Tiara alviani seorang gadis cantik yang harus kehilangan mahkotanya pada umur 17 tahun karena sebuah permainan bodoh yang dilakukan oleh 5 lelaki sebayanya.
Dare or Money
Penasaran? Langsung baca aja
WARNING
Rank
#1 hubungan 20 juni 2021
#1 terlanju...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HAPPY READING
Tiara menyenderkan kepalanya ke tembok sembari memejamkan matanya, jujur dia merasa kepalanya sedikit pusing, ditambah lagi dia harus mendengarkan suara teriakan teman-temannya yang begitu nyaring merusak gendang teliganya. "pagi yang menyebalkan." guman Tiara.
Arini mengoyang-goyangkan lengan sahabatnya ketika ponsel Tiara yang dirinya pinjam tiba-tiba muncul notif pesan. " Tiara ponsel lo ada notif nih."
"Lo ganggu aja sih rin." Gerutu Tiara.
"Bukan gue Tiara tapi nih orang yang ganggu kita." Ucap Arini sambil menunjuk notif tersebut.
"Udah ganggu lo dengan kegalauan lo dan udah ganggu gue yang lagi tiktok an." Lanjut Arini.
"Siapa juga yang galau." Bantah Tiara, emang benarkan dirinya sedang tidak galau melainkan pusing.
"Udah ah sini ponselnya." Tiara tidak menghiraukan ucapan Arini, dia lebih memilih menggambil ponselnya saja.
"Nih."
Dengan malas Tiara mengambil ponsel nya tersebut, dia melihat siapa yang mengirimnya pesan. Ada beberapa pesan di whatsaapnya yang belum sempat dirinya balas termasuk pesan dari Tama, Tiara langsung melihat pesan yang berada paling atas, pesan yang dikirim melalui nomer yang tidak di kenal.
+6287965xxxxxx
|liat sebalah kanan lo, lo bakal ngeliat masa depan lo wkwkw
Tiara langsung menoleh sebelah kanannya dan... yah dia menukan orang yang semalam bersamanya ditaman. Gavin
Gavin melambai-lambaikan tangannya ke arah Tiara tapi Tiara tak menghiraukan itu, dia beralih mengetikkan sesuatu di ponselnya.
+6287965xxxxxx
ternyata bener kita sekelas:)✓✓
|makanya jangan tidur mulu dikelas, eh btw gue boleh ke tempat duduk lo ga?
lo ga liat di samping gue ada temen gue?✓✓
|siapa juga yang mau duduk disamping lo, noh liat kursi depan lo kosong
Setelah membaca isi pesan tersebut, Tiara langsung melihat kursi yang berada di depannya, dia tidak melihat orang duduk di kursi tersebut, dia juga tidak melihat tanda-tanda keberadaan tas sang pemilik mungkin saja Fani teman sekelasnya itu sedang libur.
