¹⁶• ᴄᴀᴠᴀʟʀʏ ʙᴀᴛᴛʟᴇ (²)

117 23 3
                                    

"Aku tidak tahu apa yang kau lakukan. Tapi aku yakin, aku bisa mengandalkan mu".

*****

Pertandingan pun dimulai, dan hampir semua tim mengincar tim Midoriya.

"Ini pertarungan untuk memperebutkan 10 juta poin!" teriak Tetsutetsu.

"Mereka langsung menyerang, ya... Kita memang ditakdirkan untuk jadi incaran.." gumam Tokoyami.

"Kau harus segera memutuskan, Midoriya!".

"Tentu saja, kita harus lari!".

"Tidak akan aku biarkan!" kuda terdepan Tetsutetsu, Honenuki, melembekkan tanah yang di pijaki tim Midoriya.

"Nani kore?" kaget Uraraka. Mereka seperti tenggelam dalam pasir hisap.

"Kita tenggelam?!".

Midoriya pun menyadari kalau itu ulah Honenuki, "ini quirk nya, ya?".

"Gawat... Aku tidak bisa melepaskan diri!" panik Uraraka.

"Uraraka-san! Hatsume-san! Menghadaplah ke arah lain!".

Mereka pun menurut. Lalu Midoriya mengaktifkan jet bag nya dan membawa tim nya terbang menjauh.

"Dia terbang? Ini karena si Support itu ya? Kejar mereka!" perintah Tetsutetsu.

"Jiro-chan!" panggil Hagakure.

"Wakatteru!" Jiro melayangkan earphone nya ke arah Midoriya di atas. Tapi ditangkis oleh Dark Shadow.

"Tokoyami!" kaget Jiro.

"Bagus! Dark Shadow, teruslah menjaga titik buta kita!" suruh Tokoyami.

"Haiya!" sesuai perintah Tokoyami.

"Sugoii yo, kakkoi! Pertahanan kita yang rapuh ini, dapat kau tutup dengan pertahanan mu dari segala arah ini! Sugoii ya, Tokoyami-kun!" puji Midoriya berlebihan.

"Kau sendiri yang memilih ku" balasnya.

"Saa, walau baru 2 menit pertandingan berjalan, pertandingan sudah sangat sengit! Incar semua ikat kepala mereka! Mengabaikan 10 juta poin dan mengincar posisi kedua sampai keempat juga strategi yang sangat bagus!".

Bum!

Seseorang mengejar Midoriya yang terbang di atas.

"Kacchan!".

"Jangan besar kepala!" Bakugo mengincar ikat kepala Midoriya dari belakang. "Kusso ga!".

"Tokoyami-kun!".

Ledakan Bakugo berhasil di tameng oleh Dark Shadow.

"Apa-apaan dia itu?" seketika Bakugo nge-blank dan dia ga sadar kalo bakal jatuh.

"Hoaaaah! Dia terpisah dengan kuda nya! Apa ini diperbolehkan?!".

"Secara teknis, itu diperbolehkan! Asalkan dia tidak menyentuh tanah!".

Langsung saja, Sero melayangkan tape nya dan mengikatkan pada Bakugo. Lalu dia tarik Bakugo kembali ke kudanya.

"Sesuai dugaan,semua peserta mengincar posisi pertama, dan kelas A dalam pengejaran besar-besaran! Semua orang menunjukkan kemampuannya!".

"Anak-anak kelas A itu lumayan juga" puji seorang Hero pro bernama Death Arms.

"Dengan gerakan yang hebat itu, pertandingan jadi semakin menarik untuk ditonton!" heboh media massa yang memotret pertandingan berkali-kali.

Statistics (BNHA x OC)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora