ZAYAN - 42

4.1K 277 8
                                    

Maaf kalo updatenya lama🙏

Mintol dong rekomendasiin cerita Zayan ke temen kalian atau sosmed kalian ya ^v^

150 vote
50/100 komen

HAPPY READING

"Katanya hari ini ada murid baru, cewek lagi," ucap salah satu siswa.

"Iya, katanya dia juga anaknya donatur baru yang sudah menyumbangkan uang 100M," sahut salah satu siswi.

"Gila banyak banget duitnya. Kenapa nggak buat gue aja sih?" desah siswi itu menurunkan bahunya lemas.

"Kalau lo mau, lo bisa daftar jadi baby girl tuh donatur."

"Ogah, gue masih sayang tubuh gue."

Brumm Brumm

Deruman motor saling bersahutan, lalu turunlah anak SKLIREVGENOS. Cewek-cewek sahabat Aurora pun tak kalah badas dari kekasihnya.

"Kafeel tambah ganteng," puji siswi dengan mata berbinar-binar.

"Bima kece, jodoh gue."

"Suami gue kemana ya?" celetuk salah satu siswi saat tak menemukan keberadaan pujaan hatinya, Zayan.

"Pacar gue juga kemana ya? akhir-akhir ini gue gak ngeliat wujud Kavindra. Dia sakit kah?"

Xena, Aruna, Bima, Kafeel, dan anggota Sklirevgenos tak menghiraukan perbincangan mereka yang tak ada kaidah apapun.

Mereka berjalan beriiringan disepanjang koridor. Dari belakang seorang gadis berlari kencang mendekati segerombolan teman-teman Xena.

Bruk

Gadis itu menabrak punggung Kafeel dengan keras. Entah itu disengaja ataupun tidak. Kafeel langsung menyingkir saat gadis itu mencari kesempatan untuk ditangkap seperti dalam drama korea.

Bima, Xena, Aruna menahan tawanya. Melihat gadis itu tersungkur dihadapan mereka.

Gadis itu bangun dari lantai, lalu berdiri dihadapan mereka ber-4 ia melebarkan senyumnya. Tersenyum manis pada mereka, bukannya manis malah bikin mual.

"Hai, kenalin nama gue Clara Nararya murid baru disini," ucap Clara memperkenalkan dirinya. Tapi matanya terus tertuju pada Kafeel, cowok yang menarik dimatanya.

"Kita nggak nanya," ejek Aruna.

Clara tak menghiraukan ejekan dari Aruna, tapi tatapan tidak beralih pada cowok dihadapannya. Seketika matanya mendelik tak suka pada seorang gadis yang bergelayut manja pada lengan cowok incarannya.

Xena tersenyum sinis pada Clara, beraninya dia anak baru sudah menatap minat kekasihnya.

Kafeel hanya diam dan memainkan rambut Xena, lalu ia berjalan lebih dulu dengan yang lainnya. Aruna dan Bima menyusul pasangan didepannya.

Clara yang ditinggalkan sendirian menghentakkan kakinya kesal, "Sialan beraninya mereka ninggalin gue. Tuh cewek siapa sih? Beraninya nantang gue, awas aja lo nggak akan selamat!!"

***

"Dimana tunangan saya?" tanya seorang laki-laki pada bawahannya.

ZAYAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang