‗ ❍ ⁴⁰, ᴛᴇʀɪᴍᴀ ᴀᴛᴀᴜ ᴛɪᴅᴀᴋ?

306 35 6
                                    

Siang ini Dhiya berada kembali di dalam kamar nya, Jungwon juga ada disana, dari pagi setelah Dhiya keluar kamar miliknya, Jungwon suaminya hanya berdiam didalam kamar dan hanya berkutat dengan komputer nya dan headset yang terpasang di telinga nya.

Dhiya menggeleng heran melihat suaminya yang hanya sibuk bermain game, Dhiya acuh kan saja, Dhiya merebahkan tubuhnya di kasur lalu membawa handphonenya dan membuka aplikasi berwarna hijau, dimana semua orang bisa memberikan pesan untuk lawan bicaranya yang jauh dari sekitarnya.

Dhiya mendapatkan banyak notifikasi pesan dari beberapa orang, ada dari group sekolah, ada dari group dari ekskul nya, ada dari beberapa nomor yang tidak Dhiya kenal meminta untuk saling menyimpan nomornya, namun semua itu Dhiya acuhkan Dhiya hanya tertarik pada pesan yang diberikan oleh seseorang yang baru saja berbaikan dengannya.

Jaehee, notifikasi pesan dari cewek model itu berada paling atas membuat atensi Dhiya menuju kepada room chat nya, Dhiya mengklik room chat nya bersama Jaehee lalu melihat isi pesan dari teman nya itu.

Jaehee

| Dhi, eum gue ganggu siang Lo gak?
12.31

Enggak kok ,jae, kenapa? |
12.32

| Gue boleh minta tolong sama lo gak?
12.32

Minta tolong apa tuh? Insyaallah gue bisa bantu |
12.32

| Tolong anter gue pergi ke mall yu
12.33

| Ada sesuatu barang yang mau gue beli
dan gue butuh bantuan elo, Dhi
12.33

| Lo bisa gak? Kalo gak bisa juga gapapa kok
12.33

Gue bisa kok, tapi kalo malam ini ke mall nya |
sorry, jae, gue gak bisa kalo malem
12.34

| Kalo sekarang bisa gak?
malem juga gue ada acara kok
makanya gue mau ajak Lo sekarang aja
12.34

Yaudah kalo mau sekarang, gue |
mau siap siap dulu, nanti kita ketemuan
di halte aja ya biar gak ribet
12.34


| Oke gue juga mau siap siap kalo gitu
sampe ketemu ya👋
12.35

Dhiya hanya melihat pesan yang diberikan oleh temannya itu, Dhiya duduk dari tidurannya setelah menyimpan handphonenya di sebelah tubuhnya. Kenapa Dhiya sangat yakin kalau pertemuan makan malam nanti adalah pemberitahuan perjodohan Daehyeon dan Jaehee. Karena melihat pesan yang Jaehee kirim kalau malam nanti dia akan ada acara membuat Dhiya sangat sangat yakin.

Dhiya menghampiri Jungwon yang masih berkutat dengan komputer nya tanpa mengindahkan keberadaan istri disampingnya itu.

"Kak" Tidak ada jawaban dari Jungwon, Dhiya memutar bola matanya malas, lalu Dhiya mencopot headset yang Jungwon pakai sampai sang empu menatap kearah siapa yang menyabut headset nya itu.

"Sayang, kenapa dicabut? Aku lagi main bentar lagi puncak nya" Sumpah demi apapun, ucapan Jungwon benar benar membuat Dhiya menjadi ambigu. Pasti bukan Dhiya saja kan yang berpikiran negatif saat Jungwon mengatakan hal itu?

Dhiya menetralkan kembali keadaan mukanya: menatap tajam suaminya

"Kak, kamu dari tadi pagi main game mulu gak keluar kamar sama sekali bahkan buat makan sekalipun, udahan lah kak main game nya, ini udah siang" Ucap Dhiya dengan menatap Jungwon tajam. Kursi yang Jungwon duduki ia hadapkan kearah istrinya yang tengah mengomel kearahnya.

Suddenly Love (YJW)Where stories live. Discover now