⚠️ [27] DANGEROUS GHOST

51.2K 2.8K 701
                                    

-Dangerous Ghost-

Zeee♡ :
Calvin

Zeee♡ :
I'am pregnant

Zeee♡ :

Mendapatkan pesan itu, Calvin langsung berdiri dari duduknya, membuat beberapa orang yang duduk di sekitar meja menatap Calvin dengan heran

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Mendapatkan pesan itu, Calvin langsung berdiri dari duduknya, membuat beberapa orang yang duduk di sekitar meja menatap Calvin dengan heran. Apa yang membuat lelaki itu terkejut?

Sudut bibir Calvin terangkat melihat dua garis yang menyatakan jika Zee hamil anaknya. Hati Calvin begitu senang, sampai ia terharu hingga tak bisa mengucapkan kata apapun.

Alden menatap putranya itu dengan tatapan tajam. Calvin yang tiba-tiba berdiri saat mereka makan bersama bagi Alden itu tindakan tidak sopan.

"Calvin! Apa-apaan kamu ini?!"

Calvin menatap ayahnya itu dengan tidak suka, keberadaan Alden membuat suasana hati Calvin menjadi suram. Alden yang membuat semuanya semakin rumit, jika saja pria itu tak kembali dan tak meminta Calvin untuk menikahi gadis lain, Calvin mungkin sudah sangat bahagia saat ini.

Calvin menyadari jika ini adalah kesalahannya. Menghamili Zee, bukan cara yang benar. Tapi tak ada jalan lain untuk membatalkan pernikahan yang sudah disusun malam ini. Calvin harus segera mengakhirinya.

"Ada apa Calvin? Apa kamu tidak setuju dengan tema pernikahannya?" tanya Revano, ayah dari Regina.

"She's pregnant." kata Calvin.

Mata Alden melotot sempurna, dirinya ikut berdiri sehingga atmosfir dalam ruangan memanas. Alden masih tak percaya jika Calvin menghamili seseorang. Jika sampai pernikahan itu batal, maka kerja sama antara dirinya dengan Revano ikut batal, dan hal itu akan menjadi kerugian yang sangat besar.

"Jangan bercanda, Calvin!" bentak Alden.

"Calvin gak bercanda!" balas Calvin dengan suara yang ikut meninggi.

Revano menatap keduanya silih berganti. Sungguh, kenyataan ini benar-benar pahit, tapi setiap kejadian pasti ada alasannya bukan?

"Calvin, kamu menghamili siapa nak?" tanya Revano dengan suara lembut agar keadaan di dalam sana kembali tenang.

Regina yang ada di sebelah Revano mengepalkan tangan dengan kuat. Tak suka jika semua yang ia rencakan gagal hanya karena gadis lain.

"Pelacur. Calvin hamilin cewek pelacur, Pi. Kalo cewek itu hamil, ya itu salah dia bukan?"

Ucapan Regina membuat emosi Calvin semakin jadi. "JAGA UCAPAN LO. CEWEK YANG LO SEBUT PELACUR ITU, CEWEK GUE." teriak Calvin.

"Kenapa dia hamil? Itu gue yang hamilin karena gue enggak mau nikah sama lo. Paham?!" lanjutnya.

DANGEROUS GHOST [NEW]Where stories live. Discover now