‗ ❍ ²², ᴛɪᴅᴀᴋ ʙᴀɪᴋ ʙᴀɪᴋ ꜱᴀᴊᴀ

278 54 17
                                    

-Suddenly love-

"Li, Lo pulang sama siapa?"Tanya Dhiya saat sekolah sudah membunyikan bel pulang.

Saat mereka berdua sudah selesai membereskan semua bukunya kedalam tas, mereka berdua berjalan kearah koridor sekolah. Mereka hanya berdua berjalan di koridor kalau Zoa, dia sudah pulang dari tadi karena ia beralasan 'gw harus temenin mama gw ke mall' jadi setelah bell berbunyi Zoa buru buru pulang.

"Gue sama kak Hyunsuk, Lo sendiri?"Tanya Lia, Dhiya menggelengkan kepalanya.

"Gak tau"
"Lah.. lo kan ada kak Jungwon ya pulang sama dia lah"Ucap Lia, Dhiya menganggukkan kepalanya

"Iya juga sih, oke lah nanti gue chat dianya"Ucap Dhiya lalu membawa handphonenya yang berada didalam saku seragam sekolah nya.

"Yaudah kalo gitu gue balik duluan yah kayaknya ayang gue udah nungguin diparkiran, bye sampai jumpa besok"Pamit Lia, Dhiya menganggukkan kepalanya

"Oke, take care yah"Ucap Dhiya, Lia mengacungkan jari jempolnya lalu pergi dari hadapan sang sahabatnya, Dhiya mengekori Lia yang berjalan kearah parkiran dengan matanya.
Lalu Dhiya berjalan perlahan dikoridor sembari membuka layar handphonenya.

"Heh cewek rusuh!"

Dhiya memberhentikan jalannya saat ada suara dari arah belakangnya, Dhiya mengerutkan keningnya apa panggilan itu untuknya? Pasalnya dikoridor sekolah saat ini sedang sepi, dan hanya ada Dhiya sendirian yang berjalan di koridor.

Dhiya menoleh kan kepalanya kearah belakang, Dhiya mengerutkan keningnya saat Jaehee menghampirinya dan menatapnya dengan tatapan mengejek kearah Dhiya.

"Lo manggil gue?"Tanya Dhiya, Jaehee mendecih dihadapan Dhiya

"Yaiyalah gue manggil Lo, terus kesiapa lagi kalo bukan ke Lo? Gak ada lagi cewek yang rusuh kayak Lo disekolahan ini"Ucap Jaehee, Dhiya mengerutkan keningnya.

"Maksud Lo apaan ngomong kayak gitu? Gue enggak rusuh seperti yang Lo omongin yah. Udah gue enggak ada urusan sama lo"Ucap Dhiya lalu membalikkan tubuhnya dan berjalan meninggalkan Jaehee.

Jaehee menahan tangan Dhiya lalu Dhiya menghempaskan tanganya, Dhiya tidak Sudi dipegang oleh cewek seperti Jaehee.

"Bentar dong, gue mau ngomong sama Lo"Ucap Jaehee, Dhiya merotasi bola matanya malas meladeni orang seperti Jaehee.

"Ngomong apaan?"Tanya Dhiya, Jaehee sedikit mendekat kearah Dhiya.

"Lo gak usah terlalu seneng karena jadi milik kak Jungwon, karena belum tentu yang udah menjadi milik seseorang akan bahagia selamanya, dan gue pastiin kalo kak Jungwon gak bakal bahagia hidup sama cewek rusuh kayak lo"Bisik Jaehee. Dhiya membulatkan matanya lalu ia memundurkan tubuhnya

"Maksud Lo apa ngomong kayak gitu ke gue? Gue ga ada hubungan apapun sama kak jungwon"Ucap Dhiya, Jaehee lagi lagi mendecih kearah Dhiya.

"Halah gak usah bohong, gue udah tau semua rahasia Lo. Kenapa kaget? Hahaha lagian kak Jungwon kok mau maunya sih nikah sama cewek yang kayak Lo gini, udah rusuh, gak cantik, beda level sama kak Jungwon. Pasti karena terpaksa ya nikah sama Lo?"Ucap Jaehee meremehkan Dhiya, Dhiya benar benar sudah tidak bisa menahan emosinya.

Suddenly Love (YJW)Où les histoires vivent. Découvrez maintenant