Love Me Please Hubby

TujUh

Kicauan burung membuat sang istri terbangun dari tidur lelapnya,ia melirik kesamping namun keberadaan sang suami tak ia dapati.
Bergegas ia bangun dan replek melempar selimut yang semalam menjadi penghangatnya.

Dia takut.Takut ditinggalkan

Ketegangan di wajahnya berganti dengan senyuman yang membuat wajah nya ayu takkala mendapati sang suami sedang nyenyak di atas sofa.

Rencana untuk meninggal kan hotel gagal karena kondisinya kemarin tak memungkinkan untuk melakukan perjalanan.

Beranjak dari tempat tidur ia melangkahkan kaki nya menuju sofa dimana ada seseorang yang telah dengan lancang mencuri hatinya.diusapnya helaian rambut hitam nan lembut itu kemudian tersenyum.entahlah..

Menyadari pergerakan kecil suami nya ia bergegas memasuki kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

***

Satu jam lamanya berada dalam mobil dengan keheningan akhirnya sepasang pengantin baru tiba di kediaman sang papah dengan sambutan anggota keluarga di halaman.

Sang pria yang bernama Rafaliand Mahardika berjalan dengan menggandeng mesra lengan istrinya yang tak lain Aprillyana mendekati keluarganya dan memasuki rumah.

Meja makan yang ditempati oleh 10 orang semakin ramai ketika Kaka ipar dari Ali bertanya mengenai malam pertama.

"Rasanya waktu singkat banget bang nich,baru aja start udah pagi aja"jawab pengantin pria membalas godaan sang Kaka ipar.berbeda dengan Ali.prilly Hanya menunduk malu dengan pipi merona padahal semalam dia tidak melakukan apapun.Entahlah Ali

"Udahlah nich kasihan putri mamah pipinya sampe merah gitu"timpal sang mamah sembari berusaha menghentikan tawanya.

"Utututu pipinya kayak tomat jadi pengen gigit.eh"jawab Ali tentu saja masih dengan kebohongan nya.gelak tawa kembali terdengar saat Ali menjalankan aksinya.

"Udah udah uhuk sekarang kita makan ya ntar di lanjut lagi cerita first night nya"

***

Pukul 12 malam seorang gadis sedang mondar mandir di teras rumah dengan pikiran resah.sudah 4 jam lamanya setelah kepergian nya untuk membeli martabak tapi sampai saat ini Ali belum juga menampakan batang hidungnya membuat Prilly cemas.orang rumah sudah tidur tinggal dirinya seorang berdiri di depan pintu menunggu kepulangan suaminya.

Rasa kantuk dan lelah tak ia hiraukan yang ada dalam pikirannya hanay satu nama,Ali.suaminya.sedang dimana dia berada?Apakah dia baik baik saja?kenapa belum pulang pulang?

Tinn

Suara klakson mobil membuatnya bergegas berdiri dan berlari menuju pintu gerbang untuk membukanya.

Dilihatnya seorang pria yang ia yakini sahabat Ali karena pernah bertemu di resepsi pernikahan nya sedang memapah tubuh tegap seorang pria yang sedari tadi membuatnya cemas.Tubuh yang biasanya tegap kini lunglai,mata yang selalu menyorotnya tajam kini sayu,penampilan yang selalu mengundang perhatian kini acak acakan.sungguh ini seperti bukan ali.ditambah dengan bau alkohol yang menyeruak Indra penciuman nya.

"Terima kasih ka"ucapnya setelah mengambil alih tubuh ali pada pria tersebut.setelah pria itu berlalu,Prilly memapah tubuh ali dan membawanya ke kamar dengan kesusahan karena Ali banyak gerak dan meracau yang tak jelas.