Primero

14.9K 545 2
                                    

Pagi yang cerah menyambut hari hari arsen belakangan ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Pagi yang cerah menyambut hari hari arsen belakangan ini. Setelah satu tahun yang lalu kebahagiaan nya hampir di rebut oleh kesedihan yang melanda nya.

Jessica Clayton wanita yang menemani nya selama 10 tahun itu telah meninggalkan ia untuk selama lama nya karena kelalaian nya dalam memilih seorang maid. Dulu ia dan jessica tinggal di sebuah mansion mewah dan memiliki beberapa maid yang membantu membersihkan mansion nya, hingga istri nya melahirkan sang putra sulung nya yang di beri nama Kaizo itu, tapi setelah kai berusia 1 tahun dia dan ayah nya tidak lagi bisa memeluk sang ibu. Jessica di racuni oleh salah satu maid yang saat itu di perintah arsen untuk menyiapkan makanan dengan sengaja nya maid itu menaburi racun yang sangat berbahaya di makanan jessica hingga menyebabkan jessica meninggal.

Mulai saat itu juga Arsen memilih untuk pindah ke rumah yang lebih sederhana hingga tidak membutuhkan apa yang namanya maid lagi, ia hanya memiliki seorang satpam saja. Ia hampir stres karena di tinggal oleh sang istri tetapi orangtua nya selalu menyemangati dan neng ingatkan arsen kalau ia juga harus bisa tegar seperti putra nya. Awalnya si kecil kai itu menangis saat melihat ibu nya di masukan kedalam peti mati seperti sudah paham dengan keadaan kai hanya bisa memeluk ayahnya yang terlihat rapuh.

Dan sampai saat ini Kai mampu menjadi sumber kebahagiaan Arsen setelah mendiang istrinya. Dan inilah kehidupan sehari hari mereka.

•••

"Morning sayangnya papa, kok masih tidur sih. " Ucap arsen sambil mengecupi pipi berlemak kai

Kai melingkarkan tanganya di leher sang papa. "Emm molning papa, kai macih antuk" Ucap nya

"Salah siapa semalem tidur terlalu malam" Ucap Arsen, memang benar semalem kai merengek meminta nonton film kesukaan nya hingga tengah malam baru tertidur

Kai semakin mempererat lilitan tangan nyandi leher sang papa. "Eung.. Maapin kai papa" Ucap nya pelan

"Iya ngak papa sayang, ayo sekarang bangun katanya mau kerumah oma"

"Eengg cucu duyu" Ucap kai

"Yaudah ayo kebawah" Ucap arsen sambil mengangkat tubuh gempal itu kegendonganya lalu turun kebawah menuju dapur dan membuatkan susu untuk putra kesayanganya.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kai and papa [SELESAI]Where stories live. Discover now