Ternyata, yang aku selalu unggulkan salah, Ternyata yang aku banggakan salah.
Seperti mimpi, namun nyata? Terkejut? Iya. Mungkin dulu aku belum memahami situasi yang ada, mungkin waktu itu aku mengabaikan apa yang terjadi. Seolah-olah itu hanya guyonan.
Aku yang dulu pura-pura tahu, mencari tahu sendiri apa yang terjadi. Aku mendengar ini dari mulut orang lain, pikiranku bertanya-tanya saat itu. "Kenapa ujungnya harus seperti ini" Yang dulu hanya sebatas guyonan sekarang jadi kenyataan.
Ia hadir, namun aku tak bisa menerima takdir ini. Bagaimana aku bisa menerima? Kalau aku sudah percaya pada takdir yang ada? Kenapa cerita lain harus datang yang tak sesuai cerita yang lain?.
#Katadeash
Kudus, 23 Maret 2022
YOU ARE READING
alunan diksi (sudah Terbit)
PoetryREVISI Bismillah COMING SOON TERBIT SYAIR PUISI ✨ Menyuarakan isi hati dalam sebuah puisi adalah hal ternyaman menurut diri. luangkan waktu kalian. Baca dalam hati dan nikmati dengan deretan buah puisi disini. "Perasaan yang gundah didalam hati...
