Kai and papa [SELESAI]

DO dicesimo

•••

P

Pagi sekali sekitar pukul 02.55 Arsen terbangun karena kai yang terbangun karena haus ingin minum, dan saat ini arsen tengah membuatkan susu untuk putra kesayanganya. Arsen tidak membuatkan di dapur melainkan di kamar karena di kamarnya sudah ada susu dan persediaan air hangat.

Setelah siap Arsen pun memberikanya pada kai yang tiduran sembari melihat ia membuat susu. "ini susu nya. " ucap arsen sembari duduk di ranjang dan memegangi dot untuk kai

Kai menyedot susu nya dengan perlahan, tanganya ia buat untuk melilin piyama yang dikenakan oleh papa nya.

"papwa" ucap kai dengan mulut yang masih tersumpal nipple dot

Arsen menatap kai lalu berkata. "ya kenapa? " tanya nya

"yiat tivi" ucap kai dengan menujuk tv nya yang mengantung di tembok kamar

"Ngak! ini masih malam, tidur lagi. " Ucap arsen

"Aaa papa.. " Rengek kai

"Enggak kai, ini masih jam 3 itu masih ada waktu lagi untuk tidur. " Ucap arsen sembari membenarkan posisi tidurnya dan menyamping menghadap kai

Kai menangkup pipi papa nya dengan kedua tangan mungil nya. "Papa.. Kai mau yiat kaltun cebental papa"

Arsen gak mau luluh dengan tatapan melas kai, karena ini masih sangat pagi dan masih ada waktu untuk tidur. "Adek aja yang nonton papa mau tidur, nanti biar di temenin sama poci poci" Ucap arsen

Kai yang mendengar kata poci pun menjadi takut, karena ia pernah di perlihatkan video poci mematikan sama abang nya ~nathan, dan kai takut karena katanya poci nya loncat loncat.

"Papa janan tidul kai takut paaaaa" Pekik kai saat arsen menutup mata nya

"Makanya ayo tidur lagi, nanti kalau udah pagi papa bangunin ayo joging di taman. " Ucap arsen dengan mendekap kai, jangan lupakan botol dot yang masih mengantung di mulut kai.

Kai punya hobi yang membuat arsen geleng geleng yaitu mengigiti nipple dot, entah seperti apa gigi bayi itu hingga seminggi terkadang bisa menghabiskan 2 nipple, kai sering mengigiti nipple silikon itu hinga berlubang besar dan itu membuat kai tersedak saat minum sambil tiduran.

"Jangan di gigit adek dot nya, papa ngak punya uang buat beli lagi. " Ucap arsen sembari menarik pelan dot itu supaya tidak di gigit kai

"Ndak kai gigit pa" Ucap ka

"Ngak gigit apanya, di hisap bukan di gigit. "

"Eumm iyaa papwaaahhh" Ucap kai dengan menguap lebar

☀☀☀

Sesuai ucapan arsen tadi pagi yang akan membangunkan kai pagi pagi untuk joging di taman. Arsen sudah siap dengan pakaian santai nya karena ini hari minggu mangkanya ia bisa joging bersama kai.

Single dad itu kemudian membangunkan si kecil kai yang masih molor dengan liur yang bercap di pipi cubby nya.

"Sayang.., anak papa bangun yuk" Ucap arsen sembari menepuk kaki kai

Tak seperti biasanya yang sulit di bangunkan, kini kai sudah membuka mata nya. "Euhgghhh~ papa~"

"Ayo bangun kita joging di taman" Ucap arsen sembari mengangkat kai dan mendudukanya di pangkuan nya.

"Cama beyi ec kelapa" Ucap kai pelan karena nyawanya masih belum terkumpul

Arsen menyingkap rambut poni kai yang hampir menutupi mata bulat nya. "Gak boleh dong kan masih pagi"