12

10.6K 1K 6
                                    

Beberapa hari telah di lewati dengan berat. Hari ini juga hari yang lumayan menguras tenaga.

Kaisar Maximilian dan Duke Orphic tengah beradu argumen yang sejujurnya sangat sangat tidak penting.

"Hei bung, putra bungsu mu akan menjadi menantu kami nantinya, jangan terlalu kaku begitu." ujar Kaisar Maximilian,Arnold De Maximilian.

"Cih, siapa yang mau menjadi besan mu?! Aku tidak sudi." Duke Alaric menahan emosinya. Orang orang Kekaisaran memang sangat merepotkan.

"Hei hei, jangan begitu bung. Putra mu terlihat cantik untuk putraku. Bukan kah mereka cocok?." Kaisar Arnold masih berusaha membujuk Duke Alaric.

"Cocok kepala mu! Aku lebih baik memenggal seluruh kekaisaran sinting mu itu, ketimbang menyerahkan Julian kecil ku pada pedang cacat macam kalian." duke Alaric mendengus kesal.

Walau hanya seorang Duke, kekuatan keluarga Orphic mana ada tandingan nya di kekaisaran Maximilian?. Di antara semua Duke dan pejabat setingkat (bahkan kekuatan kekaisaran Maximilian), tidak ada yang bisa menandingi kemiliteran keluarga Orphic.

beberapa kekaisaran di negara lain juga mengakui kuat nya kemiliteran keluarga Orphic, banyak kekaisaran yang iri pada kekaisaran Maximilian, mereka mendapat keuntungan penuh dengan adanya kemiliteran Keluarga Orphic.

Ada satu kekaisaran yang meliputi segala kekaisaran kekaisaran kecil di kaki mereka, kekaisaran itu seperti tertelan zaman, padahal pada zaman nya kekaisaran itu adalah pusat tunduknya kerajaan dan kekaisaran di seluruh negara.

Keberadaan nya semacam menjadi lagenda semata, maka dari itu banyak kekaisaran yang mengakui kehebatan masing masing, termasuk kekaisaran Maximilian.

(Nb: aku bikin kalo negara yang di maksud masih serumpun, ga ada perbedaan seperti di zaman sekarang, contoh kaya indonesia ke inggris yang berbeda pemimpin, bahasa, dan lain lain. kalo di negara ini cuma beda pemerintahan dan kekaisaran aja. kaya semacam kota gitu, tapi disini di sebut negara biar gak ribet. semoga kalian paham ya.)
......

Hari ini Julian berniat pergi ke daerah pasar, ia ingin melihat lihat pedagang manisan seperti yang di katakan bibi Camelia padanya.

Yah meskipun harus melewati perdebatan panjang, antara julian dan ke empat pawang nya. Mereka berkata kalau julian baru sembuh satu bulan yang lalu, maka julian belum boleh bepergian.

Namun anak itu menjadi sedih dan hampir menangis, Duke dan anak anak nya mana berani membuat julian menangis? Jadilah mereka meng-iya kan keinginan julian, namun dengan syarat harus ada iringan pengawal.

Awal nya julian menolak, namun dari pada ia tak bisa pergi, lebih baik menerima syarat dari pawang nya itu.

Ah dulu sekali, Duchess Helena juga sering mengajak ke 3 tuan muda
-kakak julian-
Untuk pergi kepasar, namun setelah usia William 8 tahun, Ashley 7 tahun dan Arion 6 tahun, beliau tak pernah mengajak mereka ke pasar lagi.

Mengapa? tentu karena 3 monster itu memilih berlatih pedang dan kemiliteran bersama sang ayah.

Sebenarnya yang patut di beri julukan tiran kecil adalah Arion, ia turun ke medan perang untuk pertama kalinya pada usia 6 tahun.
Sedangkan Ashley pada usia 7 tahun dan William di usia 7tahun tidak genap.

Tapi mau bagaimana pun juga mereka hanya selisih 1 tahun untuk masalah terjun perang, pada dasarnya mereka sama sama tiran muda dari keluarga Orphic.

Sedangkan Julian, ia hanya anak manis yang di takdirkan menjadi 'nyonya'. Ia terlalu rapuh dan lembut untuk di jadikan pasukan elite dan belajar berperang seperti sang kakak.

Kembali pada julian kecil yang sudah bersemangat untuk melihat lihat, sekarang mereka masih ada di kereta kuda.

Omong omong rambut julian masih berwarna Pirang dan matanya berwarna biru, julian sudah mulai bisa mengendalikan pigment rambut dan iris matanya, ia bisa mengubah mereka sesuai keinginan hati.

"Uh, bibi Lia.. Apa nanti akan ada permen dan lolipop? Ano mau itu."
.....

Jika ada typo tolong tandai menggunakan komentar ya

marry me, King! [BL BXB MPREG]Where stories live. Discover now