Mungkin dari awal cerita hingga penutup cerita hanya ada trauma disana. Waktu itu aku terlalu berandai-andai untuk waktu dan menit yang selalu aku anggurkan.
Namun nyatanya, "Kata andai" Tak ada hasilnya.
Saat ini yang aku jalani seperti kosong, tak ada jejak terang disana. Lalu bagaimana aku terus menyelusuri jejak yang baru lagi? Sudah banyak galihan yang aku cari. Namun nyatanya sama saja tak ada hasil yang sesuai harapan.
Seandainya,
Waktu itu, detik itu aku tak menginjak dan berada ada disana. Mungkin aku tak takut untuk melangkah lagi. Namun Tuhan mempunyai takdir lain untuk diri.
Mungkin ini hanya hal kecil, tapi selalu saja terngiang-ngiang di benak ini. Hingga rasanya aku muak ada didunia ini.
Semua hanya bertopeng
Semua hanya mainan
Semua hanya guyonan
Lantas apa yang harus aku banggakan?
#katadeash
Kudus, 24 Februari 2022
YOU ARE READING
alunan diksi (sudah Terbit)
PoetryREVISI Bismillah COMING SOON TERBIT SYAIR PUISI ✨ Menyuarakan isi hati dalam sebuah puisi adalah hal ternyaman menurut diri. luangkan waktu kalian. Baca dalam hati dan nikmati dengan deretan buah puisi disini. "Perasaan yang gundah didalam hati...
