"Toilet ya disebelah dapur kamu lurus aja "kata prilly sembari menyimpan belanjaannya di meja dan dibalas anggukan oleh Nayla sebelum berlalu.

Prilly mendaratkan tubuhnya di sofa dan menyandarkan punggungnya."pril kerannya mati"ucap Nayla berjalan mendekatinya.

"Ohya,yaudah kamu pake yang di kamar aku aja.nanti biar aku suruh tukang buat benerin"lantas Prilly bangkit dan mengajak Nayla ke kamarnya.

"Sesampainya di depan kamar Prilly,dia mempersilakan Nayla untuk masuk.nayla mengedarkan pandangannya dikamar Prilly sebelum memasuki kamar mandi.prilly menunggu nya di sofa dekat jendela.matanya melotot ketika pandangannya menangkap objek yang seharusnya Nayla tidak lihat.tangannya dengan cepat mengambil foto pernikahan nya dengan Ali yang dia pajang di meja riasnya kemudian memasukannya kedalam laci dan menguncinya.

"Pril makasih ya,kalau aja tadi gak ketemu sama kamu mungkin aku udah gak bisa nahan"ucapan Nayla membuat Prilly repleks berdiri dan menghalangi tempat dia menyimpan foto tadi.

"Ah iya santai aja nay...malahan aku yang harusnya bilang makasih sama kamu karena udah bantuin aku belanja bahkan sampe dianterin."balas prilly sembari mengiring Nayla turun ke lantai bawah."mau minum apa nay?"tawar Prilly.

"Ah gak usah prill aku langsung pulang aja."jawab Nayla"loh kok pulang sih,mending kamu disini aja kita makan dulu yuk?"ajak Prilly,anggap saja ini tanda terimakasih karena Nayla sudah membantunya.

"Next Time ok?kita atur waktunya buat jalan ya.dadah Prilly cantik"ujar Nayla meninggalkan rumah Ali dan prilly.

Prilly hanya tersenyum,awalnya dia kesel karena Nayla adalah pacar ali.tapi setelah dia dekat dengan Nayla dia merasa kalau Nayla asik.dia gadis baik.semoga saja  kalau Nayla tahu kalau dia adalah istri sah nya ali dia mau memberikan Ali sepenuhnya padanya.semoga.

***

Pukul 4 sore hari jalanan di ibukota sangat padat Karena waktunya para pekerja menyudahi aktifitasnya dan segera pulang untuk menemui keluarganya.

Berbeda dengan Ali,semenjak kedatangan Nayla dia tidak pernah lagi pulang kerumah.dia sekarang tinggal di apartemen nya sendiri.

Hari ini dia berencana untuk bertemu dengan teman temannya di slah satu mall daerah selatan.setelah bersabar selama setengah jam akhirnya Ali sampai di tempat tujuannya.dia memarkirkan mobilnya dan bergegas masuk karena teman-teman nya pasti sudah menunggunya.

"Sorry nunggu lama"ucap Ali saat dirinya  tiba di perkumpulan temannya.

"Wihh makin cakep aja Lo Li"ujar seorang pria berperawakan tinggi yakni Kevin sahabat Ali sambil bertos ala pria.

"Ya iyalah emangnya si Ryan tuh mukanya udah kaya gorengan kemarin"balas Ali

"Anjing Lo Li mentang mentang udah punya bini.sembrono bener tuh mulut muka kayak song Joong Ki gini di samain sama gorengan."kini Ryan yang menyahut.memanh dia orang yang paling heboh diantara mereka..

"Ngadi ngadi Lo!song jongko iya!"ujar Kevin disertai tawanya yang menggelegar hingga beberapa pasang mata menatapnya.

"Eh si Ali dia yang ngajakin kumpul tapi dia nya malah asik main hp."lanjut Kevin kepada Ali yang sedari tadi anteng sendiri dengan handphone nya.

"Biasalah ngasih kabar dulu ayang!emang nya Lo,gak ada yang mau!!"ujar Ali kembali fokus pada handphone nya.

"Anjir sapa tuh cewe bening bener"pekik Ryan heboh ketika melihat layar handphone Ali menampilkan seorang perempuan.buru buru Ali mematikan hp nya.

Love Me Please HubbyWhere stories live. Discover now