Imamku Gus Killer [Terbit]

𝟴.

-𝑳𝒂𝒚𝒍𝒂 𝑵𝒂𝒛𝒎𝒂 𝑯𝒂𝒇𝒊𝒛𝒂𝒉-

Keesokan harinya para santriwati dan santriwan telah masuk ke kelasnya masing-masing kali ini Layla dan Hana tidak masuk kelas karna Layla di pangil oleh ustadz fawaz untuk ke ruangannya sedangkan Hana dia menemani Layla karna Layla tidak tahu ruangan ustadz fawaz bahkan namanya saja tidak tahu

Di perjalanan menuju ruangan ustadz fawaz mereka menghibahkan ustadz fawaz

"Han nama ustadz itu siapa sih ?" Tanya Layla

"Ustadz fawaz la dia sepupu dari Gus syafiq"

"Oohh" beo Layla

"Ganteng juga ya han hhe" ucap Layla cengengesan

"Dihh genit kamu la, emang ganteng lah ustadz Fahri, Gus syafiq juga ganteng ko banyak fansnya" ucap hana

"Gus kiler itu?, Haha ganteng dari mna udh galak nyebelin lagi ngak ada ganteng-gantengnya" ucap Layla memutar bola matanya malas

"Dihh galak-galak gitu juga perhatian kali" ucap Hana sewot

"Sebenci itu ya kmu la sama Gus syafiq, awas loh nanti benci bisa jadi cinta hha" ucap Hana

"Dihh engakk ya njss banget gue" ucap Layla

Sesampainya di depan ruangan ustadz fawaz Hana pun mengetuk pintu dan mengucapkan salam

𝘁𝗼𝗸 𝘁𝗼𝗸 𝘁𝗼𝗸
"Asalamualaikum ustadz"

"Masuk!"

Mereka berdua pun masuk dengan di tatap tajam oleh ustadz fawaz

"Saya menyuruh Layla saja yang kesini bukn dengan kamu Hana" ucap ustadz fawaz menatap Hana tajam

"Maaf ustadz saya cuman mengantar Layla saja karna dia tidak tahu ruangan ustadz" ucap Hana menunduk

"Baiklah sekarang kamu masuk ke kelas"

"Baik ustadz, kalau begitu saya pamit ustadz asalamualaikum" ucap Hana

"Waalaikumsalam" ucap ustadz fawaz dan Layla

Hana pun keluar dari ruangan ustadz fawaz

"Duduk kamu Layla" ucap ustadz fawaz menunjuk kursi yang ada di depannya dengan dagunya

"Iya ustadz" ucap Layla

Layla pun duduk berhadapan dengan ustadz fawaz

"Kamu tahu kan kmu saya panggil kesini karna apa?" Ucap ustadz fawaz dingin

"Iya ustadz pasti ustadz mau hukum Layla ya? Ustadz jangan hukum Layla yang berat-berat ya Layla pasti engak kuat" ucap Layla dengan wajah yang so sedih

"Layla kamu itu sudah melakukan kesalahan, bisa-bisanya kamu mau tawar menawar" ucap ustadz fawaz sewot

"Saya sudah siapkan hukuman buat kamu, kamu berdiri di lapangan pesantren dan menghadap ke tihang bendera sampai nanti Dzuhur" ucap ustadz fawaz

"Apa..!!, Ustadz kelamaan dong masa Layla berdiri di lapangan dari pagi ke gini sampai nanti Dzuhur apa engak gosong" ucap Layla

"Saya masih baik Layla, coba kalau Gus syafiq yang hukum kamu kamu pasti akan membersihkan semua WC Santriwati"

"Aaaaahhh males deh kalau ke gini" ucap Layla pasrah

"Sudah cepat turun kelapangan" ucap ustadz fawaz

"Iya iya bawel banget sih" ucap Layla menular bolamatanya malas

Layla pun enyah dari rungan itu tanpa mengucapkan salam

Ustadz fawaz hanya menggelengkan kepalanya dan mengucapkan
"Waalaikumsalam"

🌸🌸🌸

Setibanya di lapangan Layla berdiri dan menghadap ke tihang bendera dengan memakai kalung papan yang bertulisan 𝘀𝗮𝘆𝗮 𝘀𝗮𝗻𝘁𝗶 𝗻𝗮𝗸𝗮𝗹

Banyak orang-orang yang memperhatikan Layla dari kelas santriwan dan santriwati

"Ckkk.... Sial banget gue" ucap Layla berdecak

Jam menunjukkan pukul 11.15 para santriwati dan santriwan sudah berhamburan untuk pulang ke asramanya masing-masing, cuaca hari ini makin mencekam matahari memancarkan cahaya yang terang

Layla sudah pucat dan lemas karna blum makan apa-apa dari pagi, dan banyak Santriwati dan santriwan yang menggibahkan Layla di depannya

"Dihh.. baru aja 3 hari disini udah bikin onar" ucap santriwati itu

"Iya ya ngak malu apa"

"So cantik lagi"

"Dasar biang onar"

Layla hanya diam dan tidak menggubris orang-orang yang membicarakannya karna Layla sudah tidak kuat untuk melawan dirinya sudah lemas mukanya pucat

Teman-temannya melihat Layla dari kejauhan dia kwatir Layla knpa-knpa Hana,Dilla,Laura pun berlari dan menghampiri Layla

"Ya Allah la kamu pucat banget, nih makan roti dulu ya, kamu tadi belum makan kan?" Ucap Hana kwatir

"Iya la sok dimakan abis itu kita ke UKS aja we nya" ucap Dilla

"Gue ngappa ko"ucap Layla lemas

Hana membukakan roti untuk Layla
Belum sempat Layla memakan roti ada teriakan dari jauh

"Sedang apa kalian!!!?" Ucap Gus Syafiq dan menghampiri Layla dan teman-temannya

"Maaf Gus" ucap teman-temannya Layla sambil menunduk

"Pergi kalian!!!!, Biarkan dia menjalani hukumannya" ucap Gus Syafiq dengan nada tinggi

"Ta..tapi Gus Layla sudah pucat"ucap Hana

"Biarkan dia menjalani hukumannya!! Mengerti kalian!!" Sentak Gus Syafiq

"Baik Gus" mereka pun enyah dari hadapan Layla dan Gus Syafiq

Ustadz fawaz melihat dari kejauhan sungguh tidak tega ustadz fawaz melihat Layla yang sudah lemas

Gus syafiq menatap Layla tajam

"Kamu harus bertanggung jawab" ucap Gus Syafiq

Layla sudah tidak kuat lagi pandangannya sudah mulai memburam dan 𝗯𝗿𝘂𝗸𝗸... Layla terjatuh dan tidak ada yang menahannya

Gus Syafiq memangil anggota PMR dan Layla di bawa ke ruangan UKS santriwan dan santriwati menonton kejadian itu dengan rasa iba

𝘀𝗲𝗴𝗶𝗻𝗶 𝗱𝘂𝗹𝘂 𝘆𝗮 𝗷𝗮𝗯𝗴𝗮𝗯 𝗹𝘂𝗽𝗮 𝘃𝗼𝘁𝗲 𝘀𝗮𝗺𝗮 𝗰𝗼𝗺𝗲𝗻𝘆𝗮

IMK.G.K