Zea 14

43.8K 1.6K 1
                                    

"Gue turun dulu sekali lagi selamat buat kalian berdua" Ucap gheo lalu turun dari pelaminan.

"Samawa rei ze" Ucap alvino dengan senyum manis.

"G-ganteng banget temen temen lo rei pantes si abel naksir sama lo" Ucap zea tidak sadar.

"Ha abel naksir sama gue" Ucap alvino tidak percaya.

"Eh eh e-enggak kok gue tadi reflek aja mangkanya bilang kayak gitu" Ucap zea yang sudah sadar dengan bicaranya.

"Oh yaudah" Ucap alvino yang setengah ragu ragu.

"Oh iya tadi si elvino titip salam ke kalian dan maaf nggak bisa datang ada urusan penting soalnya" Lanjutnya dan dianggukki reihand.

"Gue duluan jangan cepet cepet buat unboxing nya" Ucap alvino yang terkekeh.

"Rei sebenernya alvino udah punya pacar belom ya" Ucap zea yang di hiraukan oleh reihand.

"Rei" 

"Ish rei kok lo diemin gue kayak gini sih" Ucap zea kesal.

Punya istri kagak peka banget batin reihand mencibir.

"Lo marah" Ucap Zea lagi.

"Hm" Ucap reihand dengan deheman.

"Marah karna apa?" Tanya zea bingung.

"Menurut lo" Ucap reihand ketus.

"Kenapa lo tadi nanya nanya perihal alvino udah punya pacar, mau lo jadiin pacar tuh anak"

"Apa sih sayang gue tuh cuma sekedar nanya doang kebetulan temen gue juga jomblo, mau gue jodohin sama temen lo" Ucap zea.

"Udah kan? Nggak marah lagi"

"Hei masih marah?"

Marah kenapa lagi nih anak, punya suami labil banget heran batin zea.

Sedetik kemudian reihand langsung memeluk erat zea dengan kepala yang ditaruh di bahu zea yang tentu dibalas zea tak kalah erat sambil mengelus surai reihand.

"Marah kenapa lagi hm" Ucap zea lembut.

"Lo kenapa bilang gheo sama alvino ganteng" Ucap reihand lirih yang hendak menangis.

"Lah kan emang tuh anak berdua ganteng" Ucap zea.

"Emangnya hiks gue nggak ganteng" Ucap reihand sesenggukan.

"Hei kamu nangis" Tanya zea yang mencoba melepaskan pelukannya tapi ditahan oleh reihand karna dia malu seorang ketua geng motor yang kejam bisa menangis, harga diri tetap nomor satu ya kan rei.

"Kamu juga ganteng melebihi mereka malah" Ucap zea yang sengaja mengubah kosa kata nya menjadi aku-kamu.

"B-beneran aku ganteng" Ucap reihand yang sengaja mengikuti zea dengan menggunakan kata aku-kamu.

"Iya sayang kamu ganteng" Ucap zea dengan senyum.

"Emang sih aku ganteng nggak bisa ngalahin siapapun di dunia ini" Ucap reihand dengan bangganya yang sudah melepaskan pelukannya dan jangan lupa bekas air matanya yang terlihat jelas.

"Bentar aku bersihin air mata kamu dulu, nanti kalo dilihat orang emang kamu nggak malu apa seorang ketua geng motor bisa nangis kayak gini" Ucap zea dengan terkekeh lalu mengusap wajah reihand.

"Tapi tetep ganteng kan" Ucap reihand dengan percaya dirinya.

"Iya tetep ganteng kok" Ucap zea dengan senyumnya.

"Eh tadi kamu mau ngomong apa keburu nanti tamu pada datang" Ucap reihand.

"Kita nanti nginep dirumah mama?" Tanya zea kepada reihand.

ZEAREI [PERJODOHAN]Where stories live. Discover now