09

4.5K 422 11
                                    

Seoul Nasional University

Sedari tadi Mina keliling SNU mencari Lisa yang entah dimana saat ini, Mina sudah mencari ke tempat-tempat ya g biasa Lisa kunjungi jika sedang menunggu jelas selanjutnya.

" Ck, dimana anak nakal itu? Kenapa dia seperti hilang di telan bumi." Kesal Mina yang baru saja turun dari rooftop tempat pelarian Lisa jika sedang bosan.

" Chogiyo apa kamu melihat Lisa?" Tanya pada seroang mahasiswa.

" Eoh Lisa Sunbae jurusan fotografi?" Tanya balik mahasiswa tersebut.

" Nde! Apa kamu melihatnya?"

" Tadi dia menuju ke perpustakaan Sunbae."

" Ahh begitu, gomawo."

" cheonman-eyo Sunbae."

Setelah mengetahui keberadaan Lisa, Mina langsung menuju perpustakaan dimana Lisa berada.

Sesampainya dia di perpustakaan, mina melihat sekeliling untuk mencari keberadaan Lisa.

Sesampainya dia di perpustakaan, mina melihat sekeliling untuk mencari keberadaan Lisa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Itu dia!" Seru Mina saat melihat Lisa yang duduk di meja paling pojok.

Srekk

Suara tarikan kursi di depannya membuat Lisa sedikit terusik dan melihat siapa yang sudah berani mengganggu waktunya.

" Haa aku mencarimu sedari tadi ternyata kamu disini." Ucap Mina saat Lisa melihat kearahnya.

Lisa hanya menaikan satu alisnya sepeti bertanya 'kenapa?' pada Mina.

" Igo." Mina menyodorkan sebuah brosur pada Lisa.

" Apa ini?" Tanya Lisa tanpa mengambil brosur tersebut.

" Ck, ambil dulu brosurnya dan baca." Kesal Mina.

Dengan malas Lisa mengambil brosur tersebut dan membaca isi didalamnya.

" Bagaimana? Apa kamu ingin ikut? Hadiahnya lumayan lohh."

" Tidak tertarik."

" Ayolah lisa-yah ikut saja, jangan kamu pendam terus bakat kamu itu."

" ......"

Tidak ada jawaban dari Lisa membuat Mina kesal bukan main, menurut Mina sangat sayang bakat yang dimiliki sahabatnya ini jika hanya di pendam saja.

" Kalau kamu tidak mau ikut, aku akan meminta ahjumma park untuk membujuk mu." Ancam Mina.

" Jangan membawa eomma ku." Ucap Lisa dingin.

" Kalau begitu kamu harus ikut! Ayolah Lisa-yah hmm." Mohon Mina pada Lisa.

Melihat Mina yang terus memaksanya untuk ikut membuat Lisa dengan terpaksa menganggukkan kepalanya.

Hal itu tentu membuat mina sangat bahagia karena akhirnya sahabatnya mau ikut juga dalam kompetisi dance.

Lisa memiliki kemampuan dance yang tidak bisa diragukan bahkan Mina selalu takjub setiap Lisa berlatih dance di studio pribadi milik Lisa.

Not Home (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang