Tandai kalau ada typo
Selamat membaca
~O0O~
Mila terbangun dari pingsannya dan Mulai membuka matanya perlahan.
"Umi udah bangun"ucap Aisyah yang berada di samping Mila
"Mas Fiki, Mila mau lihat Mas Fiki"ucap Mila
Mila langsung duduk di bantu oleh Uma Hurriah.
"Dek kamu gak mau istirahat dulu"ucap Sofi
"Iya sayang kamu masih lemah banget"ucap Uma Hurriah
"Gak Mila harus ke Mas Fiki, Boleh yah Umi"ucap Mila dengan mata berkaca-kaca
"Yaudah deh iya"ucap Uma Hurriah
Mila langsung bangun dan mulai berjalan pelan menuju ruangan Gus Amri di rawat, terlihat beberapa orang yang masih menunggu dokter keluar.
"Berapa lama sampai mas Fiki belum selesai aja"ucap Mila
"Kamu pingsan itu dari 10 menit yang lalu, Luka suami kamu itu agak dalam wajar kalau dirawatnya lama"ucap Uma Hurriah
"Assalamualaikum"ucap Mila
"Walaikumsalam"ucap mereka semua
"Loh sayang kamu udah balik aja, kamu kan harus istirahat"ucap Umi Durrotin khawatir
"Gak papa Umi, Mila baik-baik saja, lagian Mila juga khawatir sama Mas Fiki"ucap Mila
Tiba-tiba dokter keluar dari ruangan Gus Amri.
"Gimana dok keadaan anak saya"ucap Abi Ansori
"Semuanya lancar terkecuali..."ucap dokter
"Kecuali apa dok, suami saya baik-baik aja kan"ucap Mila
"Ada kendala, Karena pasien kehilangan banyak darah, ia membutuhkan darah sekarang, dan kebetulan Darah dari pasien sangat langka, dan stok di rumah sakit ini udah habis"ucap Dokter
"Haduh... Gawat masalah darah lagi"ucap Aris
"Saat Amri dulu kehilangan darah, dari semua pasukan yang ada di markas semuanya gak ada yang sama sama Amri"ucap Aris
"Emang Golongan darah Amri apa sih"ucap Arief
"Golongan darah Amri itu AB+"ucap Abi Ansori
"Abi aja yang donorin darahnya"ucap Umi Durrotin
"Biar Aku aja Umi"ucap Mila
"Emang darah kamu AB+"ucap Abi Ansori
"Iya Abi"ucap Mila
"Tapi Umi baru aja Pingsan"ucap Aisyah
"Udah Biar saya aja"ucap Sofi
"Kamu serius"ucap Arief
"Iya udah, boleh kan"ucap Sofi
"Boleh"ucap Arief dan Abi Ansori bersamaan
"Yaudah Yuk ke dalam kita akan persiapkan semua alatnya"ucap Dokter
"Tenang aja dek, suami kamu akan selamat"ucap Sofi
"Iya kak terimakasih"ucap Mila
Dokter pun kembali kedalam ruangan bersama Sofi dan mereka semua pun kembali duduk menunggu dokter keluar lagi.
"Kalau di keluarga kita malah darah AB itu banyak yah"ucap Umi Durrotin
"Iya"ucap Abi Ansori
•••
YOU ARE READING
Gus Amri 2
Randomsebelum baca Jan lupa follow akun saya, oh iya jika kalian belum baca Gus Amri 1, saya saranin kalian baca dulu agar mengerti jalan ceritanya, oke selamat membaca
