Part 9 - Courting (2)

ابدأ من البداية
                                    

"Makan dulu yuk, abis itu minum obat" Sebenarnya Fany malas menerimanya, tapi apa boleh buat dikarenakan kondisinya sekarang.

"Suapin" Secara spontan, Fany meminta disuapin, Daniel pun dengan senang hati melakukannya.

"Udah" Bubur yang dimakannya terasa hambar, membuat Fanny sudah tidak mau makan lagi

"Sedikit lagi" Fany menggelengkan kepalanya "Gak mau, hambar, gak enak"

Daniel tersenyum tipis "Kalau sakit ya makanan apa aja bakal terasa hambar, tapi lu tetep harus makan biar cepet sembuh"

Daniel pun lanjut menyuapi Fany, mau tak mau Fany pun akhirnya menghabisi bubur itu.

Setelah selesai, Daniel pun mengambilkannya obat "Sekarang minum obat abis itu istirahat lagi"

Fany pun meminum obat itu, lalu dia mengubah posisinya menjadi tiduran sambil menatap Daniel

Bel berbunyi, menandakan waktu istirahat telah berakhir. "Lu gak ke kelas?"

"Maunya sih tetep disini"

"Lu kan udah pinter, bolos sekali gapapa kali"

"Nanti gue ngehidupin lu pake apa?" Canda Daniel sambil tersenyum ke Fany

"Gak jelas lu, balik sana" Fany mendorong Daniel supaya dia pergi

"Iya gue pergi" Daniel pun berdiri sambil mengelus kepala Fany

"Cepet sembuh ya, nanti gue khawatir" Sesudah mengucapkan itu Daniel langsung keluar dari UKS

"Apaansih, gak jelas banget" Fany yang merasa malu menutupi dirinya dengan selimut

***

Bel pulang sudah berbunyi, semua murid keluar dari kelasnya masing-masing.

Fanny yang masih di UKS, hendak turun dari ranjang untuk kembali ke kelas

Belum sempat turun Daniel masuk ke UKS sambil membawakan tas miliknya.

"Ayo pulang"

"Gue mau pulang sendiri" Daniel menyentil kening Fany

"Lagi sakit gausah belagu" Daniel langsung menggandeng tangan Fanny dan menariknya keluar dari UKS menuju ke parkiran.

Sesampainya disana, Daniel membukakan pintu mobil untuk Fany masuk "Pak, langsung ke rumah ya"

Daniel pun langsung masuk dan duduk disamping Fany

"Lu mau ngapain bawa gue ke rumah lu?" Fany menutupi badannya dengan kedua tangannya

"Gue gak bakal macem macem, takut banget sih"

Setelah itu mereka pun langsung pergi ke rumah Daniel.

"Tunggu sini dulu ya, gue mau ganti baju" Daniel langsung naik ke lantai atas, menuju kamarnya

Sedangkan Fany, dia menatap sekeliling rumah itu, rumah yang sangat besar.

Pandangannya menangkap satu hal yang menarik, sebuah rak berisi foto foto, dia pun berjalan menghampiri rak tersebut.

"Haha, ini dia? Lucu juga" Fanny tersenyum melihat foto foto Daniel sewaktu kecil

Tak lama kemudian Daniel yang sudah ganti baju langsung menghampiri Fany yang sedang asik melihat foto fotonya.

"Ngapain?" Fany pun terkaget melihat kehadiran Daniel disampingnya

"Ini foto lu semua hahaha" Fany tertawa sambil menunjuk foto foto di atas rak itu.

"Iya, kenapa? Gue udah cakep dari kecil ya?" Ekspresi Fany langsung berubah menjadi jijik "Dih, pede banget lu"

Daniel pun jongkok dan membuka rak tersebut lalu mengambil sebuah album foto

"Ini foto foto gue dari kecil, mau liat?" Fany pun langsung merasa antusias untuk melihat foto foto itu "mau mau"

"Biii..." Seorang wanita paruh baya datang menghampiri Daniel

"Ya mas El, ada apa?"

"Tolong buatin makan ya bi, dua"

"Baik mas, tunggu sebentar ya" Wanita itu pun pergi ke dapur untuk menyiapkan makanan

Daniel pun mengajak Fany duduk sambil melihat melihat foto masa kecilnya.

Karena terlalu bersenang senang, tanpa mereka sadari waktu terlah berlalu.

***

30-03-2023

M.I.N.Dحيث تعيش القصص. اكتشف الآن