secret 21

1.3K 111 27
                                    

Hai readers jangan lupa vote dan komennya

Love me!

~happy reading~





Elia menatap kearah pintu keluar, sedikit memikirkan sesuatu disana, lalu beranjak keluar mansion tanpa sepengetahuan siapapun.

Tak berselang lama Nolan turun dengan ponsel ditangannya, ia menuju kearah ruanga tamu dengan tv yang menyala tanpa penghuni.

Nolan mengedarkan pandangannya kesegala arah untuk mencari dimana istrinya berada.

"Kemana Elia ?!" Gumam Nolan mengambil bungkus yang berceceran di bawah

"BI!!!"

"Iyah tuan" ucap bi Meri sedikit berlari tergopoh-gopoh kearah Nolan

"Dimana istri saya ?"

"Nyo_loh tadi disini tuan" ucap Meri menunjuk sofa depan

"Ronalll!!!!" Teriak Nolan membuat Ronal yang tengah berada di ruang kerja Nolan berlari menuju tuannya berada

"Iyah tuan ?"

"Kerahkan semua bodyguard untuk mencari istri saya berada, jangan pulang sebelum kau bawa utuh istri saya" perintah Nolan

"Baik tuan"

Ronal berjalan meninggalkan Nolan untuk menjalankan tugas yang diberikan. BI Meri membungkuk singkat lalu kembali kearah dapur, sedangkan Nolan tak henti hentinya menelfon ponsel sang istri.

"Angkat sayang" ucap Nolan menggigit kuku jarinya cemas

BRAKK!!!

"Sial!!!"

Sedangkan seorang gadis yang tengah dicari seluruh penghuni mansion, tengah sibuk makan dengan tenang di meja makan, ditemani seorang wanita parubaya yang tengah menatap Elia dengan senyum geli.

"Apa kau sudah meminta ijin dengan suami mu ?" Tanya wanita tersebut memastikan

Elia menggelengkan kepalanya sebagai jawaban
"Dia sibuk dengan selingkuhannya" ucap Elia melanjutkan makan nya

"Selingkuhan ?"

"berkas, bukankah semua itu selingkuh nya ?" Ucap Elia sedikit mendengus kesal, ketika membayangkan perkataan Ronal tadi, jika pekerjaan Nolan sudah selesai dari siang tadi.

Lantas mengapa ia lama sekali di ruang kerja ? Sedangkan pekerjaan nya saja sudah selesai dari siang tadi.

Elia jadi berpikiran yang tidak tidak.

"Pasti dia tengah mencarimu sekarang, pulanglah sebelum seisi mansion dihancurkan oleh nya" ucap wanita parubaya tersebut

Elia diam, ia mencerna perkataan wanita tersebut. Benar juga, bisa bisa kejadian waktu itu terulang kembali.

Ia beranjak menuju wastafel untuk mencuci tangannya.

"Elia pulang dulu, assalamualaikum" ucap Elia cepat cepat menyakini wanita tersebut dan keluar dari rumah menuju kearah mansion.

Wanita tersebut hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan pasangan muda tersebut.

Sesampainya Elia didepan mansion, ia melihat banyak sekali bodyguard yang tengah menyebar kesisi kanan dan kiri mansion. Elia menghampiri salah satu bodyguard yang tengah celingukan mencari sesuatu.

Elia menepuk bahu bodyguard tersebut
"Nyari apa ?" Tanya Elia polos

"Nyari nyonya, nyonya" ucap bodyguard tersebut tetap diposisi yang sama, Elia mengangguk mengerti lalu pergi memasuki mansion

SECRET [On Going]Where stories live. Discover now