32. RN - akhir tanpa awal

Start from the beginning
                                    

Bugh!

bugh!

menendang dan memukul alleya lakukan pada laki laki itu membuat dua di antara mereka sudah jatuh. wajah lebam karena pukulan alleya dan satunya merasakan tangannya sakit setelah di hempaskan begitu saja ke tanah.

seperti nya alleya bisa. namum fikirannya berubah, ketika tau bahwa salah satu di antara mereka membawa senjata- pisau.

dengan langkah mundur alleya menjauh perlahan.

"mau gimana sekarang ? Hmm ?" ledek laki laki itu dengan ketiga temannya.

"bawa aja gas" sahut satunya

"pergi kalian!" teriaknya malah membuat ketiganya tertawa.

hingga detik berikutnya.

salah satu di antara mereka tak segan-segan melayangkan pisau tersebut ke arah alleya. alleya terkejut- pisau itu hampir mengenai lengannya.

namun gagal. karena kedatangan seseorang. orang tersebut berhenti tidak jauh dari alleya dan para anak anak berandalan itu berdiri.

nathan turun dan langsung memasang badannya untuk perisai alleya.

"aya!"

"pengecut! beraninya sama cewek!" teriak nathan.

"akhirnya lo dateng juga!" jawab Bagas. salah satu di antara kelima laki laki itu.

"brandal emang Lo! kalau berani lawan gue!" jawab nathan.

"nath udah!" lirih alleya di belakang nya.

nathan menatap alleya sekilas. "gpp. Lo tenang aja ada gue!" jawab nathan lembut. berbeda dengannya tadi yang berwajah penuh emosi dengan mata memerah.

Namun naasnya, ketika hal tersebut di manfaatkan oleh lawan untuk menyerang.

"Bodoh!" lirih laki-laki yang membawa pisau itu. dan pisau tersebut berhasil mengenai sasarannya.

"nathan!"

"aya!!" teriak mereka bersamaan. bukan mengenai nathan pisau itu malah mengenai punggung tangan alleya karena ia memutar badannya untuk menghalangi.

"aya Lo gak papa !?" tanyanya melihat tangan alleya berdarah. dengan cepat nathan melepaskan dasi yang ia kenakan dan melingkar kannya di tangan alleya.

tatapan alleya mengarah. ia tidak merasakan sakit di tangannya, hanya- ia rasa laki laki yang di depannya dengan suasana berbeda.

"aku gak papa nath" balasnya.

nathan memutar tatapannya pada sekelompok orang yang masih terdiam di belakangnya. dengan gerakan cepat ia menghampiri mereka dan mulai membalaskan perbuatannya.

"brandalan! beraninya sama cewek!"

"lo sentuh dia! abis di tangan gue"

"nathan udah" sela sela terdengar suara alleya berusaha menghentikan nathan.

"jangan ikut campur!" bentak nathan pada alleya membuatnya tersentak.

Bugh!

Bugh!

berbagai pukulan terus ia berikan. selain memberikan pukulan ia juga menerima pukulan balasan dari mereka, tak ayal lebam tertera jelas di sebagian wajahnya.

nathan di penuhi amarah. ia seperti sudah di luar kendali. ia menyerang kelima laki-laki itu tanpa rasa kasihan.

"nathan udah!!" teriak alleya. ia memegang lengan nathan berusaha menghentikan nya.

REALITY [nathan]Where stories live. Discover now