudah memperingati lelaki itu.

Dia ingin mengakhiri hubungan keduanya sampai ketitik di mana mereka tidak mengenal satu sama lain, dia tidak peduli jika Biantara hanya menjadikan 'Hiraya' pelampiasan atau tameng untuk gadis penyakitan nya itu, yang penting dia sekarang tidak ada hubungannya lagi dengan lelaki sialan ini.

Misi utama selesai.

Hiraya pergi dari sana dengan perasaan gembira, tampa melihat sebenarnya wajah Biantara sudah menggelap dia mengepalkan kedua tangannya sampai urat-uratnya terlihat.

Kapan seorang Biantara di permalukan seperti ini?.

Karena tidak sedikit orang yang ada di parkiran berita tentang hubungan menyebar cukup cepat.

Di forum sekolah SMA sudah ada postingan tentang kejadian yang terjadi di parkiran tadi.

Yoooo... Guys check this out.
(Kebenaran di balik hubungan seorang Biantara Argadana)

Di bawah postingan di lengkapi sebuah video yang berdurasi lebih dari satu menit di mana protagonis utamanya adalah Biantara dan Hiyara.

[This is real?]

[Heol, gue gak nyangka seorang Biantara bisa di jadiin barang taruhan]

[Hahaha moment terepik tahun ini]

[Berani banget tuh jalang]

[Dasar cewek lacur gak tau diri]

[Kisah Cinta ter plot twist sih yang pernah gue liat]

[Di lantai atas bener banget, gue kira malah yang jadi taruhan tuh ceweknya karena selama ini si Bian mana pernah peduli pas dia di bully sama si Alice dkk]