7. The Dinner

2.7K 418 21
                                    

How To Capture An Alpha?

.

.

A JaeDo Fanfiction

Disclaimer: They belong to themselves.
KueUltahDot (Dot).

.

Read it, enjoy it, and give your vote + comment!

.

Kim Doyoung itu sangat pemilih. Hampir semua orang tahu betapa sulitnya menyesuaikan seleranya yang terlalu tinggi. Sudah banyak dari mantan kekasihnya yang tak sanggup menghadapi kemauannya. Tetapi siapa sangka kalau situasinya kali ini malah berbalik. Doyoung lah yang dibuat takjub atas pilihan Jung Jaehyun malam ini.

Kenyataannya bukan karena restoran ala Perancis yang menjadi tempat mereka makan malam ini terlalu glamor atau suguhan wine tahun 1987 melainkan sesuatu yang Doyoung lihat dari Jaehyun. Sebuah sisi keseksian di balik tampang yang selalu berkerut galak itu saat alpha dominan itu tengah berbicara dalam bahasa Perancis. Segalanya tentang itu membuat Doyoung penasaran akan segala sisi dari Jaehyun.

"Aku tidak tahu kalau kau ternyata bisa menutup mulutmu selama itu."

Hanya sesaat saja bagi Doyoung untuk mengagumi Jaehyun sebelum alpha itu melontarkan kalimat sindiran padanya. Doyoung cemberut tak suka. Dia menyeruput lobster bisque untuk mendorong kunyahan roti dalam mulutnya sebelum mengambil tisu makan dan mengelap bibirnya perlahan.

"Apa maksudnya dengan itu, huh?"

"Bukankah mulutmu akan gatal kalau tidak mengatakan hal bodoh setiap lima menit?"

"Jangan sok tahu," tuding Doyoung dengan tidak sopan. "Ibuku bilang kalau aku tidak boleh bicara kalau sedang makan."

"Mengejutkan sekali melihat omega gila sepertimu ternyata tahu tata krama," sahut Jaehyun tanpa menatap. Malah dengan santainya memotong daging steak di piring.

"Kau bilang aku gila, hm?" tantang Doyoung. Dia menyipitkan matanya tak senang. "Kau belum saja melihat aku menancapkan garpu ke kepalamu," ancamnya kemudian.

Tetapi hal tersebut tak membawa pengaruh apapun pada Jaehyun. Sosok alpha itu meletakkan alat makannya sejenak untuk menuangkan wine ke dalam gelasnya sebelum melirik pada gelas milik Doyoung.

"Kau mau menambah wine lagi?"

Semula Doyoung yang bersungut-sungut kesal lantas melupakan amarahnya. Dia menyodorkan gelasnya, membiarkan Jaehyun mengisinya lagi sebelum menyesap minuman tersebut. Merasakan cita rasa yang khas dari wine lantas lumer dalam mulutnya.

"Terimakasih," lirih Doyoung.

Atas ucapan itu, Jaehyun mengulas senyumnya. Merasa kalau semua ini adalah perkara mudah untuk menjinakkan omega yang mudah tersulut seperti Doyoung.

Dalam beberapa menit kemudian, mereka makan dalam hening. Apa yang dikatakan Doyoung ternyata benar kalau omega itu enggan membuka suara saat sedang makan dan Jaehyun masih tak menyangkanya, sementara di seberang meja Doyoung sendiri berusaha untuk tidak menghiraukan tatapan Jaehyun yang serasa seperti tengah menelanjanginya dan fokus saja dengan makanan yang tersaji di hadapannya.

Ketenangan tersebut berlangsung hanya sesaat sebelum Doyoung mendapati seorang omega wanita cantik yang berjalan ke arah meja mereka melalui bahu tegap Jaehyun.

"Jung Jaehyun," sapa wanita omega tadi, mengambil seluruh antensi dari keduanya. "Mengapa kau tidak memberitahuku kalau kau akan datang ke restoranku?" tanyanya.

How To Capture An Alpha?Where stories live. Discover now