Felix menghempaskan tubuhnya di ranjang ukuran king size itu, menatap langit-langit kamar dengan tema gradien galaxy. kedua tangan di tumpukan sebagai tumpuan kepala, dengan pikiran melayang entah kemana.
"Aaarrggghh, sial! Kenapa dia begitu manis dan dingin secara bersamaan" umpat nya saat mengingat kejadian tadi siang
"She is mine" monolognya disertai smirk.
Ceklek
Fokus Felix beralih ke pintu yang baru saja dibuka. seorang wanita paruh baya yang tak lain adalah nyonya Alisya Caverro, bundanya. Bunda Felix adalah seorang ibu rumah tangga. suaminya, ayah Felix adalah seorang pengusaha . Tuan Erlan Caverro.
"Kenapa bun" tanya Felix
"Kamu kenapa? Bunda panggil dari tadi gak nyaut?" Tanya bunda Lisya dengan heran.
"Hehe gak papa bund" jawab Felix
"Hmm. Ayo turun ayah sudah nunggu di ruang makan" ajak bunda Lisya kepada putra semata wayangnya.
"Iya bund"
🦊🦊🦊
Kesunyian menyelimuti kediaman De Florance. Ibel sedari tadi hanya rebahan di sofa ruang keluarga sambil memainkan handphonenya.
Suara pintu di buka mengalihkan pandangan ibel. Mark pulang dengan tampang kacau berbeda dengan tadi pagi.
"Papa kenapa kusut banget mukanya?" Tanya Ibel penasaran.
"Papa capek sayang. Habis nyelesain berkas-berkas buat miting besok". Jawab papa Mark.
"Pa" Ibel menjeda ucapannya kemudian menarik nafas dalam-dalam.
"Papa jangan capek-capek, papa jangan lupa jaga kesehatan. Ibel gak mau papa sampai sakit. Ibel gak papa kok kita hidup sederhana asalkan kita sama-sama terus. Cukup mama yang ninggalin ibel. Papa sama kakak jangan" lanjut Ibel sambil menahan isakannya. Ya Ibel menangis. Ibel terlalu sayang papanya. Walaupun papanya terkesan kadang dingin. Tapi Ibel tau papa Sangat menyayangi anak-anaknya. Papanya rela melakukan apapun demi putri-putrinya bahagia.
Papa Mark menghampiri Ibel kemudian memeluknya. Sesekali mencium kening putrinya.
"Terimakasih sayang. Terimakasih kamu sudah tumbuh menjadi gadis yang tangguh seperti mamamu. Mama pasti bangga putri kecilnya sudah tumbuh besar dan hebat. Maafkan papa sayang. Papa jarang ada buat kamu dan kakak kamu. Papa terlalu menyibukkan diri dengan urusan kantor. Papa melampiaskan kesedihan papa dengan urusan kantor. Sampai papa lupa putri kecil papa juga merasakannya bukan cuman papa saja. Maafkan papa sayang" ucap papa Mark.
"Iya pa. Ibel sayang papa" ucap ibel kemudian membenamkan wajahnya di dada bidang sang papa.
"Papa juga menyayangimu sayang. Bahkan sangat menyayangimu."
"Papa mandi gih udah bau acem. Trus mandi biar fresh" ucap Ibel mencairkan suasana kemudian melepas pelukan sang papa.
Setelah acara melo-melo. Ibel kemudian beranjak menuju kamarnya.
Ting
Bunyi notif pesan masuk dari kristal
Kristal 🐶
Kristal 🐶
P
P
P
Yuhuuuu
Cecan disini
Chibella
Why?
Kristal 🐶
Tau gak..?
Gue lagi seneng
Chibella
Knp lo?
Kristal 🐶
Gue tadi di ajak kencan kak Gio 😍
Mimpi apa gue semalam...
Chibella
Bodo
Ibel kemudian menatikan handphonenya. Karena malam semakin larut akhirnya ibel beranjak ke kamar dan tidur.
🦊🦊🦊
Ibel bangun tidur dengan mata sedikit bengkak. Semalam ibel bermimpi bertemu dengan seorang wanita cantik. Yang tak lain adalah ibunya, mama Hera. Di dalam mimpi, mama Hera berpesan agar Ibel harus bahagia tidak boleh sedih. Ibel harus menjaga papa dan kakaknya. Walaupun cuma lewat mimpi tapi Ibel bahagia bisa bertemu dengan ibunya. Merasakan pelukan hangat dari sang mama. 'Nyaman' batin Ibel.
🦊🦊🦊
Skip skekolahan
"WOY JAMKOS" teriak Nathan selaku ketua kelas.
Triakan kebahagiaan seluruh murid IPA 2 menggema di dalam ruangan.
"KUY LAH KONSER" Teriak Ibel dengan semangat.
"GAS" Teriak seisi kelas
Oji and the gank pun menata meja menjadi panggung dadakan. Ada yang membawa sapu di jadikan gitar. Galon jadi gendang. Spidol jadi mikrofon dan lain-lain.
"MAU RIQUES LAGU APA NIH? " triak Oji.
"Dangdut aja Ji" usul Lina
"Kala ku pandang kerlip bintang nan jauh di sana" nyanyi oji sambil berjoget ria
"Sayup kudengar melodi cinta yang menggema" lanjut Nathan
"Terasa kembali gelora jiwa mudaku" lanjut kristal
Karena tersentuh alunan lagu semerdu KOPI DANGDUT" nyanyi Oji dan di ahiri teriakan oleh murid IPA 2
"Ganti-ganti" teriak Kristal
"Hanya dia" ucap Kristal
"Dia dia dia dia dia dia dia hanya dia" lanjut oji and the gank
"Bentar-bentar. Dari pada kita nyanyi gak jelas gini kita nyuruh Ibel nyanyi aja kan suaranya bagus tuhh" usul Nathan dan di angguki oleh teman sekelasnya.
Sementara ibel bersiap naik ke panggung dadakan Kristal sibuk dengan Hp membuka Apk Instagram dan melakukan siaran langsung.
Ibel mencari musik pengiring di YouTube buat mempermudah saat Ibel menyanyi nantinya
"SUADAH SIAP GUYS" teriak ibel dan di angguki oleh teman sekelasnya.
Anak sekolah
Oleh chrisye
Wo-wo-wo-wo
Ah-ya-ya-ya-ya, ya-ya
Wo-wo-wo-wo
Ah-ya-ya-ya-ya, ya-ya
Ibel memejamkan matanya seraya mengikuti alunan musik yang ia putar.
Bukan aku tak tertarik
Dengan kata rayuanmu
Saat matamu melirik
"AKU JADI SUKA PADAMU" jawab anak IPA 2dengan serempak
Tiap kali kau bermanja
Gemetar rasa di dada
Ingin kubisikkan cinta
Tapi hati ini malu jadinya
Ibel bernyanyi sambil berjoget ria, tanpa menghiraukan orang orang yang sedang melihatnya.
Kita masih anak sekolah dua SMA
Belum tepat waktu 'tuk begitu-begini
Anak sekolah datang kembali
Dua atau tiga tahun lagi
Nyanyi mereka serempak dengan berjoget-joget
Mereka mengakhiri nyanyiannya dan mendapatkan sorakan dan tepuk tangan yang meriah. Bukan hanya dari IPA 2. Tapi dari tetangga kelasnya juga. Bahkan dari fans dadakan online Ibel juga.
Bersambung....
Next chapter...
Tandai typo
Vote dan komen
Papay yorobun 👋👋
YOU ARE READING
CHYBELLA
Teen Fiction"Aaarrggghh, sial! Kenapa dia begitu manis dan dingin secara bersamaan" umpat nya saat mengingat kejadian tadi siang. "She is mine" monolognya disertai smirk. -- ini cerita pertamaku, hasil kegabutanku... penasaran? kuy lah mampir mumpung masih On...
