Ch. 110 - Fox-Bear

19.2K 1.5K 305
                                    


Penemuan jasad-jasad itu membuat orang-orang semakin tidak setuju pada keputusan Fahai membiarkan para perampok itu lolos. Dengan perampok itu masih berkeliaran, kemungkinan besar kejadian serupa akan terulang.

Fahai mengajak rombongan pengantin memberikan penguburan layak untuk jasad-jasad tersebut namun mereka menolak karena khawatir akan mempengaruhi pernikahan yang akan berlangsung.

Pada akhirnya rombongan pengantin meneruskan perjalanan sementara Fahai, Li Hao dan Naga Kecil tinggal untuk memakamkan jasad-jasad itu.

"Penderma Li, maaf karena merepotkanmu seperti ini."

"Tidak perlu dipikirkan, mereka pantas mendapatkan penguburan yang layak."

Fahai membutuhkan bantuan Li Hao karena biksu sepertinya tidak bisa menyentuh perempuan sembarangan walaupun sudah menjadi jasad.

Naga Kecil memilih memperhatikan semua dari jauh sambil mengibaskan ekornya, mengusir lalat yang mengelilingi tubuhnya.

Saat Fahai dan Li Hao ingin menguburkan jasad terakhir, terdengar suara geraman dari balik semak-semak.

Demonic Beast berwujud beruang berkepala rubah menunjukan diri sambil menggeram keras.

Aura di sekitar tubuh Fahai berubah setelah melihat Demonic Beast tersebut, Li Hao sedikit terkejut karena Fahai seolah menjadi orang yang berbeda.

"Penderma Li, makhluk itu bernama Fox-Bear dan merupakan salah satu Demonic Beast paling umum ditemukan di Ironwood Empire. Fox-Bear secara aktif berburu manusia, korban mereka setiap tahunnya menyentuh angka yang mengerikan." Fahai menjelaskan sambil melepaskan qi dari tubuhnya, kini tubuh Fahai diselimuti cahaya kebiruan.

Saat inilah Li Hao sadar bahwa Fahai berada di Forging Qi tingkat 11 atau 12, sesuatu yang tidak dia perhatikan sebelumnya.

"Saudara Fahai, apa kau tidak bersikap berlebihan?"

Li Hao melihat Fox-Bear di hadapan mereka hanya memiliki kekuatan sekitar Forging Qi tingkat 4 atau 5, tidak perlu Fahai mengeluarkan kekuatan sebesar itu untuk menghadapinya.

"Penderma Li, Fox-Bear hidup berkelompok, mereka tidak pernah berburu sendirian..."

Belum selesai Fahai menjelaskan, lebih banyak Fox-Bear menampakan diri dengan berbagai ukuran dan kekuatan bahkan ada yang sekuat Forging Qi tingkat 9.

"Oak!"

Naga Kecil yang sebelumnya masih santai pun kini menjadi siaga saat tiga Fox-Bear mengelilingnya sambil melijati bibir mereka.

Fahai berhenti menjelaskan dan memusatkan perhatiannya pada para Fox-Bear, di saat yang sama qi yang mengelilingi tubuhnya mulai berubah warna menjadi kehijauan dan membentuk seekor naga yang melayang di belakang Fahai.

Naga yang terbuat dari qi tersebut mencapai panjang sekitar satu meter dan melayang di sekitar Fahai.

"Nine Thunder Dragon Form!" Fahai berseru lantang, seketika petir mulai mengalir di seluruh tubuh naga yang terbuat dari qi itu.

Tangan Fahai membentuk cakar lalu dia mengarahkannya pada salah satu Fox-Bear terdekat, "Dragon Claw!"

Fahai tidak berpindah dari tempatnya berdiri namun naga hijau yang terbentuk dari qi nya tiba-tiba melesat cepat ke arah Fox-Bear, sebelum Demonic Beast itu bisa bereaksi, naga hijau itu mencakar lehernya dan meninggalkan luka yang menimbulkan pendarahan hebat.

Fox-Bear yang terkena serangan itu jatuh ke tanah dan tubuhnya bergetar hebat sebelum berhenti selamanya.

Melihat salah satu kaumnya terbunuh membuat Fox-Bear yang lain menjadi berang dan bergerak bersama untuk menyerang Fahai.

Menghadapi beberapa Demonic Beast haus darah yang berlari ke arahnya, Fahai tetap tenang.

Naga hijau kembali melayang disekitar Fahai setelah menghabisi salah satu Fox-Bear, Fahai melakukan beberapa gerakan dan naga itu ikut bereaksi. Kepala naga itu tiba-tiba membesar lalu terarah pada para Fox-Bear.

"Dragon Roar!"

Seiring dengan seruan lantang Fahai, kepala naga besar itu melepaskan gelombang suara yang hebat, membuat para Fox-Bear terpental mundur. Gelombang suara itu berhasil membuat seluruh tubuh Fox-Bear kesakitan serta meninggalkan ketakutan yang mendalam.

Melihat lawan-lawannya tidak berkutik, Fahai baru menoleh ke Li Hao dan Naga Kecil untuk memberikan bantuan namun dia menemukan keduanya tidak membutuhkannya.

Li Hao duduk di atas dua Fox-Bear yang telah ditumpuk sambil melihat ke arah Fahai, sementara tiga Fox-Bear yang mengincar Naga Kecil kini terbaring di tanah dalam kondisi begitu kurus seperti tinggal kulit dan tulang.

**

"Kenapa kau membunuh semua Demonic Beast ini?"

Fahai tidak hanya melumpuhkan para Demonic Beast namun memastikan para Fox-Bear ini kehilangan nyawanya. Li Hao tidak menghentikan Fahai namun tindakan itu menimbulkan pertanyaan di benaknya.

"Penderma Li, makhluk-makhluk ini memburu manusia sebagai makanan, kalau dibiarkan hidup akan lebih banyak korban berjatuhan."

"Apa bedanya dengan manusia yang melukai manusia lain seperti perampok yang kau lepaskan? Bukankah membiarkan mereka hidup juga akan membuat adanya korban lain?"

"Manusia berbeda dengan hewan buas, manusia memiliki akal dan tidak terlahir jahat. Selama masih hidup, mereka memiliki kesempatan berubah menjadi baik."

Li Hao mengaruk kepalanya, "Saudara Fahai, aku benar-benar tidak mengerti. Bukankah hewan juga memiliki akal? Naga Kecil misalnya."

"Spirit beast berbeda dengan demonic beast, selain mereka lebih cerdas, spirit beast tidak memiliki dorongan untuk membunuh manusia setiap saat."

Li Hao merasa tidak setuju, dia berpendapat demonic beast hanya menganggap manusia sebagai ancaman seperti manusia menganggap mereka demikian. Membunuh manusia adalah sikap pertahanan diri yang mereka miliki karena merasa wilayah mereka telah diambil manusia.

"Penderma Li, mereka akan tetap membunuh manusia biarpun manusia membunuh mereka, ini sesuatu yang tidak dapat dirubah."

"Kalau begitu kalian akan membunuh semua demonic beast yang terlihat kecuali spirit beast?"

"Thunder Soul Monastery juga akan menghabisi spirit beast yang memasuki wilayah manusia."

"Oh, kalau begitu apa kau berencana membunuh Naga Kecil saat tiba di Thunder Soul Monastery?"

Tatapan Li Hao menjadi sedikit lebih dingin sambil melindungi Naga Kecil di belakangnya.

"Penderma Li, jangan salah paham. Naga Kecil sudah dijinakan, tidak ada alasan membunuhnya. Kami hanya mengincar spirit beast yang tidak tunduk di bawah manusia dan memastikan tidak ada pernikahan campur."

Raut wajah Li Hao sedikit berubah, "Pernikahan campur? Apa maksudmu?"

Fahai menjelaskan perbedaan utama dari spirit beast dan demonic beast adalah spirit beast mampu menjelma menjadi manusia pada saat mencapai tingkat Core Formation. Saat menjelma, mereka tidak terlihat berbeda dengan manusia lain dan sepanjang sejarah ada beberapa kasus mereka menjalin cinta dengan manusia.

Demonic Beast sebenarnya bisa juga berubah menjadi seperti manusia ketika mencapai Nascent Soul namun perubahan mereka tidak sempurna. Akan ada bagian tubuh yang menunjukan mereka adalah jelmaan demonic beast, sekilas mereka terlihat seperti Demon Cultivator.

Selain itu sebagian besar demonic beast menolak untuk mengambil wujud manusia dan menganggapnya sebagai sesuatu yang memalukan. Mereka hanya mengambil wujud manusia saat benar-benar diperlukan namun pada saat yang sama akan sangat membenci manusia.

Biasanyamereka mengambil wujud manusia adalah demonic beast raksasa yang inginmenghindari penglihatan manusia yang memburunya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 28, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Immortal DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang