MY EX HUSBAND (END)

32

Seminggu berlalu semenjak Arga pulang dan berpisah dengan Rey dan juga Jay, ia pulang ke rumah nya namun ada yang salah tatkala ada sebuah mobil asing terparkir di halaman rumah nya

Ia pun langsung masuk dan mengedarkan pandangannya

"Kau sudah pulang ?" Arga menoleh melihat Abas, sang ayah duduk di ruang tamu dengan sebuah koran di tangan nya

"Ayah ? Kau disini ?"

"Anak kurang ajar cerai tak memberi tahu ku bagaimana jika aku tak membuka berita hari itu !" Arga menghela nafasnya lelah ia berjalan ke ruang tamu duduk bersama Abas

"Dimana ibu ?" Tanya Arga

"Di belakang" balas Abas

Tak lama seorang wanita datang dengan nampan di tangan nya ia meletakkan nampan itu di hadapan Arga dan juga Abas

"Aku menunggu mu pulang namun tak kunjung datang" ucap Lisa

"Hmm maafkan aku.. ada banyak hal yang harus ku lakukan"

"Setidaknya beri tahu aku jika kau mau bercerai, kau menikah secara mendadak bercerai pun mendadak , kau pikir kita sedang bermain arisan" ucap Abas mengomeli Arga

"Hentikan ocehan mu itu... Anak ku sedang banyak masalah bisakah kita mendengar salah satu permasalahan nya ?" Ucap Lisa pada Abas

"Kau selalu saja membela nya, dia sudah dewasa dan sudah memiliki anak jadi berhenti memanjakan nya"

Arga menatap kedua orangtuanya bingung, apa maksud nya ia memiliki anak ? Jangan-jangan..

"Apa kalian.....

"Ya kami mengetahui nya, aku tak sengaja melihat foto pernikahan mu bersama seorang pria terpajang di kamar mu" ucap Lisa

"Hei sebenarnya berapa kali kau menikah ? Ada berapa banyak istri dan anak yang kau punya di luar sana ?" Tanya Abas pada Arga

Arga memutar matanya malas, kenapa ayah nya ini begitu kepoan

"Hentikan rasa kepo mu itu.. kenapa kau begitu ingin tau" balas Arga

"Tentu saja aku harus tau sialan.. kau menikah tak memberi tahu ku, memiliki anak tak memberi tahu ku, atau jangan-jangan aku juga sudah memiliki cicit ?"

Lisa yang geram karena suami nya begitu cerewet akhirnya mencubitnya pelan membuat Abas meringis

"Aku hanya bertanya" ucap Abas

"Arga apa yang terjadi sebenarnya ?" Tanya Lisa

Arga menghela nafasnya pelan, ia mulai menceritakan semuanya di mulai dari Jay yang saat itu masih menjadi kekasih Agam lalu tentang Liora sampai ia yang menceraikan Jay dan berakhir seperti ini

Ia menceritakan semuanya tanpa di tambahi maupun di kurangi

"Anak kurang ajar.. sifat kurang ajar siapa yang kau miliki aku tak memiliki nya" ucap Abas

"Diamlah aku pusing mendengar suara mu biarkan aku dan Arga saja yang bersuara" ucap Lisa menatap Abas tajam membuat nyali nya menciut

"Semua salah mu Arga" ucap Lisa

"Ibu aku tau semua salah ku... Saat itu aku ingin memberitahu nya jika aku sudah menikah namun Agam sudah lebih dulu pergi bahkan hanya untuk menggeleng kan kepala ku saja tak ada waktu"

"Tetap saja Arga... Jika Jay tak ingin pernikahan kalian di ketahui oleh publik seharusnya kau bisa memberitahu ku jika kau sudah menikah aku bisa membatalkan pernikahan mu dengan Liora"

"Ibu saat itu Liora sedang hamil dan ada anak balita yang membutuhkan figur ayah.. aku menyetujui nya hanya untuk membantu nya menjaga anak-anak saja"

"Aku tak tau jika waktu itu Jay sedang hamil karena aku tak berpikir jika ia memiliki rahim, aku tak tau jika ada pria yang bisa mengandung ibu.. ayah.. aku benar-benar tak tau"

"Tetap saja Arga kenapa kau tak mau berdiskusi dulu dengan Jay, kau dengan gampang nya menceraikan dia begitu saja apa kau tak memikirkan bagaimana perasaan nya saat itu"

"Aku tau ibu... Aku salah... Aku sedang menebus kesalahanku, aku sedang berjuang mendapatkan nya kembali, mendapatkan kepercayaan nya lagi namun sepertinya ia tetap pada pendirian nya"

"Apa maksud mu ?"

"Jay tetap memilih untuk sendiri dan tak ingin kembali padaku"

"Kenapa ? Apa yang salah ?"

"Apa lagi ? Dia kecewa padaku, dia muak melihat ku bahkan mungkin dia ingin aku mati agar tak selalu berada di lingkaran kehidupan nya"

"Tapi kalian sudah memiliki anak... Apa kau tak bisa meyakinkan nya jika kau sudah menyesal dan akan bertanggung jawab ?" Tanya Abas yang geram melihat anak nya ini bertele-tele

"Ayah.. aku tak bisa memaksa nya untuk kembali padaku, dia butuh waktu untuk memikirkan semua nya jadi aku membiarkan nya sendiri, aku memberikan nya waktu untuk berpikir apa yang harus di lakukan"

Abas dan Lisa sama-sama terdiam, mereka sebenarnya tak marah dengan pengakuan Arga yang sudah menikah dengan seorang pria

Mereka tak mempermasalahkan Arga yang ingin menikah dengan siapa saja baik pria maupun wanita, karena itu sama saja beda nya wanita bisa memberikan mu anak sementara pria tidak hanya itu beda nya

"Arga sebenarnya semua salah kalian berdua" ucap Abas membuat Lisa dan Arga menoleh

"Kenapa rumah tangga mu menjadi kacau seperti ini.. karena kurangnya komunikasi ! Arga komunikasi dalam rumah tangga sangat lah penting, jika kau dulu bisa mendiskusikan nya dengan Jay masalah Liora mungkin kalian masih bisa bersama sampai sekarang, aku juga pasti sudah menggendong cucuku atau bahkan membelikan nya rumah serta mobil baru, tapi sekarang apa ? Aku baru mengetahui nya di saat ia sudah berumur 3 tahun-

"4 tahun ayah"

"Itu maksud ku- tunggu apa ?!!! 4 TAHUN ?!!!X" teriak Abas

"Kecilkan suara mu kau merusak gendang telinga ku" ucap Lisa

"Maaf sayang aku hanya refleks"

"Arga aku tak mau tau.. kau harus kembali dengan Jay, berusaha lah lagi untuk mendapatkan nya, aku sudah tua dan sudah mendekati tuhan aku tak mau mati sebelum bertemu cucuku, aku harus memperkenalkan cucuku pada lelaki yang aku temui waktu itu, dia begitu tampan" ucap Abas

"Ayah.. anak ku seorang pria"

"Memang nya kenapa ? Jay juga seorang pria dan kau menikahi nya ! Jadi biarkan Rey menikah dengan pria yang akan aku kenalkan padanya"

"Berhentilah bermimpi..." Ucap Lisa malas

"Arga... Aku percaya kau bisa mengembalikan kepercayaan Jay, buat dia kembali padamu dengan tulus bukan karena terpaksa apalagi karena Rey" ucap Lisa

"Aku mengerti ibu.. aku menunggu hari itu"

Vote nya anjing ! Voting gue kek !

Pelit amat sih

Tau ah gue males update kalau gitu