Naughty Rei [End]

🍒RE-36🍒

Sepertinya aku gagal hiatus:)

Entah kenapa tadi malah dapat ide buat cerita baru
┻━┻ ︵ヽ('Д´)ﾉ︵ ┻━┻
Hera dan Kennan, kalian bisa lihat sedikit cuplikan ceritanya di wall akun aku ya, silahkan lihat dan komen mana tau kalian tertarik.

Biar aku buat🏃

Btw, 200 vote dan 80 komen gas🏃

><

PRANG!

Reihan menyeringai setelah memecahkan sebuah botol berisi anggur merah ditangannya.

Tadi, Elisya bilang padanya bahwa Jo ada di sebuah Bar, Elisya meminta Reihan untuk membawa Jo ke gudang.

Untuk apa? Ya jelas untuk dihukum dong, memang untuk apa.

"Brengsek! Lepasin gue bangsat!" maki Jo yang saat ini terikat ditengah kasur tua terbengkalai yang memang sengaja diletakan di gudang itu.

Reihan rasanya ingin tertawa kuat, menyadari selama ini teman-temannya seolah mendukungnya, taunya begini.

Reihan melempar botol anggur tadi lalu menjilat sisa anggur ditangannya.

"Hahaha, lepasin lo? Gak bakal dong, lo harus rasain bagaimana rasanya dilecehkan." ujar Reihan pongah, dia bersiul pelan.

Pintu gudang langsung terbuka dan menampilkan 15 orang wanita masuk ke dalam gudang, dengan banyaknya benda-benda asing ditangan mereka.

"Tuan Reihan, apa yang harus kami lakukan setelahnya?" Reihan mengetuk dagunya pelan, dia senang sekali melihat ekspresi penuh ketakutan Jo.

Tapi pria itu berusaha terlihat angkuh.

"Lo mau suruh mereka buat perkosa gue? Hahaha bodoh banget lo, gue gak bakal trauma karena gue akan nikmatin semua itu."

Reihan mengerjab pelan, percaya diri sekali si bangsat ini, Reihan menggeleng tidak setuju.

"Malam ini, ucapkan selamat tinggal untuk nunut lo yang sering masuk ke lubang wanita sembarangan, mengkhianati Bella yang sempurna begitu, ckck, dan lo maunya disuruh Davin buat masukin obat perangsang, stress lo ya."

Reihan tak bisa untuk tak mengoceh, dia kesal, tapi setelah ini tak akan begitu.

"A-apa maksud lo Reihan!" jerit Jo panik.

Reihan menyipitkan mata indahnya, seringai mengerikan terlihat jelas diwajah tampannya saat ini.

"Malam ini, terakhir kali lo hidup sebagai laki-laki, karena setelah malam ini, lo bakal rasain hidup sebagai wanita dan ngerasain bagaimana sakitnya lubang kelamin lo saat dihantam sama penis-penis kotor diluar sana."

Jo pucat pasi, dia menggeleng kuat dan mulai menjerit tak karuan, dia kira dia hanya akan diperkosa wanita-wanita itu.

Ternyata kenyataannya lebih parah.

"Lo gabisa lakuin itu! Bella bakal cariin gue!"

Reihan meledakan tawanya seketika, dia kembali bersiul dan seketika seorang pria dengan tinggi yang sama, wajah, rambut serta suara yang amat mirip dengan Jo.